2.

2 0 0
                                    

Rifan....

  Dengan bibir manyun - manyun ala orang cemberut sambil duduk kebangku gua, si Raka melihat wajah gue dengan muka mengejek lalu ngucap dengan seenak jidatnya.
"Kenapa lu bor, dikacangin ya rasain tuh makanya jadi orang itu jangan sok akrab." Kata Raka. Denger kalimat itu gue cuman diem, gak peduli trus gue ngambil hp yang ada ditas. Gua teken tu tombol daya lama karena hp gue mati kan dayanya, lagi males aja sih wkwkwkwk.

  Oh....ya gue itu sekolah di SMA favorit biasalah sekolah negeri, dengan halaman sekolah yang luas juga serta fasilitas yang mencukupi, sekolah gue terakreditasi A plus bor. Wkwkwkwk bukan pamer nih tapi ini kenyataan.

Author.....

  Teeeettttt.......teeeeetttttt....

Suara bel untuk pulang sekolah berbunyi nyaring, " baiklah anak - anak besok kalian belajar dirumah karena para guru mengadakan senam bersama..." Lalu "HOREEEE......." terdengar riuh dari dalam kelas 11, tapi, bukan hanya mereka saja hampir seluruh kelas meskipun hanya libur satu hari.




Fandi.....

  Seperti yang kalian ketahui gue adalah siswa pindahan dari sekolah lain. Jangan kepo ya gue berasal dari mana. Oh....ya nama gue Fandi Irwansyah gue tu anak basket, tapi ya gitu disekolah ini gue rada cuek gak terlalu peduli sama urusan orang lain.

Tadi itu ada seorang siswa yang perawakannya itu manis, bener lah gue gak bohong tapi pas dia pengen kenalan sama gue, gue cuma liat mukanya dengan wajah biasa aja. Namanya siapa tadi Rif...Rifa...ooh yaaa Rifan namanya.



Author : ikuti akun ku yah, sama teken tombol bintang nya sama komen jangan lupa.......

  

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 04, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LifePatnerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang