Sinar matahari mulai menembus gorden kamar Amanda pagi ini,Perempuan kelas 3 sma itu mulai terusik tidur nya karna cahaya matahari itu agak sedikit terkena matanya.dia mengguliatkan badan nya seperti orang bangun tidur pada umun nya.
"Hoahhhh."Amanda melihat ke arah jam yan menunjukan pukul 7:15 itu berarti 15 ment lagi gerbang sekolah nya akan segera di tutup oleh pa Mojo satpam sekolah nya.
"Wanjirrr mampus gue."
Amanda langsung bergegas ke kamar mandi,eitss buan untuk mandi,tapi hanya cuci muka dan gosok gigi,setelah itu dia mencepol rambut nya agar terlihat seperti Amanda pada umumnya,Menyemprotkan parfume se abrek abrek agar keciuman nanti sampe ruang kepala sekolah.
Amanda melihat dirinya di cermin kemudian mengangguk tersenyum."Oke dah cantik."Ujarnya kemudian membuka bungkus permen lolipop rasa melon dan memakan nya.
Perempuan dengan tinggi 159 cm itu kemudian keluar dari apartemen nya menuju kebawah dengan menggunakan lift,Amanda memang sudah 3 tahunan tinggal sendiri di apartemen,dan orang tua nya pun setuju setuju saja jika anak terakhir perempuan mereka ingin tinggal sendiri.
keluarga Amanda bisa dibilang baik baik saja,Amanda saja sejak lulus smp ia punya pemikiran untuk hidup mandiri sendiri dan saat ijin dengan ayah bunda nya ternyata mendapatkan respon positif dari keduanya,dan ya sampai sekarang jadiya dia jadi sudah terbiasa tinggal sendiri,biasanya pulang ke rumah ortunya seminggu sekali kalau lagi ga mager.
Amanda berangkat sekolah menggunakan Lamborghini putih nya sangat benar benar terlihat jelas kekayaan seorang Amanda bukan,yaiyalah dia adalah anak terakhir dari 2 bersaudara dari keluarga Hermawan,pebisnis suskses yang sudah punya cabang di asia maupun di luar asia.
*di sekolah
Amanda sekarang berdiri di depan tiang bendera dengan tangan hormat,dia tadi kena hukuman pa Ahmad karna dirinya telat datang ke sekolah,dan sebentar lagi hukuman nya akan berakhir ketika bel istirahat berbunyi.
KRINGGGGGGGG
"Yessss makannn."Amanda langsung berlari menyusul teman teman nya yang pasti sudah menunggu nya di kantin.
sebelum kalian meliah teman teman Amanda,mari saya perkenalkan dulu satu persatu ya,teman Amanda ada 3 kok gak banyak.
yang pertama nya nya Bella lauren,biasa dipanggil Bebel,anaknya lemot parah biacar ama ni anak kudu ngulang 3 kali biar dia paham,kaum adam aja banyak yang nyerah kalau pdkt in dia.
yang kedua ada Zahra Welens di panggil Ara,,Hobi nya ngamuk mulu ni anak,di senggol dikit ama orang,bakal langsung auto di amuk,tapi firasat Zahra selalu manjur tokcer,jadi jika Zahra udah punya firasat buruk tentang sesuatu mending di percaya saja.
yang terakhir namanya Gisellia Nanda Santoso,DIpanggil Isel anak nya pa Santoso,muslim sejati,sholat gapernh bolong,selalu mengajak teman nya ke arah yang baik,kalem,suka menolong,pokonya nilai plus semua buat Isel.
Sampai di kantin Amanda langsung menuju kantin abah memesan nasi sop kesukaan nya."Abahh nasi sop nya satu ya sama teh es."Unar Amanda.
"Siap Mann."Jawab Abah.
"Man sinii."Panggil Zahra.
Amanda langsung menuju meja yang biasanya mereka duduk disana."Nasih bgt cuy gue dihukum sama pa ahmad."
"Lagian lu sih telat mulu."Jawab Zahra.
"Gue begadang tadi malam."
