Tinggal Kenangan

96 3 0
                                    

Rona merah di ujung langit timur, bersama
Kilat yang berkejaran bagai kembang api Tuhan
Dan diantara bayang mentari yang terseok menjauh, ada keharusan yang memaksa
ombak menghapus ingatan sang pantai

Rona wajah jelita
Merasa malam begitu lama adanya, jauh kini sudah yang ingin terlihat, tersembunyi bersama kenangan dan berserakan harapan yang sempat ada.

Sampailah langkah ketika dipenghujungnya, lalu pergi tanpa sedikitpun menoleh. Menahan jatuhnya airmata oleh gelak tawa, hanya coba menipu resah yang tercipta karena sedihnya.

Huuft.. Terlepas sudah yang terbanggakan, sembari berlalu dalam hatiku berkata “kita akan baik-baik saja”

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 19, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Tinggal KenanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang