Sakura POV
Aku menatap punggungnya yang basah karena melindungiku dari sengatan matahari. Rambut emo duckbutt nya basah terkena keringat.
Sasuke-kun, pemuda dingin yang tidak pernah dekat dengan wanita. Kini ia telah kembali setelah penebusan dosanya. Seorang Uchiha terakhir.
Banyak yang berubah saat ia kembali. Contohnya Naruto. Kini ia selalu dikelilingi wanita.
"Sasuke-kun" panggilku.
Sasuke-kun menoleh padaku. Shit. Mata onyxnya membuatku ngefly duluan.
"Makasih" kataku sambil melihat tanah.
"Untuk apa?" Tanya Sasuke-kun.
"Melindungiku dari matahari sore yang menyengat. Kau sampai mau bertukar tempat duduk agar aku tidak kepanasan" jawabku. Oh, ya. Kami sedang berada di ramen Ichiraku.
"Oh" Sasuke-kun cuek.
"Sasuke-kun. Nanti ada festival musim panas. Apa kau mau bersamaku ke sana?" Ajakku penuh harap.
"Hm... baiklah. Sekaligus aku mengembalikan memori tentang desa ini" Sasuke-kun menyanggupi ajakanku. Aku benar-benar sangat senang.
***
Aku berkaca sambil melihat pantulan diriku yang dibalut yukata pink dengan motif sakura. Tidak buruk juga, kan? Aku menyematkan jepit hitam di rambutku.
"Sakura~! Sasuke sudah datang! Jangan membuatnya menunggu, cepatlah turun!" Ibu memanggilku dari bawah.
"Iya, buuu~!" Aku segera turun.
Tanganku bergetar memegang knop pintu. Seorang Uchiha tengah menungguku di depan rumah dan sebentar lagi akan berkencan. Apakah ini mimpi?
Aku mengatur napas agar tidak terlihat grogi. Segera kubuka knop pintu agar Sasuke-kun tidak menunggu terlalu lama.
"Sasuke-kun!" Teriakku kaget. Baka! Aku menepuk dahiku keras.
"Ah, Sakura" Sasuke segera menyadari kehadiranku.
"Bagaimana menurutmu?" Tanyaku sambil memamerkan yukataku.
Sasuke-kun hanya menatapku tanpa ekspresi. Ciri khasnya. Ia lalu menarik tanganku pelan.
"Ayo, jangan sampai terlalu malam" katanya.
Aku bersumpah. Ini malam terindah dalam hidupku. Seorang Uchiha mengajakku ke festival!
Sakura POV ENDNormal POV
Sakura dan Sasuke berkeliling festival sambil mencoba berbagai macam makanan. Festival kali ini benar-benar ramai. Berkali-kali pemuda berambut emo itu menarik lengan Sakura agar tidak terseret orang yang berlalu lalang. Berkali-kali itu juga gadis berambut pink itu deg-degan sejadi-jadinya.
Sakura merasakan ada sesuatu yang ganjal. Ia meraba rambutnya.
"Ah, jepit rambutku!" Pekik Sakura.
"Ada apa?" Tanya Sasuke.
"Sa... Sasuke-kun... jepit rambutki hilang. Sepertinya terjatuh di kerumunan orang" Skura masih sibuk mencari jepit rambutnya.
Sasuke tiba-tiba menghilang. Tak lama ia kembali dengan sebuah kantung kertas di tangan kanannya. Ia memberikan kantung tersebut kepada Sakura.
Sebuah jepit bunga sakura yang sangat indah.
"Sa... Sasuke-kun... untukku? Terimakasih!" Sakura memakai jepit tersebut.
Sasuke tersenyum sekilas sampai tidak ada yang menyadarinya.
Normal POV ENDSasuke POV
Ia sangat manis dengan yukata merah mudanya sampai-sampai aku tak bisa berbicara apapun.Wajahnya sangat polos...
Sehingga membuatku...
Ingin selalu...
Melindunginya...
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You, Dumb
FanfictionSasuke menembak Sakura, ia menolak. Padahal Sakura menyukai Sasuke. Apa yang terjadi pada Sakura?