{END} Menikah dengan penjahat di tahun tujuh puluhan

Chapter 3

    “Hah?”

    Song Qingqing berkedip, matanya tanpa sadar ditempatkan di ranjang rumah sakit berikutnya yang rambutnya sedikit putih, menatap wanita tua yang berusia sekitar 50 atau 60 tahun. Ada apa dengan wanita tua ini? Omong kosong! Online! Dia duduk di ranjang rumah sakitnya sendiri, tidak ada yang menghalangi siapa pun, dan dia tidak diizinkan menjadi sentimental tentang kehidupan yang menyedihkan di masa depan? !

    Mengalihkan pandangannya sedikit, Song Qingqing tiba-tiba memiliki ide di hatinya, dia menggerakkan jarinya dan hanya ingin melakukan sesuatu.

    Wanita kurus dan ramping di samping ranjang rumah sakit melangkah maju dan melingkarkan lengannya di kepala Song Qingqing, dan langsung membenamkan kepala Song Qingqing ke dalam pelukannya.

    "Maaf, maafkan aku ... anak dalam keluarga itu tidak masuk akal, tolong jangan marah pada Nenek Feng. Anak Qingqing telah koma selama empat hari karena demam tinggi. Beri dia makanan."

    Jaman sekarang ini hidup tidak ada yang susah, apalagi makan daging di hari biasa, susah makan walaupun ingin kenyang.

    Anak-anak cenderung serakah ketika lapar, banyak orang hanya bisa menatap ketika melihat makanan, beberapa anak bahkan berdiri di samping dan tidak bisa berjalan.

    Ketika kebanyakan orang mengalami hal seperti itu, asalkan bukan anak kecil yang melakukan hal seperti ini, biasanya mereka tidak banyak bicara. Namun, orang yang umumnya menginginkan wajah tidak akan pernah membiarkan anak-anaknya melakukan hal seperti itu.

    Meskipun miskin hari ini, orang dewasa dan anak-anak semuanya kurus dan lapar, tetapi kebanyakan orang sangat ketat dengan anak-anak mereka dalam aspek ini.

    Banyak anak tidak tahan godaan makanan, dan mereka akan melarikan diri secara sadar, tidak melihat mereka.

    Mata Su Wenya memancarkan sentuhan kesedihan, bagaimanapun juga, dia masih tidak berguna sebagai seorang ibu, sehingga putrinya akan serakah ketika melihat makanan.

    Su Wenya menggenggam tangannya erat-erat saat dia mendengarkan kata-kata orang bodoh bolak-balik di telinganya. Bahkan jika Su Wenya tahu bahwa apa yang dikatakan pihak lain adalah kebenaran, ini terdengar sangat keras. Di masa lalu, banyak orang mengatakan bahwa keempat gadis mereka bodoh, tetapi secara umum, hanya sedikit orang yang begitu langsung di depan keluarga mereka. , dengan sinis.

    Namun, Su Wenya, yang selalu menjadi orang budaya, memiliki temperamen yang sangat baik, dan tidak pernah memarahi orang terlalu banyak. Sendi yang dia pegang pucat dan wajahnya jelek, tetapi dia juga menolak untuk tidak tersedak, tetapi dia tangan Song Qingqing mengerat lagi. Dengan erat, Song Qingqing ditekan ke dalam pelukannya dengan keras.

    Kamu makan apa yang kamu makan, katakan padaku apa yang kamu lakukan? Bisakah aku masih

    peduli dengan makan dan minum keluarga Song lamamu?” Nyonya Feng memutar matanya, tidak puas dengan jawaban Su Wenya, dan menatap Song Qingqing. mata, dengan dingin mendengus: "Orang bodoh itu bodoh, kamu masih tidak membuatnya memalukan, biarkan orang melihat lelucon keluarga Song lamamu!"

    "Pecundang masih bodoh ... Jika kamu mati, kamu mati ... Dia bahkan datang ke kota kabupaten untuk perawatan ... Keluarga Song benar-benar memiliki terlalu banyak uang untuk dibelanjakan!" Wanita tua itu tidak menyembunyikan cibiran di depan Song Mingyou dan istrinya.

    Semakin dia mengatakan ini, bahkan dokter tua yang berdiri di sebelahnya sudah mengerutkan kening.

    Seluruh Kabupaten Shilin dikatakan kecil dan tidak terlalu besar.

