Terlihat seorang remaja pria menggunakan setelah seragam smanya tengah melihat dari kejauhan sebuah kejadian pembullyan yang tak jauh dari matanya.
Tapi pandangannya bukan terhadap kejadian pembullyan itu melainkan kepada sosok wanita yang tak jauh dari sana juga melihat kejadian pembullyan tersebut.
"Tch..."
Ucap remaja pria itu melihat kepergian sosok wanita itu dari sana dan iapun juga pergi dari sana.
☆☆☆
Sebut saja Rania, gadis cantik ini tak ada habisnya merutuki dirinya sendiri. Bagaimana dia bisa begitu lemah,bagaimana dia bisa begitu tak berdaya melawan semua pembully itu.
Rania hanya bisa menangis sepanjang jalannya menuju rumahnya. Tak ada hentinya dia menyalahkan begaimana dia bisa selemah itu.
☆☆☆
Hallo anak-anak umik yang cantik dan tamvan. Kali ini umik bawa book baru tapi gak ada unsur kpopnya sama sekali nih,ini berdasarkan fantasi umik sesaat aja sih .
Gak tau lagi semedi dikamar mandi batiba muncul ide macem gini. Dan ini BxG ya bukan BxB, tapi umik harap kalian suka huhu
KAMU SEDANG MEMBACA
Ikhlas
Teen FictionSeperti layang-layang kadang bisa lepas begitu saja meski sudah kita pegang dengan kuat. Kadang memerlukan tarikan dan uluran disaat yang tepat. Tapi jika lepas bisa dimiliki oranglain Kisah hati antara dua insan yang berawal dari kesalahpahaman seo...