⚠️ Vote dan komentar diperlukan ⚠️
Playlist; I will go to you like the first snow — Ailee
Selamat membaca.
•••
Gadis ini tersenyum kecil. "Aku pernah bermimpi."
Jong Hoon kembali menatap wajah gadisnya dari samping. "Mimpi apa?"
"Tampaknya kita berada di tempat yang tidak harus menyakiti satu sama lain, semua orang sangat senang," ujar Anna, ia menatap Jong Hoon. "Kau dan aku ada disana."
Jong Hoon mengernyitkan dahinya.
"Bergandengan tangan dan saling tersenyum."
Anna membalikkan badannya, sepenuhnya menghadap Jong Hoon. Pria itu melakukan hal yang sama. Lalu Anna meraih kedua tangan Jong Hoon.
"Di mimpi itu aku merasakan kehangatan tanganmu, persis seperti saat ini."
Jong Hoon tersenyum sendu. "Itu mimpi yang indah," balasnya.
"Anna, aku bisa merasakan kesedihanmu karena aku pun merasakan hal yang sama."
"Aku hanya ingin hidup bahagia bersamamu, sama seperti dalam mimpiku. Namun kenapa sulit sekali?" tanya gadis itu lirih.
Pria itu menarik Anna kedalam pelukannya, tangan besarnya mengelus rambut gadis itu dengan lembut, ia menghirup dalam-dalam aroma manis yang akan selalu ia rindukan setelah ini.
"Untuk yang terakhir kalinya. Anna, di kehidupan selanjutnya aku akan menjadi pasanganmu. Menepati semua janji yang kita buat, bersama-sama menghadapi dunia itu," ucap Jong Hoon. Lalu melanjutkan,
"Di kehidupan selanjutnya, aku akan membuatmu bertahan di sisiku. Sehingga aku tidak perlu mengatakan kau satu-satunya untukku yang hilang."
•••
"Aku, Matheo Clifford. Berjanji kepadamu, Anna Lewis. Di hadapanmu serta para hadirin yang menjadi saksi, untuk menjagamu dan mendukungmu dalam hal baik apapun. Aku siap bertanggung jawab atas hidupmu."
Anna yang tadinya menunduk, kini melemparkan pandangannya ke arah para tamu yang hadir menyaksikan pernikahannya.
Lalu matanya menangkap sesosok yang sangat ia tidak harapkan untuk hadir, berdiri di tengah-tengah kerumunan tamu, Yang Jong Hoon. Pria itu disana menatapnya dengan ekspresi yang tak bisa Anna definisikan.
Jika Anna mengatakan itu ekspresi bahagia, tidak juga karena pria itu menatapnya sendu. Dikatakan pria itu sedih juga tidak, karena Jong Hoon sedang tersenyum lebar kepadanya.
Seketika Anna teringat kalimat terakhir yang pria itu ucapkan padanya,
"Ann kita ada di buku yang sama, namun halaman yang berbeda."
Lamunannya terpecah saat tangan Matheo membalikkan badannya agar saling berhadapan, kedua tangan Matheo menangkup pipi Anna, bertujuan untuk mencium gadis itu.
Saat wajah mereka semakin dekat, Anna memalingkan wajahnya pelan. Matheo yang merasa canggung tetap mencium gadis itu, namun di dahi, tidak di bibir.
Setelah kecupan itu, ramai yang bertepuk tangan merayakan resminya pasangan ini menjadi pasangan suami-istri.
Matheo mendekatkan wajahnya ke telinga Anna.
"Tidak perlu gugup, aku mengerti."
Anna menatap Matheo heran, namun tak urung tersenyum tipis. Gadis itu lalu kembali melihat ke arah banyaknya tamu, namun tak ada lagi pria itu, Yang Jong Hoon menghilang dari pandangannya.
Dan sejak saat itu lah Anna tidak pernah melihat pria itu kembali dalam waktu yang lama, Jong Hoon menghilang.
Benar-benar menghilang dari hidupnya.
Begitulah akhir kisah cinta Yang Jong Hoon si pria kesepian dengan Anna Lewis.
Yang Jong Hoon secara tidak langsung mengatakan bahwa Anna beralih di buku yang lain untuk memulai cerita yang baru, meninggalkan dirinya yang harus menyelesaikan semua halaman dalam buku yang lama sendirian.
Takdir tidak bisa dikalahkan oleh kekuatan cinta mereka, aku pun berharap mereka akan dipertemukan lagi dalam kehidupan selanjutnya.
Dengan takdir yang sama, dan waktu yang tepat.
Selesai.
Special update for ElianaAnnisa the one that missed me? haha, love you.
Aku ucapkan banyak terima kasih untuk kalian yang menunggu pembaharuan cerita ini dengan sabar :> karena aku tau menunggu itu menyebalkan..
Terima kasih banyak atas dukungan dan cintanya!!
KAMU SEDANG MEMBACA
[ ☑️ ] Bab Terakhir
Fanfiction"Jika saja aku tahu malam itu adalah bab terakhir dari kisah kita, sungguh, aku akan melakukan apapun untuk membuatnya abadi." - Ann ⚠️ Disclaimer ⚠️ • Beberapa tokoh murni berasal dari drama Law School, • 100% fiksi, • Tidak ada sangkut paut denga...