"Begadang ngapain Man?"Tanya Bebel
"Ngepet gue."Jawab Manda Asal saja.
Bebel menutup mulutnya dengan tangan tidak percaya."Astagfirullah Manda,kamu..."
Bukkk
Zahra memukul belakang Bebel."Ya ngga lah Bel,lu mah ihh kapan pinter nya si ah,gue yang kesel."
"Aduhh ihh Zahra,harusnya tuh Kamu juga kaget,teman kita sekarang ngepet."
Amanda dan Isel berpandangan dan kemudian menggelengkan kepala mereka.
"Ah serah lu deh,pusing gue."Ujar Zahra kemudian melanjutkan makan mie goreng yang ada di hadapan nya.
Bebel mengerucutkan bibirnya."Bebel salah mulu perasaan."
"Makan Bell,abisinn."Suruh Isel dengan lemah lembut.
Bebel menganggukan kepala nya,Sedangkan Zahra masih heran sekali kenapa teman nya itu benar benar lemot bisa bisa nya dia percaya dengan mulut Manda yang sembrono.
Abah datang membawa pesanan Manda teh es dah nasi sop."Tengkyu Bah."Ujar Manda.
Setelah itu mereka ber 4 menikmati makanan mereka,4 sekawan yang sudah berteman sejak kelas 10 kecuali Isel yg udah temenan sama Manda sejak kecil,mereka benar benar awet berteman karna paham satu sama lain.
***
Pulang sekolah Amanda tidak kemana mana dia berencana untuk me time di apartemen nya saja karna begadang benar baner membuat badan nya lemas sekali.
Setelah memarkirkan mobil nya di garasi,dia langsung menuju apartemen nya menggunakan lift vip.
Pakaian nya benar benar berantakan sekarang,dasi yang sudah tidak ada di tempat nya,kancing yang terbuka satu di atas,dan rambut yang berantakan.
Saat pintu lift terbuka Manda terdiam dan bertatapan dengan laki laki menggunakan jas dengan kacamata hitam yang bertengger di hidung nya.
"Busett ganteng amat ni orang."ujar Manda dalam hati yang masih memperhatikan laki laki di dalam lift itu.
"Kamu tidak mau masuk?"
Amanda kemudian tersadar dari lamunan nya,dia langsung masuk ke dalam lift itu dan berdiri di samping laki laki itu.
"Tinggi bangett anjirrr."Manda yang hanya sebahu orang itu merasa berdiri di sebelah tiang listrik.
Sedangkn laki laki itu melihat Amanda yang lebih rendah dari nya,menatap Amanda dengan tatapan tidak bisa di artikan,namun tidak ketahuan oleh Manda karna dia memakai kacamata hitam.
"Lantai berapa?"Tanya laki laki itu dengan suara berat nya.
"Ha ohh 10."
"Kok gue jadi gugup gini."Manda kemudian mengeluarkan lolipop dari saku rok nya kemudian memakan nya.
Lift pun terbuka di lantai sepuluh,Amanda keluar dengan santai nya dan juga ternyata laki laki itu keluar di lantai yg sama.
"Ni orang ngikutin gue atau apa yak?"
Amanda mempercepat langkah nya dan melihat ke belakang laki laki itu masih saja mengikuti nya.
"Fiks gue di ikutin."
Amanda berlari kemudian langsung buru buru membuka sandi pintu apartemen nya dan masuk,Mengatur napas nya setelah berhasil masuk.
Dia melihat ke arah luar melalui monitor,untuk melihat apakah laki laki itu masih mengikuti nya.
Amanda menganga,ternyata laki laki itu masuk ke kamar yang ada di depan kamar nya,jadi tadi dia geer sekali dong.
"Aaaaaakkkk malo bangettttt."
"Tu orang tinggal di depan gue?!"
"Tunggu tungguu berarti,TETANGGAANN DONGG?!!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ceo Next Door
RomanceBagaimana jika seorang mahasiswi yang tinggal sendiri di apartemen nya punya tetangga seorang Ceo tampan,kaya,dingin dan irit bicara? "Pokoknya gue harus pindah apartemen secepatnya!" -Aster Miliana J