    Nyonya Feng, yang berada di sebelah ranjang rumah sakit, berasal dari tim produksi di sebelah, dan sangat akrab dengan urusan keluarga Song.

    Song Mingyou dan istrinya, bersama dengan dua saudara laki-laki Song He dan Song Xi yang marah, menjadi hitam, terutama Song Xi, yang sedikit lebih muda, menggigit bibirnya dengan erat, dan wajah kecil menjadi lurus dan lurus, "Kamu tidak boleh seperti ini. Katakan adikku! Kakakku adalah saudara perempuan terbaik di dunia! Dia bukan pecundang!"

    Song Xi masih sangat muda, baru berusia 12 tahun tahun ini, jadi sangat sulit melihat ada orang yang mengatakannya. dia bahwa adiknya tidak.

    Apakah ada yang salah dengan wanita tua saya? "Untuk anak seperti Song Xi, Nyonya Feng tidak peduli sama sekali. Dia mengangkat matanya dan mengutuk dengan lengan akimbo: "Apa? Apakah kamu masih ingin memukul? nona saya? Tidak? Anda pantas menjadi anak yang lahir dari elemen buruk kelas tuan tanah. Di usia muda, dia berani melakukan sesuatu dengan orang tua. Dia tidak menghormati yang tua dan menggertak orang-orang proletar kita yang malang. ... Jika Anda berani mengalahkan saya, saya akan menemukan seseorang untuk memberi tahu merah nanti. Xiaobing dan Biro Keamanan Publik, biarkan mereka melihat bagaimana elemen jahat kelas tuan tanah menganiaya kami orang-orang miskin! "

    Suara Feng tidak kecil, dia berteriak seperti ini, banyak pasien dan perawat di rumah sakit semua memeriksa kepala mereka dan melihat ke pintu, bahkan orang-orang menunjuk dan menunjuk ke anggota keluarga Song, menunjukkan ekspresi tidak senang mereka.

    Orang-orang hari ini sangat sensitif Ketika mereka mendengar beberapa elemen buruk dari kelas tuan tanah menganiaya proletariat, kaum miskin dan petani menengah ke bawah, mereka semua menoleh, ingin melihat apa yang terjadi, dan bahkan bersiap untuk sesuatu, mereka ingin untuk pergi ke jalan untuk menemukan tentara merah kecil untuk menangkap orang. .

    Ketika Song Mingyou dan istrinya mendengar ini, wajah mereka sangat jelek.

    Sebelumnya mereka tidak ingin berdebat dengan Nyonya Feng, bukan hanya karena Nyonya Feng adalah seorang penatua. Yang paling penting adalah komposisi Su Wenya tidak bagus. Begitu sesuatu terjadi, bahkan jika mereka mengambil kendali, hanya Su Wenya yang tidak beruntung pada akhirnya.

    Tidak dapat memperluas situasi saat ini, Song Mingyou dengan tegas berkata: "Nyonya tua, Anda bisa makan nasi, tetapi Anda tidak bisa berbicara omong kosong ... Kami adalah tiga generasi petani miskin di keluarga Song lama, dan ayah saya adalah seorang veteran. ! putri saya dan anak saya yang kedua. Lagu adalah spesies lama saya, secara alami juga bibit akar yang merah. Anda bekerja keras topi kasual ini, kita bisa berani mengambil Song tua! ""

    yo ?! Anda miskin petani Lagu lama bagus, kamu bisa Menantu perempuan Su Wenya bukanlah hal yang baik!..." Nyonya Feng sangat marah sehingga dia ingin memilih identitas Ming Su Wenya dan membiarkan orang lain di rumah sakit datang untuk melihat tuan tanah berhati hitam ini. penjahat kelas.

    Dia telah menanggungnya untuk waktu yang lama sebelumnya! Dia merasa kotor ketika dia tinggal di rumah sakit dengan elemen buruk dari kelas tuan tanah!

    Elemen jahat dari kelas tuan tanah ini berani tinggal di lingkungan yang sama dengan cucunya yang berharga! Ini jelas menjijikkan wanita tuanya!

    Namun, suara lemah, kecil tapi jelas dan lembut di bangsal tiba-tiba mencapai telinga semua orang, menyela apa yang akan dikatakan Feng Feng selanjutnya.

    "Aku tidak... Ayah, aku tidak mau makan daging... Aku baru saja melihat banyak lalat dan lalat di mangkuk sup... Ya, ada lalat, dan kamu akan diare setelah makan. ..." Suara tersedak gadis kecil itu sangat sedih.