Sselamat Membaca
"JL"
💛💛💛
.
.
.Lisa
Aku membungkusnya dengan pakaian yang kulepas sebelumnya dan membawanya ke rumahku. Dia sangat ringan dan dia mungil.
Aku meletakkannya di sofa sementara aku menyiapkan bak mandi dengan air hangat. Saya pikir itu cukup untuk membuatnya hangat.
Saya melepas semua pakaiannya tanpa kebencian dan membiarkannya tinggal di bak mandi dengan air hangat. Saya seorang gadis juga dan saya memiliki apa yang dia miliki jadi saya tidak keberatan dan dia seharusnya tidak juga. Saya hanya mencoba untuk menyelamatkan hidupnya.
Setelah beberapa menit dia masih belum bangun tetapi napasnya menjadi stabil dan seolah-olah dia hanya tidur nyenyak. Kulitnya masih pucat dan menurutku itu warna kulit aslinya tapi bibirnya yang tadinya hampir ungu sekarang sudah peach. Itu sangat lucu.
Rambut keritingnya sehitam malam dan bulu matanya yang panjang seperti ombak lautan.
Saya belum memperhatikan fitur-fiturnya sebelumnya karena saya panik tetapi dia sebenarnya cantik. Dia seperti malaikat.
Apakah dia bahkan manusia?
Tapi aku tidak bisa tidak bertanya-tanya mengapa dia ada di sana? Apa yang terjadi dengannya? Dan saya juga tidak bisa berhenti memikirkan kemungkinan yang akan terjadi jika saya tidak ada di sana untuk menyelamatkan.
Gadis malang ini bisa saja mati di laut itu. Tapi siapa dia?
Dia masih belum bangun setelah apa yang saya lakukan dan saya tidak berpikir dia akan bangun malam ini. Saya hanya memutuskan untuk membawanya keluar dari sana dan mendandaninya dengan beberapa pakaian saya. Aku memakaikan piyama padanya dan membiarkannya tidur di ranjangku.
Saya meluangkan waktu untuk menatapnya sementara banyak kemungkinan menutupi pikiran saya.
Yang bisa saya katakan adalah dia sangat cantik.
Aku mematikan lampu dan meninggalkan ruangan. Aku akan tidur di sofa saja malam ini.
Ini malam pertama saya di rumah ini dan coba tebak saya tidak akan tidur di tempat tidur saya sendiri tapi tidak apa-apa. Membantu adalah hal paling memuaskan yang pernah saya lakukan hari ini.
Aku membiarkan diriku tenggelam dalam pikiranku sendiri sampai aku tertidur lelap.
Aku terbangun karena suara keras yang datang dari kamarku. Seperti ada yang jatuh. Aku bergegas ke kamarku untuk melihat apa yang terjadi. Dan aku sedikit terkejut tapi kewalahan melihat gadis itu akhirnya bangun tapi tidak baik dengan keadaan ini. Dia berbaring di lantai merasakan sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE MERMAID [JenLisa]
RandomSetengah Manusia Setengah Ikan Kalo Penasaran Baca Ajah, Kalo Kga Suka Jangan Di Baca . . Cerita ini merupakan terjemahan atau versi bahasa Indonesia dari " The Mermaid " yang di tulis oleh: @JenLisaSvckah