{END} Gou di akhir bencana

65-70

Fiksi Pinellia

Bab 66

Matikan lampu, kecil , sedang dan besar

Sebelumnya Bab : Bab 65 Kepala Telur yang Diasinkan

Bab Berikutnya: Bab 67 Kanibalisme

    Setelah bangun dari tempat tidur lagi, Bai Huan merasakan sakit yang ditinggalkan dengan menggali tanah kemarin. Lengannya sedikit sakit, tapi masih baik-baik saja di tempat lain. Dia memijat dirinya sendiri, dan setelah sedikit lebih baik, dia bangun dan pergi ke bawah.

    Ibu dan Ayah Bai masih tidur, dan jam kerja mereka berubah menjadi malam, dan mereka biasanya tidur di siang hari.

    Kakek Baima merawat hewan dan tumbuhan, karena mereka diperintahkan untuk tidak keluar, semua pikiran mereka kembali ke hewan dan tumbuhan di rumah dari ubi dan ubi di luar.

    Ketika dia datang ke dapur, Bai Huan hanya membersihkan Huoxiang yang dia ambil dari balkon di lantai tiga, dan memasak sepoci teh Huoxiang. Ensiklopedia menjelaskan bahwa efek panas musim panas cukup bagus, dan dia berencana untuk mengirimkannya ke Bai Yang.

    Kemarin saya menggali lubang di belakang gunung dan menanam banyak ageratum. Tentu saja, itu tidak terbatas pada ageratum. Selama bisa menghilangkan panas, Bai Huan telah menanam banyak di ruang, dan semuanya telah ditransplantasikan. ke gunung belakang, dan benihnya tidak terlupakan menyebar.

    Mint, honeysuckle, krisan, panax notoginseng, dandelion, jika tidak ada kolam di belakang gunung, Bai Huan ingin mentransplantasikan beberapa daun teratai.

    Saya mengemas teh dan mengemas beberapa krisan, honeysuckle, dandelion, dll., yang dikeringkan sebelumnya, dan mereka akan langsung diberikan kepada Bai Yang, sehingga dia bisa membuat teh kapan saja dan di mana saja, yang juga harus meredakan panas.

    Bai Huan memandangi pohon kastanye di ruang angkasa. Beberapa ingin makan kastanye. Hanya saja pohon kastanye di ruang itu ditanam kemudian, dan tidak ada seorang pun di halaman di rumah. Tiba-tiba dia mengeluarkan seikat segar kastanye, mengapa menjelaskan?

    Tampaknya itu hanya bisa dilakukan di luar angkasa, dan yang lain takut akan sial, chestnut panggang yang lezat!

    Ini lembut dan manis, dan enak jika Anda memikirkannya.

    Sayangnya, dia hanya bisa memakannya sendiri.

    ennnn...

    Tunggu dulu, sepertinya makan sendiri sepertinya lebih enak! (*^__^*)

    "Wang!"

    Erha, yang berdiri di beberapa titik, memperhatikannya menjulurkan lidahnya dan mengibaskan ekornya.

    Itu cukup lucu...

    Berjongkok, memeluknya, membenamkan wajah Anda di lehernya, dan menarik napas tajam. Tidak ada kucing atau anjing yang baik.

    Untuk porsi yang begitu indah dari Anda, chestnut panggang memiliki bagian Anda!

    Dua ha: Wang! Miringkan kepala.jpg

    Isolasi ruangan.

    Ruangan itu penuh dengan orang, semuanya anak-anak kecil, dan setiap anak ditutupi dengan eritema, tetapi mereka semua berbaring dengan tenang di tempat tidur tanpa suara.

    Hanya napas mereka yang terdengar di udara, begitu juga dengan suara deru AC.

    Ada botol gantung di sekitar mereka, dan orang-orang datang untuk memeriksa tubuh mereka dan kondisi botol dari waktu ke waktu, dan jika mereka menemukan sesuatu yang salah, mereka akan segera mengobatinya.