Hai... Ini adalah lanjutan dari Ralized... Kalian masih simpan story ini gak di perpus kalian? Semoga masih ya...
Okey, sesuai dengan permintaan kalian semua yang menginginkan kalau ada part lanjutannya, ini sudah aku buatkan.
Siap baca??? Jika endingnya tidak sesuai expektasi kalian jangan minta part lagi. Tetapi, berhalulah bersamaku wkwkwkwkwk.
Selamat Membaca...
.
.
.❤️❤️❤️
Sejak Hinata pergi, Naruto tidak pernah terlihat bersama dengan seorang wanita, bahkan Sakura pun tidak. Mantan kekasih Naruto itu sudah memilih jalan hidupnya dengan menikahi Sasuke Uchiha. Lima tahun berlalu, Naruto tidak sama sekali bertanya lagi tentang Hinata pada siapapun.
Khusina, masih merasa bersalah karena membantu Hinata untuk pergi dari kehidupan anaknya. Setelah Naruto pulang dari kediaman Hyuga, pria itu langsung mencari sang Ibu. Tadinya Khusina merasa malas untuk bertemu dengan putra kuningnya, tetapi saat ia menatap mata Naruto yang memerah, ia menjadi fokus pada sang putra. Malam itu, Naruto mengatakan sesuatu yang membuat Khusina menyesal telah membantu Hinata pergi dari hidup Naruto.
"Bu, aku mencintai tunanganku. Hanya saja, aku masih perlu waktu untuk menerima semua ini. Aku dan Sakura, tidak sebentar menjalin asmara. Tiba-tiba saja Ayah dan Ibu menjodohkanku dengan gadis Hyuga itu, membuat hubungan kami terpaksa berakhir. Lalu, setelah dua tahun ini, kembali... Ibu membuat hubungan yang sedang aku coba terima berakhir. Ibu... Aku mencintai gadis Hyuga itu, hanya saja, aku tidak bisa mengungkapkannya. Apalagi jika harus berbuat manis dan romantis seperti pria lainnya. Aku tidak romantis, itu kenyataanya. Aku selalu bingung, jika memikirkan bagaimana caranya memberitahu pada gadis Hyuga itu jika aku mulai mencintainya. Malam ini, gadis Hyuga itu membuktikan padaku, jika cinta memanglah rumit. Maka dari itu Ibu, jangan pernah memintaku untuk menjalin hubungan romansa dengan siapapun."
Sejak saat itu, Khusina tidak lagi ikut campur masalah cinta anaknya.
❤️❤️❤️
Naruto berjalan dengan tegap, aura dingin dan wajah datar sudah biasa ia tunjukkan pada halayak ramai. Kini ia berjalan di salah satu Mall miliknya. Shikamaru yang berjalan di samping Naruto pun hanya mengikuti kemana langkah kaki sang atasan melangkah. Saat sedang berjalan, tak sengaja Shikamaru menabrak Naruto yang entah sejak kapan berhenti melangkah. Karena tadi Shikamaru sedang mengecek jadwal Naruto selanjutnya di tablet miliknya.
Tentu saja Shikamaru penasaran, apa gerangan yang membuat atasannya ini menghentikan langkahnya? Mata Shikamaru menatap ke depan mengikuti arah pandang Naruto yang tajam. Shikamaru melotot serta menganga tidak percaya dengan apa yang ada di depan matanya. Disana ada Hyuga Hinata yang merupakan mantan tunangan dari atasan sekaligus sahabatnya sedang berdiri sambil memegang beberapa paper bag. Dengan reflek, Shikamaru mengalihkan pandangannya pada Naruto. Dan yang Shikamaru dapati adalah aura Naruto semakin dingin dan hitam, jelas ini tidak akan baik-baik saja. Tetapi Shikamaru percaya, Naruto tidak akan melakukan hal buruk pada Hinata.
Shikamaru menahan nafasnya saat Naruto mulai melanjutkan langkahnya kembali. Dan rasanya nyawa Shikamaru akan segera hilang dari raganya saat Hinata juga menyadari keberadaan Naruto. Dengan susah payah Shikamaru menelan salivanya.
Hinata terlihat sangat terkejut ketika bertemu dengan Naruto secara tiba-tiba seperti ini. Paper bag yang ia pegang jatuh saat Naruto berjalan melewati Hinata tanpa sama sekali melirik Hinata. Shikamaru yang berada di samping Naruto merasakan bulu kuduknya berdiri. Ada apa dengan aura Naruto? Gelap dan dingin.
Naruto melewati Hinata dengan acuh. Apa Naruto benar acuh? Tidak...! Nyatanya Naruto sedang sangat berusaha terlihat baik-baik saja dan sibuk menekan keinginannya untuk memeluk gadis mantan tunangannya dulu. Saat melewati Hinata, Naruto mendengar bisikan setan dan malaikat berperang disisinya. Dari pihak setan menyuruhnya untuk tetap berjalan, setan itu mengingatkan bagaimana gadis Hyuga itu meninggalkannya. Dari pihak malaikat, menyuruh Naruto segera memeluk gadis Hyuganya itu, karena ia tidak akan tau, kapan akan bertemu kembali oleh gadis Hyuga itu. Dan sayangnya, Naruto memilih mendengarkan apa kata setan. Ia memilih acuh pada gadis Hyuganya dan berlagak seolah semua baik-baik saja dan gadis itu tidaklah berarti di hidupnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
REALIZED
Short StoryMaafkan aku yang baru tersadar... Naruhina Fanfiction Story by HyugaApria... Naruto milik Masashi Kishimoto... Story ini didedikasikan untuk para NARUHINA LOVER'S yang barang kali merindukan aku... Rate : Bukan M Cover by Me.