Prolog

476 30 39
                                    

"Apa kau siap?"

"I-iya, Khun."

"Kalau kau masih ragu. Kembalilah ke tempatmu!! Sebelum terlambat!!"

Lelaki manis yang tengah merebahkan diri di kasur reot tersebut sempat terdiam. Ia meneguk ludahnya kasar. Mencoba menahan kegugupannya. "Tidak, Khun! Aku yakin!" ucapnya mantap.

Lelaki tua yang biasa di panggil Khun Syudaq tersebut mengambil jarum emas yang telah ia persiapkan dalam peti kecil yang ada disudut ruangan.

Ia kembali mendekat pada lelaki manis tersebut, berdiri di dekat kepalanya. "Pejamkan matamu!" titah Khun Syudaq.

Begitu lelaki manis menutup mata, dapat ia rasakan benda kecil menyentuh kulit dahinya. Hanya sebentar, selanjutnya jarum emas tersebut menghilang dari dahinya.

Kemudian Khun Syudaq membuka kain putih yang menutupi bagian atas tubuh sang lelaki manis. Ia meletakkan satu jarum emas lagi di dadanya. Sama seperti sebelumnya, jarum itu pun ikut raib setelah beberapa saat.

"Berbaliklah!" Kembali titah Khun Syudaq.

Lelaki manis tersebut mengikuti perintah sang dukun. Ia membalikkan tubuhnya menjadi posisi tengkurap. Khun Syudaq meletakkan jarum emas terakhir di tulang ekornya. Dan setelah beberapa saat kembali menghilang.

"Sekarang gunakan kain yang berwarna hitam! Aku akan memandikanmu di sungai belakang itu!" Lelaki manis tersebut mengganti kain yang ia gunakan sesuai perintah sang dukun.

Ia melangkah pelan di belakang Khun Syudaq, mengikutinya menuju sungai untuk ritual selanjutnya.

•••

"Sekarang kau sudah kuberi pengasihan.Tak akan ada yang bisa menolak pesonamu. Tunggulah kabar baik dari managermu itu! Dan jangan lupa untuk syaratnya dan pantangannya. Atau kau akan merasakan sendiri akibatnya!"

"Baik, Khun Syudaq. Terima kasih." Ia menyerahkan satu amplop tebal di hadapan Khun Syudaq selanjutnya memberi wai dan undur diri.

•••

"Earth!! Bangun!!!" Seorang gadis cantik terlihat kesusahan membangunkan lelaki manis yang sedang bergelung nyaman dibalik selimutnya.

"Earth!! Cepat bangun!! Jam 10 nanti kau ada pemotretan!"

"Hah?!" Lelaki manis yang dipanggil Earth tersebut segera membuka matanya. Mengerjap beberap kali, seperti masih belum sadar. Apa ini mimpi?! Mungkin itu pikirnya.

"Iyaa!! Dan tidak hanya itu!! Hari ini jadwalmu hingga seminggu kedepan padat!! Sangat padat!"

"Benarkah?!" Bolehkah ia meyakinkan lagi? Karna sudah hampir 6 bulan ini ia tak memiliki tawaran pekerjaan, yang membuatnya stres dan hampir gila.

"Iya!! Apa kau senang??! Ternyata Khun Syudaq benar-benar mantul!" Gadis cantik tersebut berbinar, seolah tak salah pilih karna telah merekomendasikan Khun Syudaq pada sang artis.

Ia menatap pantulan diri ny dicermin, menyunggingkan seringai tak biasa di wajahnya "Selamat datang Earth yang baru! Earth Katsamonnat yang penuh pesona!!"

Di tempat lain, seorang lelaki tua juga menyunggingkan seringai menyeramkan. Seperti mendengar kalau ia sedang dibicarakan oleh seseorang.

••••••••••••••••••••••••••••••••••

Hulaaaa semuanya!!! 💃💃💃💃
Aku kembali dgn cerita baru bergenre horror!! Buat ngikut Event Halloween dari CemaraPSP ✨✨✨✨

Mohon support + doa ya gaes~~ semoga event kali ini aku bisa selesai, gak ampe gugur lg ✨✨✨✨

Para judges baeq WinAshaa  IfaDita OrionBlue_008
TanPerthofc_  firma_afika mohon bimbingannya kalau masih salah2~~ mohon bersabar juga kalo aku ny nyebelin 👉🏻👈🏻👉🏻👈🏻👉🏻👈🏻

NP : 21 Oktober 2021

Pesona - KaoEarth (Complite)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang