Hari sudah malam Zefari pun sadar
Zefari: mommy ...
Sandy yang mendengar itu bangun
Sandy; sayangg kamu sudah bangunn(memeluk Zefari)
Rey; sayangg
Zefari: mommy Daddy zefar mau tidur di peluk kalian
Rey: menatap Sandy
Sandy yang paham maksud Rey dia pun mengangguk
Sandy: baiklah ank mommy akan tidur dengan mommy and Daddy
Sandy pun naik ke kasur itu begitupun rey
Kasur itu tidak kecil itu seperti kasur rumah, yang cukup untuk tiga orang, karena Rey menyiapkan ini untuk putranya, dia ingin zefar nyaman
Malam ini mereka tidur bertiga, dengan posisi saling berpelukan
Zefari: mom dad, teruslah seperti ini aku sangat nyaman di antara kalian
Sandy; bagaimana bisa aku mengenal kan Rasya jika zefar seperti ini, apa iya aku harus kembali dengan rey(dalam hatinya)
Rey; sann aku tau kamu pasti masih mencintai aku, aku harap kamu akan mau kembali bersamaku
Malam itu di lalui dengan kehangatan, hingga pagi harinya suster yang membangun kan mereka
Suster: pak buk ini sudah pagi waktu nya pasien minum obat
Sandy: oh iya sus, letakkan obatnya di meja nanti saya akan berikan pada anak saya
Suster: baik buk
Sandy pun turun dari tempat tidur lalu dia mencuci muka ke kamar mandi, setelah itu dia pergi membeli sarapan untuk dirinya rey dan zefar
30 menit kemudian dia kembali , namun Rey dan zefar masih terlelap
Sandy; hmm reyy zeee bangunnn
Zefari: hmmmm
Rey: sayang kamu sudah membeli makanan
Sandy; tentu saja aku tidak akan membiarkan kalian kelaparan
Zefari: mommy
Sandy : yaaa
Zefari: bisakah besok kita tinggal bersama, hanya aku mommy and Daddy
Sandy terdiam, bagaimana ini di sisi lain dia juga mulai menyukai Rasya namun dia juga tidak bisa berbohong jika Rey adalah cinta pertama nya
Rey: hmm kita bahas itu nnati sekarang kita makan, Daddy akan menyuapi pangeran kecil Daddy
Zefari: Daddy kapan kau akan mengajak ku jalan jalan
Rey: ohoh pangeran ingin jalan jalan? Tentu saja kemanapun yang kau inginkan
Zefari: aku ingin Mexico dad
Rey: luar biasa, Minggu depan kita akann kesana
Sandy: tidak, satu bulan lagi, tunggu sampai kepalamu benar benar sembuh
Rey: sann ayolah anak ini kuat dia akan sembuh dalam waktu 2 hari lagi
Zefari: Daddy sangat benar aku anak yang kuat bukan
Sandy: lihat Rey sifat keras kepala mu berbekas pada anakku
Rey: hei dia juga anakku, kau harus tau itu
Sandy: baiklah bisa di lihat dia sangat mirip dengan mu, tidak ada tersisa untukku
Rey: tentu saja dia mewarisi ketampananku