cannan

PROLOG

Alooo👋

Baca cerita ini juga?
Harapan kalian untuk cerita ini apa?
Ada yang bisa tebak, ini happy end atau sad end?
Tau cerita ini dari mana?

Jangan begadang...

Jangan lupa follow, komen, dan vote juga🥰

Happy Reading All!!

Awal kisah...

Disebuah rumah besar berlantai dua.

Rumah terbesar disuatu komplek kijang, Jakarta. Rumah bernuansa cat berwarna emas dan putih. Halaman yang sangat luas, taman-taman bermain yang dihiasi oleh bunga warna warni, pohon dan rumput-rumput yang segar. Penjaga-penjaga lokasi rumah yang tegas dan kekar tubuhnya. Mobil dan motor yang tersusun rapi di garasi.

Rumah yang ditempati oleh orang-orang yang baik. Keluarga bahagia. Mungkin saja...

Rumah yang terbilang cukup besar dan luas itu, hanya ditempati oleh lima orang, tapi itu semua belum termasuk ART rumah tersebut dan penjaga-penjaga lainnya.

Keluarga yang sukses. Kakek dan nenek pemilik rumah tersebut adalah pengusaha seniman, mereka berdua memang suka dengan segala imajinasi dan memikirkan kreatifitas gila yang arahnya memetakan ketidak jelasan menjadi terukur serta terindra.

Mereka mempunyai anak perempuan satu-satunya, yang sedari kecil sudah mereka ajarkan berbagai macam seni-seni. Terutama seni lukis, sampai ia menduduki sekolah SMA ia selalu mengikuti lomba melukis dari beberapa daerah. Tidak hanya melukis saja, ia juga suka dengan seni tari. Ia suka mendengarkan lagu-lagu daerah ataupun lagu lainnya yang bisa dijadika tarian, awal mula yang suka dengan lagu dan sampai mengenali tarian-tarian, sekarang hobinya menjadi bertambah.

Setelah selesai kuliah, ia memilih untuk menjual karya-karya lukisnya sendiri, agar mendapatkan keuntungan dari hobi-hobinya.

Sampai dia diumur 27 tahun, ia disuruh oleh kedua orang tuanya untuk mencari pendamping hidupnya. Kedua orang tuanya merasa anaknya sudah cukup untuk berkerja, mereka ingin anaknya ada yang melindungi, menjaga, menafkahinya.

Tepatlah tak lama setelah kedua orang tuanya berbincang dengan anaknya agar anaknya segera menikah. Ada seseorang laki-laki yang ingin membeli beberapa lukisan yang dijual oleh perempuan itu.

Laki-laki itu semakin lama semakin sering membeli lukisan-lukisan perempuan itu. Sampai keduanya saling akrab satu sama lain.

Tak lama dari pertemuan mereka yang sangat sering, laki-laki itu mempunyai niat untuk menikahi si perempuan. Niat laki-laki itu sudah matang, ia mendatangi rumah kedua orang tua si perempuan dengan membawa kedua orang tuanya juga.

Setelah kurang lebih satu bulan setelah mereka menikah. Mereka berdua dititipkan dan diberi kepercayaan anak kecil oleh Tuhan.

Sembilan bulan si perempuan itu mengandung, di tanggal 1 Juni 2005 perempuan itu melahirkan anak perempuan pertamanya.

Cantik...

Nama: Candy Azinza Queenby
Tgl lhr: 1 Juni 2005
Jam lhr: 04.00 AM
Tmpt lhr: RS Harapan Bunda

Putri pertamanya telah lahir dengan sempurna. Mereka janji akan selalu menyayangi, mencintai, dan memberikan perlindungan kepada putrinya...