To

3.2K 526 43
                                    

Jika saja saat itu aku tidak bersikeras untuk mengajak Jin hyung ke pantai, mungkin saja semua tidak akan terjadi seperti ini.

"Maaf bu, Kookie salah. Kookie membuat tangan Jin hyung terbakar."

"Tidak nak, Kookie jangan merasa bersalah hmm? Mau janji sama ibu? Jaga Jin hyung ya? Jin hyungnya Kookie tidak bisa seperti dulu lagi. Jin hyungnya Kookie tidak bisa keluar di siang hari."

"Kookie mau! Kookie mau jaga Jin hyung!"

***

"Kalian tidak mengerti! Aku lelah! Aku iri padamu Jungkook!!"

"Kau pikir aku juga tidak lelah?! Aku bahkan harus merelakan jam mainku hanya untuk menemanimu!!"

"Pergi! Aku tidak perlu lagi kau temani. Kau bebas sekarang."

***

"Kau bahagia, Hyung?"

"Hmm, aku menyukai pantai. Tapi, tubuhku menolak matahari."

"Kalau lelah, hyung boleh istirahat."

"Pahamu selalu membuatku nyaman."

"Terima kasih sudah menjadi hyungku."

"Terimakasih juga sudah menjagaku, Koo."

"Karena aku ingin menepati janjiku saat dulu."

"Kau, sudah menjagaku dengan baik."

"Sekarang, istirahatlah. Hyung.."

𝓣𝓸𝓷𝓲𝓰𝓱𝓽

Sreet!!

Kedua mata itu perlahan terbuka saat cahaya matahari menerpa wajahnya.

"Ibu, aku masih mengantuk."

"Bangun anak nakal, kau harus sekolah."

"Hari ini aku libur saja ya, bu? Aku lelah."

"Lelah?" Pemuda yang sedang tertidur itu mengangguk pelan. Matanya yang sempat terbuka karena sinar matahari, kini kembali tertutup karena rasa kantuk.

"Tapi hari ini kau harus sekolah sayang. Ayahmu bisa mengoceh sepanjang hari pada ibu kalau kau bolos."

"Bilang saja aku sakit. Lagipula aku benar-benar lemas, bu."

Sang ibu mengecek suhu tubuh anak bungsunya tersebut. Ada rasa hangat yang terasa oleh tangan sang ibu.

"Kau demam. Apa kau menemani Seokjin semalaman?"

Sang anak hanya mengangguk mengiyakan.

"Kenapa harus semalaman?"

"Bukankah hanya waktu itu aku bisa bertemu dengan hyung?"

Sang ibu terdiam. Memandang sendu anak bungsunya yang kini terserang demam karena menemani sang kakak semalaman.

"Baiklah, kalau begitu kau istirahat. Ibu akan membawakanmu sarapan dan akan memanggil Yoongi sebelum dia berangkat ke rumah sakit."

Jungkook lagi-lagi mengangguk. Namun, sebelum sang ibu pergi, Jungkook menahan lengan sang ibu.

"Bu, jangan beritahu Jin hyung kalau aku sakit."

Sang ibu tersenyum mengangguk lalu pergi dari kamar Jungkook. Anak bungsunya.

"Yoongi-ah."

"Ya bu?"

TONIGHT (SPECIAL BIRTHDAY KIM SEOKJIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang