Happy End No One Know

Chapter 1

Happy Reading... Semoga Suka ya...

Cluster Natalia Blok B No 18.

Pagi itu ia masih sangat nyaman dengan kasurnya. Sampai alarmpun berbunyi ia sama sekali tidak mendengarnya, bahkan hingga waktupun berjalan.

Beberapa menit kemudian alarm itupun berbunyi lagi, barulah ia menyipitkan matanya dan betapa kagetnya dia melihat jam sekarang pukul 05.30 WIB.

"Eh astagfirullah udah jam segini, bentar lagi waktu shalat subuh habis ni..." iapun langsung terburu-buru untuk melakukan kewajibannya yaitu shalat.

---

Selesai shalat, ia langsung membereskan alat sholatnya dan duduk di tepi ranjang, sambil mengecek dan memainkan ponselnya. maupun ini hari libur, ia tetap mengecek handphonenya, karena takut ada sesuatu yang ketinggalan, entah informasi maupun yang lainnya.

"Hari ini mau ngapain ya? bersih-bersih dulu deh kayak biasa tapi... habis itu mau ngapain ya, liat nanti aja deh." bahwasanya hari ini tepat hari sabtu ia libur kuliah. Selesai memainkan ponselnya, ia melanjutkan kegiatan hari libur dengan bersih-bersih rumah.

Tiba tiba...

Tok... tok... tok...

"Lin... Lin... Raline kamu udah bangun kan?" sang Mamapun mengetuk pintu kamar Raline...

Nama dia adalah Raline Nyla Marvelis biasa di panggil Raline ataupun Lin saja.

"Bentar Ma, Iya aku udah bangun..." diapun langsung membuka pintu kamarnya, sambil menyapa sang Mama.

"Selamat Pagi Ma. Ada Apa, Ma?" tanya Raline.

"Pagi sayang... nggak, Mama cuman mau nanya, hari ini kamu ada kegiatan kah?" tanya sang Mama.

"Ehm... kayaknya sih kosong Ma. Cuman habis ini aku mau bersih-bersih, seperti biasa." ucap Raline.

"Oh, Ya, sudah kalau gitu, mumpung weekend, gimana kalau kita keluar... refreshing aja biar nggak Stress. Tadi si Papa ngajak sih... gimana?" tanya Mama.

"Yay asikk...mau Ma, pergi kemana Ma? Mama udah bilang Kaline belum?" tanya Raline. dengan wajah bahagianya.

"Ok kalau begitu entar, sekitar Jam 10 an ya kita berangkat. Kemananya sih Mama ngikut Papa aja. Mama sih belum bilang Kaline, Kelihatannya dia masih tidur. Ya, sudah sekalian kamu bilang ya, soalnya Mama mau ke dapur dulu buat bawaan makanan kita." ucap Mama sambil berjalan ke dapur.

"Ok Siap, Ma." lalu Ralinepun berjalan ke kamar sang Adik yaitu Kaline untuk membangunkannya.

Saat di jalan iapun melihat sang Papa lagi duduk di teras lantai dua, sambil meminum kopi. Iapun langsung menyapa Papanya itu.

"Pagi, Pa." ucap Raline di depan sang Papa.

"Eh Pagi Lin... udah bangun kamu? gimana udah di kasih tau Mama belum?" tanya sang Papa.

"Udah dong emang si Kaline tidur terus." dengan wajah nggak sukanya kepada sang Adek yang setiap hari libur kerjaannya tidur terus.

"Tadi sih aku udah di kasih tau Mama, ehm... emang mau pergi kemana Pa?" tanya Raline.

"Nggak tau sih ya, kamu ada tempat recomended nggak?" tanya sang Papa.

"Oh aku tau Pa, gimana kita pergi ke daerah Puncak aja gitu sambil
nginap, soalnya ada Hotel bagus Pa." ucap Raline dengan wajah sangat bahagia.

"Ya, sudah. Tapi tanya Adek kamu dulu ya, takutnya dia nggak mau." ucap Papa.

"Ok siap Pa, aku ke kamar Kaline dulu ya Pa." sambil wajah yang bingung, sebab takut sang Adik tidak mau ikut kemauan Kakanya.