Aku berjalan Menuju Ruangan Mr.Cowell , aku tak sangka di hari libur pun aku masih ada Pekerjaan dari Om sialan tuh -_- ingin rasanya aku membunuhnya !!!
"Permisi , Ada apa Paman Cowell ?" tanyaku pada Mr.Cowell .
"Aku akan memberimu pekerjaan yang Santai dan menguntungkan" Balas Mr.Cowell .
"Aku tidak mau jika Harus menjadi Partnermu untuk ke acara Award award itu" Kataku .
"Tidak , Tapi Kau akan menjadi Manager Sementara One Direction" Balas Mr.Cowell , aku langsung menganga .
"Aku tidak mau ! Seharusnya aku sudah ada di paris lusa ! Dan itu bukan pekerjaan yang santai dan menguntungkan ! Melainkan pekerjaan merepotkan ! Setiap hari aku harus mengatur jabwal mereka dan parahnya ! Kelima bocah tengil itu akan satu rumah denganku!" Keluhku panjang kali lebar , Mr.Cowell memutar kedua matanya .
"Ayolah , gajimu akan kunaikkan 2x lipat" Kata Mr.Cowell .
"No!" tolakku .
"Kau ingin tersaingi oleh Isabelle?" tanya Mr.Cowell , aku melotot , No jangan sampai !
"Baiklah !! Gaji 2x lipat !!" Kataku dan keluar dari Ruangan Mr.Cowell kemudian berjalan menuju Ruangan One Direction .
Saat aku memasuki Ruangan Mereka Hanya Ada Liam Payne Sepupuku di ruangan itu .
"Mana yang lainnya ?" Tanyaku pada Liam .
"Harry dan Niall Ke Starbucks , Zayn Pergi bersama Perrie , Louis sedang di perjalanan" Balas Liam singkat .
"Aku akan gila jika menjadi manager sementara kalian" Keluhku kemudian duduk disamping Liam .
"Jadi kau ?" Tanya Liam Singkat .
"Iya Adik sepupu-_-" Balasku .
Aku mengambil iPhone.ku dan MengSMS Harry .
To : Harry Styles
Hi kriting , cepat kembali ! Aku ingin bicara ! Bawa juga sih rakus itu xxx
Aku menekan tombol Send dan kemudian Harry Membalasnya .
From : Harry Styles
Iya ! Lima menit lagi ! Aku yakin kau akan menjadi Manager paling garang xxx
Sialan anak itu !! Dasar kepala mie goreng !
*Skip*
Kini aku berada di 1D House , Rumah ini memang Sangat Luas , tapi Masih lebih Luas Rumahku , aku memasuki rumah itu , Sedangkan Zayn dan Liam membawa koperku .
Aku masuk kekamar dan mulai menyusun barang Barangku , mulai dari pakaian , komik , Novel dan juga Laptopku .
Aku membuka Laptopku dan meng-aktifkannya kemudian membuka Data Data Tentang Jabwal One Direction , Kau tau ini sangat membuatku pusing !
Aku berjalan menuju rungan TV dan melihat Harry sendirian sedang Main Playstation , Sedangkan yang lainnya tadi izin untuk keluar -_-
"Haz kau tidak bosan ?" Tanyaku , dia melihat kearahku .
"Yeah aku bosan sekali malahan" Balasnya kemudian berhenti bermain .
"Kau tidak keluar dengan Kendall ?" Tanyaku .
"Aku sudah putus dengannya , dia itu egois" Balasnya , aku mengangguk .
"Kau ? Aku pikir kau dekat dengan Robert Pattinson?" Tanya balik , aku menatapnya tajam .
"Itu hanya gosip murahan Styles-_-" Balasku .
"Kita keluar yuk Payne" Ajak Harry .
"Kemana ?" Tanyaku .
"Kemana saja , yang penting Jalan jalan" Balasnya , aku mengangguk .
*Skip*
Aku berada di taman bersama Harry , Kau harus tau Penampilan Harry Sangat amat Lebay ! Hoddie hitam , Kaca mata hitam dan juga masker -_-
"Kau Tau Payne , tempat inu sangat indah" Kata Harry , Lama Lama Aku jadi jengkel jika dipanggil Payne -_-
"Iya aku tau Styles ! Panggil aku Alex atau Nata ! Jangan panggil aku Payne OK ! Karna Payne bukan Hanya aku ! Tapi Liam Juga !" Seruku , dia membuka maskernya .
"Baiklah Nata" balas Harry .
"Oh yah , Besok Kita akan Kepariskan ? " Tanyaku pada Harry .
"Yeah kita akan keliling dunia" Balasnya .
"Termasuk indonesia?" Tanyaku .
"Iya , BTW kau bisa menguasai bahasa apa ?" Tanya Harry Balik .
"Indonesia , Prancis , Jepang , Korea , Irlandia dan masih banyak lagi" Balasku , Harry menganga .
"Kau ini .... Belajar dari mana?" tanya Harry lagi .
"Aku ini Kuliah mengambil jurusan Bahasa bodoh -_-" Balasku , dia mengangguk .
"Kita pulang yuk aku lelah Nih" Kataku pada Harry .
*Skip*
Aku berada dikamarku , Kau tau dulu aku mempunyai Cita Cita Sebagai penyanyi karna suaraku lumayan bagus , tapi Aku berubah Haluan menjadi Seorang Pianis , dan Cita Citaku susah tercapai .
Aku mengambil gitarku dan mulai memetiknya , Tiba tiba Harry Masuk tanpa izin .
"Aduh Ikal !! Kenapa kau masuk gag izin sih-_-" Keluhku .
"Kau bermain gitar dengan Handal Bahkan Lebih Handal Dari pada Niall" Balasnya .
"Whatever" Kataku , aku kembali Memetiknya dan tiba tiba gitarku diambil Oleh Harry .
"Apa apaan sih kau ini!" Bentakku .
"Aku gitar , menyanyi bagaimana?" Tanyanya .
"Baiklah , Aku mau lagunya Avril Lavigne yang Smile , tapi Langsung Bridgenya OK" Kataku , Harry mengangguk , Harry memetik gitarnya.
" you said hey , what's your name , it took one look and now I'm not the same , yeah you said hey and since that day , you stole my heart , and you're the one to blame , Yeah and that's why I smile , It's been a while since every day and everything has felt this right and now you're turning all around and suddenly you're all I need The reason why I smile" Aku pun berhenti bernyanyi .
"Wow , suaramu indah yah" Puji Harry , I rolled my eyes .
"Whatever" Balasku .
"Oh yah kita turun yuk , aku Lapar" kata Harry , Aku mengangguk .
*******
Hi guys !! Sorry yah klo kependekan , soalnya aku bikinnya di hp :'( laptop aku di pake mom aku .
Baca General Fiction aku yah , Judulnya Dreams , Check profile
YOU ARE READING
Ours (Harry Styles Story)
FanfictionJika memang Kau Cinta mengapa kau harus lihat usia ?
