kakeknya pernah berkata, 'jika kau termasuk dalam golongan orang-orang yang terpilih, kau akan bertemu mate-mu (partner dalam ilmu sihir) di usia dua puluh.'
dalam garis keturunan keluarga donghyuck, orang yang termasuk dalam golongan terpilih--yang diagungkan adalah ibu dari kakek buyutnya. beliau mendapat mate seekor burung phoenix. yang mana termasuk dalam kasta yang tinggi.
donghyuck sendiri yang berada di generasi kelima sebenarnya tidak terlalu diharapkan oleh keluarganya. selain karena kakaknya sudah mendapatkan mate manusia serigala (berada dikasta ketiga tepat dibawah burung phoenix), menurut legenda; setiap keluarga hanya akan mendapat satu penyihir yang masuk dalam golongan terpilih di tiap generasinya (besar kemungkinan tidak ada, ini terjadi di tiga generasi sebelum donghyuck).
usia donghyuck tahun ini akan menginjak dua puluh satu dalam tiga bulan ke depan. seperti yang ada dalam legenda, dia tidak bertemu matenya. dalam generasinya ada kakaknya yang mewakili.
"padahal kakak sudah punya segalanya, kenapa bukan aku saja yang punya mate?" donghyuck menggumam dalam suara serak. tangannya memainkan ranting dan membentuk pola abstrak di tanah.
donghyuck selalu merasa hidupnya tidak adil. sejak kecil kakaknya sudah berprestasi. baik di bidang pendidikan umum ataupun ilmu sihir. wajah kakaknya juga sangat mempesona, hampir semua orang di desanya yang sebaya atau lebih muda pernah jatuh dalam pesona kakaknya.
sementara dirinya?
donghyuck memang selalu bersikap percaya diri, meski banyak yang mengatainya hitam karena tone kulitnya tidak sepucat kebanyakan orang di desanya. atau meski banyak yang mengatainya gendut karena tidak sekurus kakaknya. donghyuck selalu bisa membalas dengan lantang seakan begitu bangga dengan apa yang dia miliki. padahal jauh dilubuk hatinya dia merasa sakit.
-
baca lengkapnya disini 😂
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
link gratis akan dishare kalau jumlah like tembus 300 hehe
