pasrah

2.3K 338 36
                                    

"Ddeonu punya es cream 5, terus Ddeonu kasih untuk Wonie 2 dan untuk Iki 2. Sisa Es cream Ddeonu berapa ?

Pagi ini Jake sedang berada di kamar Sunoo, Jungwon dan Ni-ki untuk mengajarkan adik-adiknya belajar, karna beberapa minggu lagi Sunoo dan Jungwon akan sekolah di taman kanak-kanak

Sunoo berpikir "eung... satu ?" jawab Sunoo sambil menghitung di jarinya

"pinter!. Coba sekarang Wonie. Wonie punya permen 10 terus Wonie beli lagi 2, jadi permen yang Wonie punya ada berapa ?" tanya Jake kepada Jungwon

Jungwon terlihat berfikir dan menghitung menggunakan jarinya

"cepuluhhh" jawab Jungwon dengan semangat.l

"salah, coba hitung lagi, 10 tambah 2 berapa"

"cepuluh, abang"

"salah Wonie. Ddeonuu bisa jawab ?"

"dua belas!" jawab Sunoo semangat

"betul! jawabannya dua belas bukan sepuluh, Wonie."ucap Jake pada Jungwon sambil mencolek ujung hidung Jungwon

"tapi jali Wonie nda ada dua belac abang, cuma ada cepuluh"ucap Jungwon menghitung jarinya lagi

"ih Wonie gitu aja nda ngelti."ucap Ni-ki mengejek

"EMANG KAMU NGELTI ?!" emosi Jungwon

"ngelti, wle"

"udah-udah jangan berantem, ayo lanjut lagi "ucap Jake menengahi

Ni-ki yang sudah belajar lebih dulu dengan Jake memilih meninggalkan Sunoo dan Jungwon yang masih belajar

Ni-ki keluar kamar dan turun kebawah, melihat abangnya yang sedang memasak di dapur, Ni-ki segera menghampirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ni-ki keluar kamar dan turun kebawah, melihat abangnya yang sedang memasak di dapur, Ni-ki segera menghampirinya

"abang masak apa ?"tanya Ni-ki pada Jay

"abang masak kue, nanti ada temen abang mau kesini" jawab Jay pada Ni-ki yang kini sudah duduk dimeja makan

"Iki mau bantuinnn." ucap Ni-ki semangat

"ngga usah, dikit lagi juga mau jadi Iki duduk disitu aja" ucap Jay melarang

Iki hanya mengangguk, Ni-ki melihat ada tepung diatas meja makan. Segera ia ambil tepung itu dan ditaruh di mangkuk yang ada di meja makan

"Cunoo dan Wonie agi belajal kacian pacti capek. Iki mau macakin kue buat meleka" ucap Ni-ki

Jay tidak mendengar karna Ni-ki berbicara sangat pelan

"tadaaaa! kue nya udah jadiii" ucap Jay

Jay terdiam kaku ketika membalikan badannya, meja makan yang awalnya sudah ia bersihkan sekarang menjadi kotor, tepung ada dimana-mana

Dan terlihat Ni-ki yang sedang mengaduk tepung yang ada di mangkuk, mencelupkan seluruh telapak tangannya di mangkuk dan mengaduk tepung dan air yang sudah ia campurkan ke dalam mangkuk, baju dan muka Ni-ki dipenuhi dengan tepung dan air

"YA AMPUN NI-KIII" teriak Jay, Ni-ki hanya tertawa karna kue yang ia buat hampir jadi katanya

Heeseung dan Sunghoon yang mendengar teriakan Jay segera menghampiri Jay dan tertawa ketika melihat Ni-ki yang masih sibuk dengan kuenya tanpa memperdulikan omelan dari Jay

"astaga Ni-ki" ucap Heeseung masih tertawa melihat muka Ni-ki yang dipenuhi tepung

"kan udah abang bilang Ni-ki duduk diem aja disitu jangan ngapa-ngapain" ucap Jay

"Iki agi buatin kue buat Cunoo dan Wonie, Abang"

"udah-udah, Iki berenti" ucap Jay mendekati Ni-ki dan kembali terdiam ketika melihat lantai yang basah karna air yang Ni-ki tuangkan kedalam mangkuk tumpah

Heeseung dan Sunghoon makin tertawa melihat Jay yang terlihat sangat frustasi pada ni-ki

"aduhh, sakit perut gw. Udah-udah baju kamu udah basah nanti masuk angin. Jay tolong mandiin Iki" ucap Heeseung sambil memegangi perutnya yang sakit karna sedari tadi tertawa

Baru Jay menatap Sunghoon, Sunghoon segera berbalik badan "aduh gabisa bang, hoonie ada tugas harus dikerjain sekarang" kata Sunghoon yang sudah tau bahwa Jay akan menyuruhnya memandikan Ni-ki

Jay segera menatap Heeseung, Heeseung mengangkat tangan "aduh, maaf Jay gw juga gabisa, gw pengen pergi, buru-buru soalnya. Yaudah ya bay. Itu mandiin Iki sampe bersih ya" ucap Heeseung masih tertawa dan pergi meninggalkan Jay dan Ni-ki

Jay menatap kepergian Heeseung dan beralih menatap Ni-ki yang juga menatapnya

"yaudah ayo mandi" ucap Jay pasrah sambil menggandeng Ni-ki ke kamar mandi

"yaudah ayo mandi" ucap Jay pasrah sambil menggandeng Ni-ki ke kamar mandi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Didalam kamar mandi dipenuhi oleh suara ketawa Ni-ki.

Ni-ki tak henti-henti menyiram Jay yang sedang memandikannya ,Jay sangat pasrah akan hal itu.

"Iki bentar dulu itu masih ada sabunnyaa."ucap Jay menahan Ni-ki yang ingin berlari-larian lagi.

Ni-ki terus berlari-larian dikamar mandi.

"Iki jangan lari-larian nanti kepleset."

BYUR!

"NI-KI!!." tubuh Ni-ki terjatuh kedalam bathtub.

Jay sangat khawatir tapi rasa khawatir itu hilang ketika Ni-ki mengeluarkan kepalanya dari bathtub dan tertawa

Jay membuang nafas kasar "langit bisakah kau ambil Ik-Astaga bercanda langittt jangan diambil benerann."

hayii hayii

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

hayii hayii

ngebosenin ga si ?

see u

with baby fox♡
@lyfnsnoo

MY BROTHER『ENHYPEN』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang