bagian empat

229 44 5
                                    

Setelah makan malam seluruh anggota keluarga bermain kartu dan Suzy selalu kalah
"Auuhh....aku kalah lagi..aku tidak mau main lagi.."Suzy merajuk
Semua menertawakan Suzy
Hari semakin larut Suzy dan ayahnya berniat pulang
"Chaaa...sudah malam kami pamit pulang dulu.."kata Tuan Bae
"Aku akan mengantarmu.."kata Taehyung
Taehyung mengantar Suzy hingga depan rumahnya
rumah Suzy berada didepan rumah Jieun
"Appa..masuk duluan.."
"Nde..appa.."
Tinggallah Suzy berdua dengan Taehyung
"Kalau begitu aku masuk dulu..selamat malam.."
"Tunggu dulu.."Taehyung menahan lengan Suzy
"Di Amerika bukan begitu cara mengucapkan selamat malam.."
Taehyung mendekat pada Suzy
"Begini cara berpamitan di Amerika,,kita harus berdekatan dan......"CHUUU"Taehyung mencium pipi Suzy
Suzy terkejut dan memegang pipi nya dan tersenyum malu
"Masuklah..aku pulang ya..."Taehyung melambaikan tangan pada Suzy
Suzy masih terpaku dan terkejut dengan perlakuan Taehyung dan ternyata dari tadi ayah Suzy melihat di balik pintu dan tersenyum
.
.
.
Taehyung kembali ke rumah Jieun,karena selama di korea Taehyung dan keluarganya akan tinggal di rumah Jieun karena rumahnya sudah berpindah pemilik
Taehyung menghampiri Jieun yang sedang membaca di kursi ayunan
"Jieun na.."
"kamjagya...Taehyung ah..kau mengejutkan ku..."
"kau terkejut...?maafkan aku."
"Jieun na kau sedang apa..?"
"Aku sedang membaca.."
"Buku apa yang kau baca..?"
"Novel.."
Taehyung melihat buku yang di baca Jieun adalah buku kisah cinta namun Taehyung tidak menyadarinya
"Jieun na...besok kau bisa menemaniku..?"
"Kemana..?"
"Kau lihat saja besok.."
"Hmm...pagi hari aku harus ke kantor,bagaimana jika kita bertemu saat makan siang..?"
"Baiklah aku akan menemui mu di kantor.."
"Baiklah.."Jieun tersenyum
"Apa kau tidak akan masuk..disini dingin.."
"Kau duluan saja.aku masih ingin disini.."
"Baiklah...kalau begitu aku masuk duluan.."
"Nde.."Jieun tersenyum
Setelah kepergian Taehyung Jieun menghentikan senyum nya dan raut wajahnya berubah muram
.
.
.

Keesokan harinya Jieun masih terbaring di tempat tidur dia membuka sesikit matanya samar - samar dia melihat seseorang yang sedang tersenyum padanya sambil menopang dagu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keesokan harinya Jieun masih terbaring di tempat tidur dia membuka sesikit matanya samar - samar dia melihat seseorang yang sedang tersenyum padanya sambil menopang dagu..tanpa sadar Jieun membalas senyumnya dan menutup mata nya kembali namun tiba tiba Jieun terlonjak setelah sadar dia langsung menggulung selimut di badannya karena dia tidur hanya menggunakan tanktop
"Yaa...Kim Taehyung kenapa kau ada disini..Apa kau tidak malu masuk ke kamar seorang gadis..?"
"Nona...kuncilah pintu kamarmu jika tidur ... jika tidak,seseorang akan masuk ke kamarmu.."
"Iya..dan yang masuk itu kau..ada apa..?"
"Ayo bangun..kau kan sudah berjanji mau mengantarku.."
"Tapi kan kita pergi saat makan siang.."
"Aku sudah bicara dengan aboji (ayah Jieun) kalau hari ini kau tidak perlu ke kantor.."
"Nde..?tapi pekerjaanku banyak.."
"Tidak ada bantahan..Ayo cepat..sekarang kau bersiaplah.."Taehyung menarik Jieun dari tempat tidur dan mendorongnya ke kamar mandi
"Tapi kita akan pergi kemana..?
"Aku tunggu di bawah .."tanpa menjawab Taehyung meninggalkan kamar Jieun

Jieun telah bersiap dan Taehyung menunggunya di meja makan bersama kedua orang tua mereka
"Jieun na kau sudah siap..?"
"Nde.."
"Ya sudah kalian berangkat,hari ini kau tidak perlu ke kantor Jieun na kau temani saja Taehyung.."
"Kalau begitu ayo kita berangkat.."kata Taehyung
Mereka pun pergi
Jieun memberikan kunci mobilnya pada Taehyung
"Ini..kau yang menyetir.."Jieun menyerahkan kunci mobil dan Taehyung menerima nya
"Oya..kemana Suzy ...?apa dia di kantor..?"
"Suzy tidak bekerja dikantor..dia punya kesibukan sendiri.."
"Nde..?kesibukan apa..?"
Jieun menjawab nya dengan senyum
Taehyung melajukan mobilnya
"Tapi Taehyung ah..kita akan pergi kemana sebenarnya..?"
Taehyung hanya tersenyum

SACRIFICE (VIU)_COMPLETETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang