Ibu...
Aku rindu Bu...aku rindu...
Aku rindu dengan pelukan mu Bu
Aku rindu kasih sayang mu ibu...Ibu....
Aku lelah...aku lelah dengan hidup ini...
Ingin rasanya aku ikut bersama dengan mu Bu...Ibu...
Aku bosan Bu dengan hidup ini...
Hidupku terasa hampa tanpa kasih sayang mu Bu...Ibu....
Tolong jemput aku Bu...
Bawa aku bersama mu...
Disebuah taman yang indah,taman yang dihiasi bunga berwarna warni dengan kupu kupu yang berterbangan kesana kemari.
seorang gadis berpakaian serba putih sedang duduk di bangku taman menatap kupu kupu yang sedang berterbangan"Gisel"panggil seseorang,gadis itu menoleh mendapati seorang wanita paruh baya tengah berdiri sembari tersenyum
Gisel berlari kecil menuju wanita paruh baya itu
Grebbb..
"Ibu...."
Gisel memeluk wanita
itu,dan sebaliknya nya juga memeluk.mereka saling berpelukan,pelukan yang menghangatkan serta pelukan melepas rasa kerinduan yang terpendam"Ibu..... Gisel kangennn Bu.."ucap Gisel sembari mempererat pelukannya agar ibu nya tak menjauh
"Ibu juga kangen Gisel..."
Wanita itu pun mengecup pucuk kepala gisel,lalu Gisel menatap ibu nya"Bu..ibu kenapa gk bawa aku Bu?...aku ingin ikut sama ibu..."ucap Gisel dengan mata berkaca-kaca
"Aku gk kuat Bu...aku ingin iku sama ibu...hiks...hiks"kini tangis Gisel pecah,air matanys pun sudah merembes membasahi pipinya
Melihat anaknya menangis,ibu Gisel juga ikut bersedih walau terasa berat hati ibu Gisel tetap bertegar mencoba untuk menenangkan Gisel dengan
Tangannya mengusap air mata Gisel lalu mengelus-elus kepala Gisel"Gisell...ini bukan waktunya....ibu tau kamu gk kuat tp kamu harus yakin kamu harus tegar.."ucap ibu Gisel dengan tangan nya yang masih setia mengelus elus kepala Gisel
Gisel melepas pelukannya
"Hikss....aku udh mencoba kuat Bu... tapi... hiks... Mereka selalu membuat ku tersiksa bu...apa ibu gk kasian sama aku?...hiks"Gisel mengusap air matanya yang turun kembali menggunakan punggung tangannya"B-bukan gitu Gisel,ibu juga kasian sama kamu.. tapi ini belum waktunya Gisel..."ibu gisel hendak memeluk Gisel tetapi, Gisel membalikan badannya,menolak pelukan ibunya dan membelakangi ibu nya
Ibu gisel menatap anaknya dengan tatapan sedih ,kini matanya ikut mengeluarkan air mata. Air mata yang selama ini ia jaga agar tidak turun didepan anaknya tetapi,kali ini air mata itu turun membasahi pipi nya
Ia merasa lemah dan sakit melihat anaknya menangis
Tapi ini sudah saat nya untuk ia pergi,dengan berat hati ibu gisel berkata"Gisel.....jaga dirimu baik baik....ibu sayang kamu...ibu gk akan lupain kamu...s-sam-pai jum-pa Gisel..."ibu gisel melambaikan tangannya,walau Gisel tak melihat nya dan trs memunggunginya.
Tiba tiba sebuah cahaya putih mulai mengerubungi seluruh badan ibu gisel,gisel yang merasakan ada yang aneh pun segera berbalik dan menghadap ibunya
Gisel menatap kaki ibunya mulai mengambang,dengan sigap Gisel menangkap kedua tangan ibunya"Ibu..ibu mau kemana Bu?,ibu jangan pergi!.maafin aku Bu...ibu kumohon jangan pergi hikss...."tangis Gisel menjadi jadi dan trs memegangi tangan ibu nya dengan erat
"Maafin ibu gisel,ibu harus pergi...jaga dirimu baik baik.."setelah mengucapkan itu ibu gisel melepas kan genggaman Putri nya laluu....
Cringgg....
Seketika ibu gisel menghilang....
"IBUUU.........."
Bersambung
Gimana kesan pertama nya untuk bagian pertama ceritaku?
Haloo....salam kenal semuanya😊👋semoga kalian suka yah dengan cerita ku,aku baru pertama kali buat cerita lo.....jadi maaf yah kalo ada kesalahan
Untuk part ini bersambung dulu dan untuk part selanjutnya ditunggu yahh....😊Dan untuk menghargai para author² yang sudah membuat cerita,kalian Jangan sampai lupa sebelum atau sesudah membaca kalian vote yah biar para author² semangat untuk buat ceritanya
Jadi.... vote yah buat menghargai cerita buatanku ini agar aku semangat buat ceritanya
JANGAN LUPA FOLLOW AKUN WATTPAD AKU DAN VOTE DAN KOMEN CERITAKU
Byeee...👋😊
KAMU SEDANG MEMBACA
I AM HOME
Teen FictionApa kah kalian pernah merindukan sosok ibu? Sosok ibu yg selalu ada untukmu Bahkan setiap waktu Sosok ibu yg selalu siap menjaga mu Sosok ibu yang selalu menasihati Sosok ibu yang penuh cinta dan kasih sayang Dan sosok ibu yg perhatian pada mu Apa k...