lima

832 58 0
                                    

Rey menatap gadis kecil itu, dia begitu yakinn jika itu adalah anaknya, tatapannya begitu dalam, kemudian mata Rey tertuju pada Sandy

Sandy hanya mengangguk, seakan dia sudah tau apa yang tergambar dari mata Rey, dia tau jika Rey tengah bertanya apakah itu putrinya

Rey yang mendapatkan anggukan dari Sandy sangat bahagia, dia langsung memeluk putrinya

Zy hanya diam, dia bingung kenapa laki laki ini memeluknya dan menangis

Zy: om kenapa meluk zy, om sayang juga sama zy yahh??

Rey: biarkan papa memeluk kamu sayang, papa sudah lama sekali ingin merasakan ini(memeluk zy)

Zy: mommy, kenapa om ini bilangnya papa

Sandy: zy mau ketemu Daddy kan? Sekarang dia ada di pelukan zy, dia adalah Daddy nya zy.

Zy: jadi om ini Daddy nya zy?

Rey: ini Daddy sayang

Mereka saling berpelukan, keluarga yang sudah terpisah selama ini kembali bahagia

Zy: Daddy kenapa gak pernah nemuin zy sama mommy, Daddy marah yah sama mommy?

Rey: Daddy minta maaf yah sayang, karena Daddy gak nemuin zy sama mommy, itu karena Daddy ada urusan kerja

Zy: sekarang Daddy janji yah sama zy, gak boleh pergi lagi, zy sayang Daddy

Rey: Daddy janji , Daddy juga sayang sama princess Daddy ini

Sandy begitu bahagia melihat mereka , Sandy tau bagaimana hatinya saat ini sangat nyaman dan hangat dengan apa yang ada di depan matanya saat ini

Rey: zy mau kan ikut pulang kerumah Daddy?

Sand: enggak, kita akan pulang ke rumah mami

Entah mengapa Sandy tetap tidak ingin tinggal bersama Rey, yah itu karena dia tau jika di rumah itu ia akan bertemu dengan anak dari wanita yang sudah membuat rumah tangga nya hancur

Zy: zy mau ke rumah Daddy mommy, kita akan ke rumah Daddy kann?

Sandy: sayang kita harus kerumah Oma sama opa dulu kan udah janji

Zy: ya udah tapi nanti siap itu kerumah Daddy yahh mommy

Rey: hmm baiklah sekarang kita kerumah opa dan Oma, zy akan pergi sama Daddy dengan mobil Daddy

Sandy: gak usah kita ada taksi kok

Zy: gak mau zy mau sama Daddy mommy (rengeknya)

Rey: aku akan antar kamu kerumah mami, nnati kita akan bicarakan ini semua baik baik

Skip kini mereka sudah sampai di rumah mami papi Sandy

M.san: sayangggggg(memeluk zy)

Zy: zy kangen deh sama omaa, o iya Oma tau gak zy udah ketemu Daddy zy bahagia banget

M.san: Daddy? (Menatap Sandy)

Terlihat seorang laki laki menghampirinya

Rey: Mi, apa kabar nya(menyalimi mertuanya)

P.san: ngapain kamu di sini(ketusnya)

M.san: PII udah bicaranya nanti aja, kita masuk dulu

Mereka masuk dan duduk di ruang keluarga

Zy duduk di pangkuan Rey, karena dari tadi dia sangat lengket dengan Rey

Sandy: sayang , zy sama bibi dulu yahh, zy harus mandi, makan sama bobo siang, yahhh

Zy: zy maunya bobo sama Daddy

Sandy: Daddy harus ke kantor karena ada urusan, zy bobok sama mommy aja yahh

Zy: gak mau(manyun) maunya sama Daddy

Rey: hmm baiklah hari ini princes Daddy akann tidur sama Daddy

Zy: yeyyyyy,

Sandy hanya bisa pasrah karena zy akan marah jika tidak dituruti

Kini zy tengah di kamar, selesai mandi dan bersih bersih kini zy turun bersama Rey untuk makan

Rey: wahhh enak banget makanannya, zy mau yang mana?

Zy: mau ayam goreng Daddy

Rey: baiklah , ini makanan untuk my princes

M.san: lihat deh Rey sama zy mereka langsung dekat gitu yahh, kayanya akann sulit untuk kamu jauhin Rey deh san, karena zy akan sangat tidak terima dengan itu

P.san; setelah papi pikir ada baiknya kamu baikan dengan Rey, karena sekarang zy yang terpenting

Sandy: Sandy belum tau Pi, apa Sandy siap tinggal serumah dengan anak itu

M.san: kmu harus bisa sayang, anak itu tidak bersalah kok

Sandy: akan Sandy pikirkan mi

Skipp

Maafkan Aku(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang