Di suatu hari saat hujan lebat, terlihat sesosok wanita yang sudah berumur sekitar 30an ini sedang duduk melihat sebuah buku yng bertuliskan "kenangan terindah -diary ", dia membuka buku itu dan terpampang sebuah foto masa lalu dirinya bersama seorang pria orang yang sangat dlu ia cintai,
--karakter
Vania Vanalika truniwijaya, seorang gadis sma yang berumur 17 tahun, seorang gadis yang sangat cantik memiliki mata seperti kucing, gadis yang sangat cuek kepada orang lain kcuali kepada rival,sahabat dan keluargany, gadis yang sangat menyukai rival sejak ia pindah ke sekolah baru
Rival Aditya Pratama
Seorang laki" yang sangat tampan berusia 18 tahun, dia adalah wakil ketua dari sebuah geng motor Manfred, ia adalah orang yng sngat disukai oleh vania, laki" ini sangat ramah dan bawel kepada anggota Manfred dan orang lain
Revin Adhinata Mahendra ketua geng motor manfred, laki" ini sangat ditakuti oleh banyak orang di sekolah dan banyak jga yang menyukai laki" karna tampan ini dan jga karna kekuatan, dan seseorang yang sangat cuek dan dingin kepada orang, dan laki" ini terkenal dengan rambut panjang ny yng mempesona membuat hati wanita luluh kecuali vania.
Seorang gadis turun dari tangga rumahny, kearah mamanny
" Ma , nia pergi ke sekolah dulu ya, oh ya papa mana ma? "
" Pagi nak, yaudah semoga betah ya disekolah yang ini, kamu harus bisa beradaptasi dengan lingkungan sekolahnya, semoga kamu dapet banyak teman ya disekolah, papa udah berangkat duluan tadi ke kantor, yaudah gih kamu pergi dulu ke sekolah ntar terlambat "
" Iya ma, yaudah vania pergi dulu ya ma byee ma "
" Byee sayang " balas mama vania
---------------
Sesampainya di sekolah galaksi Jakarta.
Saat dia ingin masuk ke dalam sekolah tiba
Segerombolan pria tiba-tiba datang dari arah luar sekolah
Perempuan-perempuan yang ada di halaman sekolah pun langsung berteriak adanya geng Manfred datang, vania sedang ada di tengah jalan halaman sekolah dengan menggunakan earphone di telinga ny menggunakan volume yang besar, sehingga dia kurang dapat mendengar keributan itu, tiba" seorang laki-laki berbicara " woy awas kita mau lewat" perkataan laki-laki itu tidak digubris oleh vania sehingga lelaki itu dan teman-temannya menerobos vania sehingga membuat vania jatuh, seseorang teman lelaki itu melihat ny dan berjalan ke vania ingin membantu nya
"Eh sini gue bantu " seorang lelaki merentangkan tangannya kepada vania, dan vania memegang tangan seseorang itu, ketika dia melihat lelaki itu dia terpesona melihat nya dan vania berkata "t-thanks "
"Haha sama-sama ga usah gugup " balas laki" itu tiba ada suara "weh val sini cpetan jan sama cwek mulu lu", " oh ya oke sbntar gw kesana" bls lelaki itu ; " oke gw pergi dlu yak", vania hanya bisa melihat betapa tampan dan baik hatiny lelaki itu, tiba-tiba bel sekolah pun berbunyi "triinggg" eh ah ya gue hrus ke ruang guru,
Vania pun lari ke ruang guru dan sesampainya di ruang guru
Suara pintu diketuk pun terdengar "toktoktok<", " ya silahkan masuk " Vania pun masuk ke ruang guru
" Oh ya kamu murid baru kan?"
"Iya bu saya murid baru " jawab vania smbil tersenyum
"Di suatu hari saat hujan lebat, terlihat sesosok wanita yang sudah berumur sekitar 30an ini sedang duduk melihat sebuah buku yng bertuliskan "kenangan terindah -diary ", dia membuka buku itu dan terpampang sebuah foto masa lalu dirinya bersama seorang pria orang yang sangat dlu ia cintai,
--karakter
Vania Vanalika truniwijaya, seorang gadis sma yang berumur 17 tahun, seorang gadis yang sangat cantik memiliki mata seperti kucing, gadis yang sangat cuek kepada orang lain kcuali kepada rival,sahabat dan keluargany, gadis yang sangat menyukai rival sejak ia pindah ke sekolah baru
Rival Aditya Pratama
Seorang laki" yang sangat tampan berusia 18 tahun, dia adalah wakil ketua dari sebuah geng motor Manfred, ia adalah orang yng sngat disukai oleh vania, laki" ini sangat ramah dan bawel kepada anggota Manfred dan orang lain
Revin Adhinata Mahendra ketua geng motor manfred, laki" ini sangat ditakuti oleh banyak orang di sekolah dan banyak jga yang menyukai laki" karna tampan ini dan jga karna kekuatan, dan seseorang yang sangat cuek dan dingin kepada orang, dan laki" ini terkenal dengan rambut panjang ny yng mempesona membuat hati wanita luluh kecuali vania.
Seorang gadis turun dari tangga rumahny, kearah mamanny
" Ma , nia pergi ke sekolah dulu ya, oh ya papa mana ma? "
" Pagi nak, yaudah semoga betah ya disekolah yang ini, kamu harus bisa beradaptasi dengan lingkungan sekolahnya, semoga kamu dapet banyak teman ya disekolah, papa udah berangkat duluan tadi ke kantor, yaudah gih kamu pergi dulu ke sekolah ntar terlambat "
" Iya ma, yaudah vania pergi dulu ya ma byee ma "
" Byee sayang " balas mama vania
---------------
Sesampainya di sekolah galaksi Jakarta.
Saat dia ingin masuk ke dalam sekolah tiba
Segerombolan pria tiba-tiba datang dari arah luar sekolah
Perempuan-perempuan yang ada di halaman sekolah pun langsung berteriak adanya geng Manfred datang, vania sedang ada di tengah jalan halaman sekolah dengan menggunakan earphone di telinga ny menggunakan volume yang besar, sehingga dia kurang dapat mendengar keributan itu, tiba" seorang laki-laki berbicara " woy awas kita mau lewat" perkataan laki-laki itu tidak digubris oleh vania sehingga lelaki itu dan teman-temannya menerobos vania sehingga membuat vania jatuh, seseorang teman lelaki itu melihat ny dan berjalan ke vania ingin membantu nya
"Eh sini gue bantu " seorang lelaki merentangkan tangannya kepada vania, dan vania memegang tangan seseorang itu, ketika dia melihat lelaki itu dia terpesona melihat nya dan vania berkata "t-thanks "
"Haha sama-sama ga usah gugup " balas laki" itu tiba ada suara "weh val sini cpetan jan sama cwek mulu lu", " oh ya oke sbntar gw kesana" bls lelaki itu ; " oke gw pergi dlu yak", vania hanya bisa melihat betapa tampan dan baik hatiny lelaki itu, tiba-tiba bel sekolah pun berbunyi "triinggg" eh ah ya gue hrus ke ruang guru,
Vania pun lari ke ruang guru dan sesampainya di ruang guru
Suara pintu diketuk pun terdengar "toktoktok<", " ya silahkan masuk " Vania pun masuk ke ruang guru
" Oh ya kamu murid baru kan?"
"Iya bu saya murid baru " jawab vania smbil tersenyum
"Oke baiklah mari ikut ibu ke kelas " jwab bu guru
"Oh ya perkenalkan nama ibu, ibu berlian salam kenal ya vania "
" Eh iya bu salam kenal juga bu " jawab vania
--------
Sesampainya di kelas
***
Oke baiklah mari ikut ibu ke kelas " jwab bu guru
"Oh ya perkenalkan nama ibu, ibu berlian salam kenal ya vania "
" Eh iya bu salam kenal juga bu " jawab vania
--------
Sesampainya di kelas
" Silahkan ikut ibu " ucap bu berlian
" Ya Bu "
vania pun masuk kelas XIA
Bu berlian pun berkata "
Selamat pagi anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru, ayo silahkan perkenalkan diri "
" Baiklah bu, hai teman-teman nama gue vania Vanalika truniwijaya panggil aja vania atau terserah kalian aja, salam kenal ya semoga kita dapat berteman baik." Ucap vania
" Oke vania silahkan duduk di sebelah Felicia " ucap ibu berlian
" Baiklah bu " balas vania
Lalu vania jalan ke arah kursi itu
Dan duduk, tiba" orang didepan vania menyapa " haii vania, salken gw luvena panggil aja lulu " ucap lulu, oh hai luvena salken ya, tiba" jga dari arah samping ada yang memanggil " hai vania gw Felicia salken ya" ucap felicia dari belakang juga ad yng menyapa " hai vania salken ya gw elvyna pnggil ja el
"Oke el salken ya" jawab vania
***
Istirahat
Next episode
***
