AntiMaenstream

2.2K 185 14
                                    

Klasik.

Apa yang kalian fikirkan jika kata klasik terdengar?

Pasti akan tertuju jaman dahulu, nuansa vintage, dan juga gaya yang lawas. Tak terkeculi juga cara-cara untuk mendapatkan perhatian dari seseorang. Bisa dikatakan cara-cara ini biasanya menyangkut cara laki-laki bersikap terhadap perempuan maupun sebaliknya.

Contohnya, ketika seorang laki-laki menyukai atau sedang mengincar seorang perempuan, laki-laki tersebut akan membawa sebuket bunga dengan sekotak cincin dan itu adalah cara klasik yang paling populer tapi berujung keberhasilan.

Memang tidak semua tapi, cara tersebut cukup mampu untuk meluluhkan seorang hati perempuan, atau mereka kadang menyebutnya dengan -Romantis-.

Tidak ada yang menyalahkan jika seorang melakukan hal tersebut. Tapi kan, bagi seorang Shion cara seperti itu sudah terlalu klasik dan ketinggalan jaman jadi Shion akan mencari hal-hal yang tak klaksik lain seperti itu. Karena Shion membutuhkan sesuatu yang beda hingga ia bisa mencari resensi untuk karya novelnya yang sedang dikerjakannya.

▪▫◾▫◽▫◾▫▪

ANTIMAENSTREAM

by Tyachan13

NARUTO FANFICTION

Disclaimer : Anime NARUTO DKK MILIK MASASHI SENSEI kecuali diri Naruto sendiri mutlak milik Sasuke 😘😘 hoho

Couple : Sasuke x Naruto

Fandom : Naruto

Warning : Shounen-ai, boy x boy romance

Genre : Mysteri, Romance

▪▫◾▫◽▫◾▫▪

MINE

Ketika hal yang sudah kau rencana kan dan ditunggu-tunggu dengan antusias tapi alam berkata lain.

Hujan.

Yeah, ketika tadi pagi ia melihat sinar mentari yang begitu terang membutakan mata, tapi yang terjadi sore ini si langit malah menangis dengan hebat dan mengusir matahari untuk enyah dari hari ini.

"Huft"

Menatap penuh kekecewaan rintikan hujan di depannya, Shion hanya dapat menghela nafas sambil menyandarkan tubuhnya di sandaran tiang bangunan yang dijadikannya tempat berteduh. Hilang sudah mood Shion untuk mencari inspirasinya dengan bertandang ke taman guna memperbanyak ide novelnya.

"Maika"

Gumam Shion pasrah. Peduli setan dengan rencana nya yang gagal lagipula bukan salahnya juga kan kalau hujan turun. Dia bukan seorang peramal yang dapat memprediksi turunnya hujan. Yeah, meski dapat melihat ramalan cuaca bodo amat.

Ketika sedang asik mengumpat dalam hati Shion melihat di ujung tempatnya berteduh ada seorang pemuda membuka sebuah payung, terlihat ia akan pergi. Ketika pemuda itu membuka payung nya terasa sebuah efek slowmotion di sekitarnya. Dan Shion juga terkena efek tersebut.

Bagaimana tangan seputih salju tersebut memegang gagang payung dengan begitu kokoh. Kemudian kemeja yang tak terkancing itu berkibar mengikuti gerakan si tangan. badan yang tinggi, dengan proposional. Paras yang begitu rupawan dengan surai dark blue nya yang bergaya seperti pantat bebek begitu mempesona.

MINE (SasuNaru Ver.) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang