Terpaksa Menikah

#1

Di suatu pagi
Seseorang pria tampan terbangun dari tidurnya
Pria tersebut adalah Ariel seorang yg akan kita ceritakan di kisah ini

Ariel yg baru bangun bergegas mandi karna baru saja berhubungan dengan seorang gadis yg di sewanya

Ariel ini suka sekali bermain cinta dengan para gadis cantik

Setelah ia selesai ganti baju, ia memberikan uang kepada cewek yg ia sewanya dan pergi dari apartemen

Ariel bergegas pergi menuju kantor karna hari ini ada meeting
Ariel mempercepat laju mobilnya

Sesampainya di kantor ternyata meetingnya telah usai
Ariel di marahi sama CEO kantornya yg adalah Kakek dari Ariel

"Dasar anak tidak berguna kakek benar - benar kecewa sama kamu" ucap Kakek memarahi Ariel

"Yah gimana lagi kek salah kakek sendiri meetingnya kepagian" ucap Ariel malah menyalahkan kakeknya

"Kamu ini ya di kasih tau orang tua malah ngenyel" ucap kakek yg heran dengan kelakuan cucunya

"Udahlah aku capek berdebat sama kakek, lebih baik aku pergi aja" ucap Ariel

"Mau kemana kamu" tanya kakek

"Jemput pacarku" jawab Ariel

Ariel ini hanya tinggal bersama kakeknya semenjak kedua orang tuanya meninggal karena kecelakaan
Dan Ariel adalah satu - satunya pewaris dari Boby grub

Suatu hari kakek Ariel sedang sakit parah dan ia sedih memikirkan nasib orang - orang di perusahaannya jika Ariel menggantikannya
Menurutnya Ariel tak layak memimpin
Dia mengetahui jika cucunya itu cuma bisa menghambur - hamburkan uang

Kemudian datang seseorang menemui kakek di rumah
Orang tersebut adalah orang kepercayaan sang kakek bernama Robi

"Maaf pak saya hanya ingin melapor jika penelitian yg di investasikan dari perusahaan kita telah berhasil" ucap Robi

Mendengar penjelasan dari Robi
Si kakek pun membuat surat wasiat dan menyuruh pengacaranya untuk membacakannya ke Ariel cucunya

___________

Di Apartemen Ariel

Ariel sedang bermesraan dengan pacarnya yg bernama Indah dan hendak melakukan hubungan sex

Ketika mereka sedang melakukan hubungan
Mereka di ganggu oleh suara bell yg berbunyi

Ariel pun memriksa siapa yg membunyikan belnya dan melihat pada monitor di kamarnya
Rupanya orang itu adalah pengacara si kakek. Ariel pun membukakan pintu

"Ada apa" tanya Ariel

"Saya kesini karna mau menyampaikan wasiat dari bapak Boby kakek anda" ucap pengacara itu dan menyuruh pacar Ariel untuk keluar

Ariel menyuruh Indah untuk pulang dan setelah itu mendengarkan si pengacara membacakan wasiat kakeknya

Si pengacara mengatakan jika seluruh aset perusahaan akan di sumbangkan ke yayasan dan amal dan Ariel tak akan mendapatkan bagian sepeserpun
Sontak hal ini membuat Ariel marah dan hendak memukul si pengacara

"Jika anda mau marah jangan ke saya, tanyakan saja ke kakek anda" ucap pengacara dan pamit untuk pergi

"Sial kalo gini gue bisa jadi gembel kalo ga dapat sepeserpun harta kakek" ucap Ariel kesal dan berinisiatif untuk protes menemui kakek. Ariel langsung berangkat ke rumah kakek