"tarik nafassss... Buang...."
Dokter sedang memeriksa Jennie untuk mengetahui kondisi lanjutan Jennie.
Lisa masih setia berada di sana untuk mengetahui kondisi Jennie juga.
Dokter telah selesai memeriksa Jennie dan kini saatnya dia memberitahu kondisi Jennie pasca kecelakaan kemarin.
"Dia mengalami cedera di bagian tulang belakangnya.. aku sarankan agar dia tak beraktifitas diluar rumah mungkin... Sampai 2 bulan?" Kata dokter.
"Apa?! Tidak! Itu tidak bisa! Aku harus kembali kekorea untuk melanjutkan karirku!" Kata Jennie.
Tentu saja Jennie tak akan setuju. Itu akan mempersulit dirinya untuk melanjutkan karirnya di Korea.
Ok bagaimana dokter itu tau menggunakan bahasa Korea? Jelas dia dokter langganan Lisa yang juga mengetahui bahasa Korea. Dokter itu secara pribadi memeriksa Lisa dan keluarganya.
"Maaf... Tapi itu tidak bisa dilakukan jika dia ingin sembuh" kata dokter.
Jennie menghembuskan nafasnya tak percaya. Dia benar benar dibuat pusing dengan ini semua.
Kemudian dokter berpamitan untuk pergi, dia akan kesini lagi untuk memeriksa Jennie. Lisa mengantarkan dokter ke depan pintu kamar Jennie dan dia kembali lagi kepada Jennie.
"Sebaiknya kau istirahat! Jika butuh sesuatu nanti panggil ahjumma saja" kata Lisa.
"Ck! Aku perlu pulang!. Aku perlu melanjutkan karirku!" Kata Jennie yang membuat Lisa menyilangkan kedua tangannya.
"Tapi kau dengar kan dokter bicara apa? Kau tidak diperbolehkan keluar rumah selama 2 bulan. Takut jika kau berjalan terlalu lama dan jauh maka tulang tulangmu tak kuat" kata Lisa dan Jennie kembali mendecak.
"Ck! Apa kau tak bisa menghubungi keluargaku? Please.. aku perlu pulang!" Kata Jennie memohon.
Lisa menggelengkan kepalanya dan kemudian mencodongkan wajahnya kearah Jennie dan menatap langsung arah mata netra Jennie.
"Bagaimana bisa aku menghubungi keluargamu? Sedangkan aku saja tak tau dimana mereka!" Kata Lisa dingin dan Jennie pasrah akan hal itu. Dia juga bodoh tak mengingat kontak keluarganya jadi dia kesulitan.
"Sudah! Istirahat saja! Nanti akan aku pikirkan bagaimana caranya menemukan keluargamu!" Kata Lisa yang membuat Jennie tersenyum sumringah.
"Benarkah?" Tanya Jennie memastikan.
"Ya!" Kata Lisa singkat menjauhi wajahnya.
Jennie tersenyum sumringah kala Lisa mengatakan itu. Tentu saja, dia perlu pulang untuk melanjutkan karir cemerlangnya.
"Aku perlu pergi bekerja!" Kata Lisa dan akan berbalik pergi tapi dia mengurungkan niatnya dan kembali berbalik menatap jennie. "Oh ya! Siapa namamu? Aku belum tau siapa namamu? Akan mudah bagiku untuk mencari kontak keluargamu jika aku tau namamu!" Kata Lisa dan Jennie tersenyum.
"Jennie Ruby Jane Kim" kata Jennie dan Lisa mengangguk kemudian berbalik akan pergi tapi Jennie menahannya.
"Tunggu! Dan namamu?" Tanya Jennie yang membuat lisa berbalik kemudian mengerutkan keningnya.
"Untuk apa?" Tanya Lisa.
"Tak ada. Hanya ingin berterima kasih" Kata Jennie tersenyum menampilkan gummy smilenya.
Lisa menghela nafasnya pasrah dan memutar bola matanya. "Lisa. Lalisa manoban" kata lisa.
"Thankyou Lisa" kata Jennie tersenyum lebar kemudian Lisa berbalik untuk pergi meninggalkan Jennie.
KAMU SEDANG MEMBACA
Thankyou Lisa (Jenlisa) (ebook)
FanfictionThankyou Lisa (karir dan cinta) Jennie Kim. model, penyanyi grup, global ambasador terkenal di seluruh Asia bahkan di setengah manca negara. memiliki karir dan reputasi dipuncak segalanya. Lisa manoban. manusia dingin tanpa pemikiran cinta. hanya me...