7 0 0
                                    

Tuhan memberikan kesedihan kepada kita bukanlah tanpa sebab. Kadang kita tak sadar betapa indahnya hidup yang dirancang oleh Yang Maha Kuasa. Sedih, bahagia, dan kecewa seakan bumbu yang membuat hidup lebih berarti. 



...........................................................


  "Gallen bisa tolong anterin aku ke rumah nenek"

"Gak bisa gua sibuk, Gua mau anterin
Icha. Kerumah om nya "

........................................................................

"Ka ali bisa anterin aku kerumah nenek".

" Maaf alle, kaka sibuk ".

........................................................................

" Rere aku boleh minta tolong, anterin aku kerumah nenek gak? "

" Maaf ale, gua harus ikut bokap gua dinas di luar kota ".

........................................................................

" Tuhan bisakah izinkan aku untuk bahagia, Aku ingin sekali ada yang sayang sama aku. Dan ada yang buat aku bahagia. "



.
.
.
.
.
.


"Mengapa kamu tega, tinggalin aku disaat aku udah mulai sayang dan mencintai kamu, aku yang salah kenapa kamu mau berkorban demi aku. jika boleh memilih lebih baik aku aja yang pergi, atau paling tidak kita pergi bersama sama"

- Gallen Mahardika Wiratama

" Jangan kamu bersikap seolah kamu yang bersalah, Mungkin sudah takdir dari Tuhan bahwa aku hanya bisa menjaga mu, tidak bisa menemani hari- hari mu.  Bahagiakan lah sahabat ku, karena saat ini dialah yang akan menjaga mu"

- Allesya Damares Wiyoko

" Tuhan punya rencana tersendiri untuk umat nya. Aku harap kamu bisa bahagia bersama Tuhan, dan izinkan aku untuk menjaga dan membahagiakan nya".

- Rere Ziona Sanjaya

" Cinta memang sulit, kadang kita yang berkorban atau mungkin kita yang menjadi korban, jika perasaan ini terbalas maka aku akan berkorban. Jika sulit berkorban maka ku harus mengikhlaskan.

- Aliansyah Firman Pratama

Jangan lupa vote ya

Spam Next

Jangan lupa follow

Allesya & Gallen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang