𝐌𝐎𝐌 𝐅𝐑𝐈𝐄𝐍𝐃'𝐒 𝐒𝐎𝐍 ║JayJisung

║02║♥︎

Ingat ini lapak jisung uke!!
Jadi jan salpak!!
Kalo ada typo meresahkan bilang yaa
Atau ada saran agar tulisan aku enak baca. tolong bimbingannya para sunbaenim🙏

•
•
•

• • •

Jayjisung

• • •

•
•
•

Ibu jisung sudah pulang dan meninggalkan jisung bersama jay. Sebenarnya jisung masih tidak terima dengan kenyataan aneh jikalau dia akan tinggal seatap dengan orang yang bahkan belum akrab dengannya, yang notabenenya anak dari teman ibunya.

Tetapi daripada uang bulanannya dikurangi lebih baik dia mengalah dan menerima. Jisung kau sungguh mulia! Kuharap Tuhan melimpahkan segala kebaikan padamu.

Sekarang mereka berdua berada di ruang tamu, keheningan melanda ruangan tersebut, mereka sibuk dengan gadget masing - masing,

Jisung bangkit dari duduknya dan membuka suara "kamar lo sebelah kiri" Ujarnya dengan malas. Nadanya ketus dan datar.

jay yang merasa di ajak bicara pun melihat jisung bingung lalu beralih menatap kearah kamar yang jisung katakan. "oke" Jawab jay sembari bangkit dari tempatnya mendekati jisung.

"Semoga kita cepat akrab" ucap jay lalu mengusak rambut jisung.

Hey! Beraninya dia. Perlu diketahui jikalau jisung tidak suka skinship orang asing!

Jisung terkejut dengan perlakuan jay lantas menepis tangan lancang itu. "Apaan sih ,jangan harap dasar orang aneh!" cercah jisung sambil mengalihkan pandangannya dari jay.

"Gw cuman nyentuh kepala lo kenapa marah? " jawab jay sambil menggaruk tengkuknya yang sama sekali terlihat tidak gatal.

Emang dasar dianya aja yang gatal, batin jisung.

"Ish dasar menyebalkan" Gumam jisung namun dapat didengar jay samar, dan pergi ke kamarnya.

"Dia sangat menggemaskan jika kesal,mungkin membuatnya kesal akan menjadi hobiku" Ucap jay entah pada siapa, lebih tepatnya dia berbicara pada jin khorinnya! Percayalah.

"Hah kenapa mama tak pernah memberitahu jika dia mempunyai teman yg memiliki anak semanis jisung, dia sangat menarik" lanjutnya sedikit tersenyum spontan.

**"**

Ini sudah malam...

Jisung keluar dari kamarnya untuk memasak makan malam.
Dia baru selesai mandi, jangan salah sangka walaupun jisung masih tidak menyukai jay, dia masih punya hati memberi anak itu makan.

Jisung menata masakannya di atas meja, hari ini jisung hanya memasak nasi goreng kimchi dengan telur mata sapi, iya dia cuma memasak itu karena stok makanannya sudah menipis.

Sebenarnya tadi siang saat pulang sekolah ia berencana untuk belanja, tetapi sampai di apartemen nya dia dikejutkan denga kejadian tadi, jadi dia tak sempat belanja.

Okey, back to story

Jisung yang sedang menata masakannya menolehkan pandangan ke arah kamar jay saat mendengar suara pintu terbuka, dia memanggil jay menyuruh duduk dan menyodorkan satu piring nasi goreng kimchi yang sudah dia buat untuk jay.

Jay terlihat bingung, jisung menghela nafas malas, "makanlah, gw masih berbaik hati masakin lo makanan" Ucapnya dan mendudukkan diri untuk makan.

Jay hanya mengangguk-anggukkan kepalanya, satu suapan mulai ia ambil
"Bisa juga lo masak" ceplosnya setelah memakan makanan yang di buat jisung.

"Ya iyalah, emangnya lo? tukang nyusahin" sombong jisung sambil menyindir jay. Sarkas emang, tapi untung wajah itu manis.

"Cih baru dibilang masakannya enak udah sombong" lirih jay tetapi masih bisa di dengar jisung. "heh! jangan ge'er dulu gue bilang cuman enak bukan enaaaaaaaak!" Jelas jay.

"Huh nyebelin lo" jawab jisung lalu beranjak dari duduknya dan pergi menaruh piring kotornya ke wastafel.
Dia sudah menyelesaikan acara makannya.

"Nanti kalau dah selesai makan taro aja di wastafel piringnya biar gue yg cuci" pesan jisung lalu pergi ke kamarnya entah mau ngapain.

Beberapa menit kemudian jisung keluar dari kamar dengan menggunakan jaket yang tidak terlalu tebal.

Kening berkedut bingung, Jay menatap jisung dengan tatapan bertanya "Lo mau kemana?" Tanyanya.

"Mau ke supermarket beli bahan makanan untuk sarapan besok" jawab jisung.

"Ga mau gue temenin?" tanya jay menawarkan sambil ngangkat sebelah alisnya.

"Gak perlu gue bukan perempuan, lagian super marketnya deket" Ucap jisung menolak.

"Yakin lo? " Peringat jay lagi,

"Iyaaa bawel banget sih"

**"**

Jisung sedang berada di supermarket saat ini
Dia sedang ada di bagian freezer minuman."mana ya?" Bingungnya sambil mencari susu yg ingin dia beli "ah ini! ". Akhirnya ketemu

saat ingin mengambil, tangannya dengan tangan orang lain yang juga ingin mengambil barang sama tak sengaja bersentuhan.

"Eh maaf" spontan jisung mendadak cemas.

"Jie?" Ucap sosok itu bertanya memastikan.

Jisung menoleh ke sosok itu saat mendengar nama kecilnya di panggil.

Netra mereka bertemu, netra yang sudah saling kenal.

Manik caramel jisung sedikit melebar

"Eh kak....

....

Tbc

Kira-kira siapa yg berjumpa sama jisung di supermarket?

Jangan lupa vote & comment nya

Boleh dikasih saran karena yg memang aku harapkan itu saran dari kalian huhu TT,
Agak kaku emang karna aku masih pemula,
Kurang mengerti sebenarnya bagaimana supaya tulisan kita itu g kaku tapi tanganku gatel pengen nulis juga jadi harap dimaklumi dan di beri saran yaaa.

Udh deh maap aku bacot ya.

Luvluv o(〃＾▽＾〃)o

Salam cayang dari dede gemes