Brukk.....
"Heh kalo jalan tuh liat² dong, udah tau ada yang lagi bawa buku" Ucap Alisha dengan sedikit kesal.
"Lah malah pergi lagi bukannya bantuin" Ucap Alisha.
Acha yang berjalan dengan Alisha langsung membantu Alisha untuk membereskan buku yang terjatuh.
Alisha dan Acha langsung pergi untuk ke halaman kampus.
Disaat itu Rafael tersenyum melihat Alisha yang sedang memarahi dia, sebenarnya Rafael tidak sangat gampang untuk dia jatuh cinta dengan seseorang, tapi entah kenapa saat dia bertemu dengan Alisha dia sedikit tertarik dengan Alisha.
"Lish, kamu tau gak tadi yang kamu marahin itu anak nya lho" Ucap Acha ke Alisha.
"Anaknya ?, oh yaudah biarin aja" Jawab Alisha dengan santai.
"Lah kok gitu dia kan anaknya , mana dia orang nya gampang marahnya" Jawab Acha.
"Biarin lah orang dia yang nabrak, trus mana gak bantuin aku lagi" Jawab Alisha dengan muka memerah.
Acha pun terdiam, karna Acha tahu kalau Alisha memang sedikit gengsian tapi di dalam hati nya dia sangat baik, dan dia memang orang yang Alim.
"Raf,lu tadi kemana aja?" Tanya Farrel.
"Kepo lu" Jawab Rafael dengan kesal.
"Dih gue cuman tanya doang, langsung pergi lagi" Jawab Farrel.
"Lish, kamu di suruh ke taman loh sama Rafael, yang tadi kamu marahin" Suruh Acha ke Alisha.
"Buat apa, ngabisin waktu aja" Jawab Alisha dengan malas.
"Udah kesana aja daripada nanti dimarahin"Ucap Acha.
" Iya-iya ishh males banget sih" Jawab Alisha dengan sangat malas.
"Kenape?" Tanya Alisha.
"Lo tadi yang nabrak gue kan, mana gak minta maaf lagi! " Tanya Rafael dengan marah.
"Lah kok aku yang minta maaf situ yang nabrak, mana buku aku jatuh, gak bantuin lagi, harusnya situ dong yang minta maaf!!!" Jawab Alisha dengan marah.
"Intinya gue mau lu tanggung jawab!" Ucap Rafael.
"Dih ngapain aku yang tanggung jawab?" Jawab Alisha.
"Pokoknya gue mau lu tanggung jawab, kalo gak mau tanggung jawab yaudah gapapa, asal gue mau lu setiap hari nemenin gue" Jawab Rafael.
"Idihh ngapain aku nemenin kamu, gak guna" Jawab Alisha.
"Gak ada kata penolakan!" Jawab Rafael dengan memaksa Alisha.
"Ya iya" Jawab Alisha dengan terpaksa.
Saat jam pelajaran selesai, Alisha dan Acha langsung pergi ke kantin, seperti biasa mereka selalu berdua.
Acha bertanya kepada Alisha apa yang tadi dibicarakan oleh Alisha dan Rafael.
Sebenarnya Alisha tidak mau memberi tahu ke Acha, tetapi karna Acha adalah salah satunya teman terbaik dia, maka Alisha memberi tahu kepada Acha.
Dulu saat SMP Alisha selalu di bully, dan seseorang yang menolong dia hanyalah Acha. Sejak saat itu Alisha berteman baik dengan Acha.
"Lish, tadi kamu ngomong apa aja sama kak Rafael?" Tanya Acha.
