'BRUKKKK'
"AAAAAAA"
Seorang anak perempuan cantik terbangun dengan wajah pucat dan nafas yang tidak beraturan. Gadis itu duduk dengan wajah ia telungkupkan ke dalam kaki nya. Ia mulai menangis dan meratapi dirinya yang kelihatan mengenaskan karena mimpi buruk nya itu. Mimpi itu lagi. Mimpi yang selalu muncul dikala ia tertidur nyenyak. Ia tidak tau apa maksud dari mimpi itu. Mimpi itu selalu muncul lagi lagi. Ia sudah pernah menceritakan mimpi nya ini kepada 3 saudara nya yang sekarang tengah tertidur di samping nya. Saat anak perempuan itu hendak tidur kembali, pundak nya merasakan suatu sentuhan hangat dari salah satu abang nya yang telah terbangun dari tidur nyenyak nya.
"Mimpi itu lagi?" tanya sabo, kakak laki lakinya yang paling tau akan keadaan adik perempuan kesayangan nya itu.
"iya, kali ini lebih jauh lagi. Aku bahkan merasa seperti ditabrak sesuatu benda besar yang berjalan. Aku.. aku takutt bang.. aku takut, kalian ninggalin aku. Papa ninggalin fana, mama juga.. fana Cuma punya kakak ace , Kak sabo, dan Luffy. Semua jahat sama fana.." tangis fana mulai pecah. Ya gadis perempuan itu bernama fana. Gol D. Fana. Anak perempuan satu satu nya dari raja bajak laut Gol D. Roger dan merupakan adik Portgas D. Ace. Gadis itu mulai memeluk kakak nya itu dan menangis sejadi jadinya. Bagi gadis itu mimpi aneh itu merupakan hal yang sangat ia benci. Ia benci menjadi lemah. Mimpi itu membuat nya menjadi takut terhadap dunia luar. Takut untuk keluar, selain bersama ketiga saudaranya itu. Karena ketiga saudaranya itu selalu melindungi dia. Dia takut apabila suatu saat ketiga saudara nya itu meninggalkan nya sendirian.
"bang, abang janji ya jangan ninggalin fana sendirian lagi" tanya fana, tangis gadis itu telah mereda karena pelukan hangat dari kakak nya itu.
"Iya abang janji, tapi fana juga harus janji. Fana harus giat latihan dan jadi perempuan kuat, biar nanti fana juga bisa lindungin abang. Emang fana mau, abang fana yang ganteng ini dilukain?" goda sabo, ia sangat ingin menjahili adik perempuan nya itu. Memang sudah menjadi suatu keharusan bagi ketiga saudara itu untuk menjahili adik perempuannya yang manis itu.
"EHHHH GAK GAK, NANTI FANA GAK PUNYA ABANG LAGI DONG!!! Tapii abang
gak ganteng jadi nanti gada yang bakal gangguin wlee.. fana ga bodoh, fana bisa kok bedain mana yang ganteng ama engga" balas fana, Setelah mengatakan itu tawa gadis itu mulai lepas. Ia sadar abang nya itu ingin menjahili nya karena itu ia pun balik menjahili abang nya itu.Wajah sabo yang sebelum nya tersenyum mulai berubah murung saat dikatai jelek oleh adiknya itu. Tapi setelah itu ia pun tersenyum dalam sendu saat melihat tawa adik perempuan nya itu. Tawa yang sekarang jarang ia lihat karena mimpi aneh dari adiknya itu. Dalam hati sabo berharap agar selamanya ia bisa terus melihat senyuman dan tawaan dari adik perempuan kesanyangan nya itu. Dari jauh sepasang mata melihat interaksi kedua kakak beradik itu. Dia adalah ace.
'Aku pasti akan mencari tau tentang mimpi itu, bertahanlah sebentar fan' ucap ace dalam hati. Sejujurnya ace sangat menyayangi adik perempuan nya itu. Ia bahkan rela bila di bunuh demi adiknya yang menggunakan nama oranf yang sangat dia benci, dia tidak sudi memanggil orang itu ayah. Orang yang bahkan tidak pernah ia temui, tetapi selalu membawa pengaruh buruk dalam hidup nya. Ia bersumpah akan membuat adik perempuannya itu bahagia, walau harus mengorbankan dirinya sendiri.
Setelah dirasa fana mulai tenang, sabo pun mengajak adiknya itu untuk kembali tidur karena hari masih terlalu dini untuk bangun. Ia memeluk adiknya itu berharap mimpi itu bisa terhalau karena pelukan dari dirinya. Beberapa saat kemudian kedua kakak beradik itu tertidur pulas, dan ace pun ikut tidur setelah memastikan semuanya baik baik saja.
-☆☆☆-
"OIIIII FANAAA OKITEEE!!!" sebuah teriakan cempreng dengan tidak sopannya masuk kedalam telinga gadis itu. Ia pun mulai terbangun dan mendapati seorang anak laki laki yang sekiranya lebih tua 1 tahun darinya. Anak laki laki itu menggembulkan pipjnya dan menunjukkan wajah lucu karena wajahnya yang kemerahan karena berusaha membangunkan gadis kebo dihadapan nya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
About memory
AdventureGadis kecil itu terbangun dari tidurnya dengan wajah pucat dan nafas yang terengah engah. Dia terbangun dari tidurnya karena sebuah mimpi buruk. Mimpi itu lagi. Mimpi yang selalu muncul dalam tidur nyenyak nya. Mimpi itu mulai muncul saat gadis itu...