1

566 82 10
                                    

seorang gadis cantik yang sedang memukul samsak tiba-tiba terjatuh, tatapannya begitu kosong.
' KAKAK JAHAT ! ' begitulah kata-kata yang selalu menghantui dirinya.

" maafkan aku, maafkan aku " lirih gadis itu dengan sesekali memukul lantai.





































" hey bukannya kelas kita akan ada murid baru? " ucap seorang siswi kepada temannya

" yang aku dengar sih begitu, kira kira dia perempuan atau laki-laki? " balasnya
" aku harap dia lelaki yang tampan xixii"
"aku juga berharap begitu, siapa tau juga dia terpikat dengan kecantikan ku ini"

(sombong kali lu anjrit 🙂)

yah seperti itulah kira² percakapan yang terjadi dikelas

Dap Dap Dap  , suara langkah kaki yang sedikit kencang itu membuat salah satu murid angkat bicara

" HEI KALIAN DIAM SEMUA, WALI KELAS KITA DATANG" teriak siswa itu
seketika kelas menjadi hening, seluruh murid diam dan penasaran dengan murid baru yang akan datang itu.

" tumben sekali kalian diam seperti ini " ujar seorang pria yang diduga wali kelas para murid itu

" pak cepatlah kasi tau sama kita murid baru itu, kami penasaran" kelas menjadi sedikit gaduh setelah kalimat tersebut dilontarkan.

" tenang ! , kita memang kedatangan anak baru " " masuk " ujar guru tersebut
GREEK
TAP TAP TAP ~
semua murid tercengang, kelas itu begitu hening dengan para siswa ternganga melihat seorang anak baru yang mereka bicarakan. semua orang langsung heboh dengan keadaannya.
terlihat seorang gadis berambut panjang dengan rambut depan yang sedikit pendek itu membuka mulut

" halo semua namaku bae [name], mohon bantuannya" ucap gadis tersebut yang sedikit bingung
' apakah ada yang salah denganku? kenapa mereka menatapku seperti itu? ' bantin gadis itu

( INGIN SEKALI KU GEPLAK NDASMU [NAME] )

para siswa disana tengah bergelut dengan pikiran mereka
' dia cantik banget '
' sekilas dia tampan tapi dia cewek, aaaaa mama ada cewek tampan '
' wah mimpi apa aku bisa sekelas dengan bidadari ini'
dan masi banyak lagi (maap saya capek mikir ckck)

" silakan duduk di bangku yang kosong [name]" perkataan wali kelas itu membuat [name] menyudahi lamunan dia.
(  jadi [name] duduk sama jay ya, anggep aja si seok duduk sama yang lain, bingung banget soalnya )

" haii [name] kan? "  sapaan itu, membuat [name] menatap ke arah asal suara tersebut.





Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
bad memoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang