{END} Spicy Army Sisters in the 1990s

Chapter 111 - 115

Bab 111

    Cuaca di malam tahun baru sangat bagus, langit biru, awan putih dan sinar matahari membuat orang merasa nyaman.

    Di malam hari, seperti biasa, pasukan harus makan dan menonton pertunjukan. Tidak ada angin di sore hari. Lin Xiawei dan Xia Cuihua mengenakan jaket empuk kecil buatan Xia Cuihua, memakai popok, dan membungkusnya dengan selimut. jubah tebal. Mereka berdua menahan mereka berdua. Yang satu keluar.

    “Popok ini benar-benar bagus. Jika dulu, bagaimana cuaca dingin ini berani keluar dengan anak yang lebih besar.” Xia Cuihua menghela nafas, sama seperti Xiaoxiang mereka saat itu, tujuh atau delapan bulan aku tidak melakukannya. berani membawanya keluar rumah lagi.

    “Bagaimana seorang anak bisa begitu rapuh, bukan Dabao?” Lin Xiawei menggoda Dabao yang dipegangnya.

    Ketika Dabao mendengar suara ibunya, dia tanpa sadar mengucapkan ah~oh~, seolah membalas perkataan Lin Xiawei.

    Er Bao tertidur.

    Sebelum tiba di kantin, saya melihat Xie Hongwen menunggu mereka di pintu. Xie Hongwen akan mengambil harta kecil di tangan Xia Cuihua, tetapi dia menghindarinya, "Pergi dan ambil harta besar, harta besar tenggelam ."

    Xie Hongwen mengambil harta besar itu. Pegang ke dalam rumah.

    Ketika kedua anak itu keluar dari kurungan, mereka mengatakan bahwa Dabao adalah 13 kilogram dan Erbao adalah 12 kilogram. Perbedaannya sangat jelas. Bao kecil tampak sedikit lebih kecil dari Dabao.

    Keduanya telah tumbuh terpisah, dan mereka tidak seperti Xie Hongwen seperti ketika mereka masih muda, dengan lebih banyak siluet seperti Lin Xiawei. Ketika Xie Hongwen menemukan fakta ini, dia hampir menangis kegirangan.

    Setiap tahun ketika Festival Musim Semi datang, saatnya untuk memamerkan anak-anak Xie Hongwen pergi ke mejanya bersama Dabao Sekelompok lelaki tua terus berputar di sekitar Xie Hongwen Qian Hang hanya memegang Dabao dan tidak melepaskannya.

    “Kamu mengembalikan putraku kepadaku.” Xie Hongwen tidak senang. Ada apa putranya dipeluk dan dipeluk oleh orang lain?

    "Apa yang kamu panggil putramu? Bukankah ini putra semua orang? Selain itu, bukankah ada yang kecil di keluargamu? Saya mendengar bahwa itu terlihat persis sama, jadi pergi dan lihatlah." Qian Hang berbicara tentang Xiaobao , dan Xie Hongwen juga lupa, aku berkelahi dengannya, dan pergi menjemput Xiaobao, yang dikelilingi oleh sekelompok wanita.

    “Bu, aku akan mengambilnya dan menunjukkannya kepada rekan-rekan seperjuanganku.” Kawan-kawan Xie Hongwen yang terakhir kali makan anggur bulan purnama, tetapi mereka gagal melihat anak-anak. malu untuk pergi ke kamar tidur mereka, saat itu masih dingin, dan anak itu tidak pernah membawanya untuk ditunjukkan kepada mereka.

    Xia Cuihua melambai padanya, "Pergi." Setelah berbicara, dia berbalik dan pergi untuk mengobrol dengan Mao Jinlan.

    Lin Xiawei ditarik oleh Zhong Yanling dan mengobrol tentang kehidupannya baru-baru ini. Dingin dan mereka tidak bertemu sesering sebelumnya. Pertemuan ini seperti dia tidak melihatnya dalam delapan kehidupan.

    Xie Hongwen memeluk anak itu dan membentangkan mantel militer yang dilepas di atas meja. Kedua anak itu disatukan, dan mereka melihat kawan-kawan dalam lingkaran seperti barang dagangan pameran dan berkata dengan bangga: "Bagaimana? Suka?"

    Semua orang melihat Tidak

    peduli seberapa jelek penampilannya, dia telah memukulnya dengan kata-kata: "Sepertinya, tetapi ada terlalu banyak tempat sepertimu, sangat jelek ketika kamu dewasa." Xie Hongwen berhenti, siapa pun yang jelek, dia jelas jauh lebih buruk. cantik dari mereka. Dia menunjuk ke pelat wajah saudara kembar itu dan berkata: "Buta? Tidak bisakah kamu melihat garis besar menantuku? Katakan, anak perempuan seperti ayah dan anak-anak seperti ibu. Ketika mereka tumbuh dewasa , kedua anak laki-laki di keluargaku ini pasti akan menjadi pria yang cantik."