Dari dalam sebuah mobil, ada seorang anak berambut pirang dengan matanya yang biru melihat keluar jendela. Sebuah panti asuhan dengan ukuran yang menurutnya cukup besar dan halaman yang begitu luas. Bangunan panti yang cukup megah dengan cat putih dan beberapa tanaman menghiasi tiap sisi dari bangunan tersebut.
"kau akan tinggal disini Dustin, ini sebuah panti asuhan dan kuharap kau akan betah disini. Tempat ini lebih nyaman daripada kursi taman tempat biasa kau tidur" ujar seorang polisi yang menemukan Dustin selalu tidur di taman kota dan meminta-minta pada pengunjung taman
Dustin hanya terdiam, merunduk malu karena ia merasa tak layak masuk ke panti sebagus itu, sedangkan dia hanya punya pakaian compang camping yang dikenakannya.
"apakah ini tidak terlalu bagus untukku Mr. Police? " tanya Dustin pada polisi yang mengantarkannya.
"tenang saja Dustin, disana ada banyak anak-anak seumuranmu yang mereka rawat dari tempat tak layak sama sepertimu. Dan disana ada Miss Stephany yang akan dengan sangat mencintai dan merawat anak-anak sepertimu" Celetuk polisi tersebut sambil sedikit tertawa agar Dustin merasa nyaman.
° ° ° ° ° ° °
TOK TOK TOK TOK
"Miss Stephany, permisi ini aku Drake"
"Oh silahkan masuk Drake." Jawab miss Stephany dari balik pintu kantor nya.
Ku ikuti Tuan polisi itu memasuki kantor miss Stephany yang kini ku tahu namanya adalah Drake. Saat itu pertama kalinya kulihat miss Stephany. Rambutnya yang hitam panjang, dengan mata yang begitu indah. Kutundukkan kepalaku ketika miss Stephany menatapku.
"Ini bocah yang aku ceritakan semalam Steph, namanya adalah Dustin. Sapalah miss Stephany, dia akan merawatmu disini"
"Selamat pagi miss Stephany, aa aaku Dustin. " Jawabku agak terbata-bata karena gugup
"Pagi juga Dustin. " Jawab miss Stephany sambil tersenyum menatapku
"Apakah kau sudah bawa semua barang-barangmu Dustin?" Tanya miss Stephany memastikan padaku karena dia melihat aku hanya membawa baju yang menempel pada badanku ini.
"Sudah miss Stephany" Jawabku agak takut
"Drake, kau tunggu disini dulu. Oke Dustin, sekarang kutunjukkan padamu kamarmu dan kau bisa beristirahat" Ujar miss Stephany sambil dia jalan ke arahku.
Kucium wangi parfum miss Stephany saat dia berjalan menghampiriku, dan dengan senyumannya itu dia merupakan sosok yang memang cocok mengurusi sebuah panti asuhan seperti ini. Dia begitu cantik dan memiliki aura keibuan.
"Berapa umurmu Dustin? " Pertanyaan miss Stephany membangunkanku dari lamunan sesaat.
"13"
"Ikuti aku, kau tak akan mau berlama-lama dengan drake kan, Dustin" Ucap miss Stephany sembari sedikit bergurau.
Sepintas kulihat wajah tuan Drake tersenyum dengan gurauan dari miss Stephany ini.
"Cepatlah steph, atau kantormu ini akan jadi tempat pembuangan sampah" Jawab drake membalas gurauan miss Stephany
Aku pun mengikuti miss Stephany berjalan menyusuri lorong demi lorong sambil beliau menjelaskan padaku letak-letak ruangan dari panti ini.
"Disini adalah tempat makan, semua anak akan makan bersama disini sehari 3x Dustin. Pastikan kau jangan ketinggalan jam makanmu, atau temanmu akan mengambil jatah makanmu" Ujar miss Stephany sambil tersenyum manis
"Dan ini adalah tempat belajar." Disini kami mengajarkan hal-hal yang ada di sekolah dan juga ketrampilan"
KAMU SEDANG MEMBACA
EVERYWHERE IS NOWHERE
PertualanganSekumpulan anak dari panti asuhan yang tanpa sengaja memasuki dunia yang tidak mereka ketahui sebelumnya. Dan tanpa mereka sadari, mereka telah diikuti oleh sindikat pemburu yang ingin menjual organ mereka dalam pasar gelap.
