Cerita lengkap Taming the Cowboy sudah dapat kalian beli di Google Playbook atau Karya Karsa ya!
Dapatkan potongan harga pada setiap pembelian semua karyaku di KaryaKarsa dengan menggunakan kode voucher : DISKONOCT jumlah voucher terbatas jadi buruan klaim sebelum kehabisan!
Bagi kalian yang mengalami kendala dalam pembelian di Karya Karsa seperti harga koin yang terlalu mahal, dan kendala dalam pembelian melalui web bisa melakukan pembelian pdf lewat email ya (hanya berlaku untuk karya yang aku jual di Karya Karsa saja). Caranya mudah kirim judul + alamat email kalian lewat kontak di bawah ini :
Instagram : @Sweetblue_baby
E-mail : authorrere@gmail.com
Karyakarsa : @Authorrere***
Dengan stiletto berwarna merah yang terlihat mengagumkan di kaki jenjangnya Christabelle Fox melangkah memasuki Flynn Property Group, salah satu perusahaan real estate terbesar di dunia. Dia sudah bekerja untuk perusahaan ini kurang lebih selama tiga tahun, tapi lihat kedatangannya masih saja disambut oleh ratusan mata yang mengamati dan juga ratusan mulut yang berbisik-bisik menyebarkan gosip mengenai dirinya di pagi hari.
Tapi jujur saja Christabelle tidak peduli. Wanita seperti dirinya sudah tahan banting dan tak memikirkan lagi ocehan-ocehan yang ia dapatkan dari perbuatannya yang mereka anggap tidak benar. Toh, untuk apa dia peduli? Selagi tabungannya gendut dan uang terus mengalir lancar tanpa hambatan maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa Christabelle Fox adalah simpanan si raja properti, Edward Flynn. Sejak ia bekerja sebagai sekretaris pribadi pria itu, Edward tertarik kepadanya dan menawarkan uang dengan jumlah yang sangat besar apabila Christabelle bersedia menjadi simpanannya. Tidak ada alasan bagi Christabelle untuk menolak sebab uang adalah tujuan utamanya dalam hidup.
Dia mencintai kemewahan, barang-barang yang mahal, berlian, dan hal-hal lain yang disukai oleh banyak wanita tapi tak mampu mereka dapatkan. Tentu Christabelle bekerja sendiri untuk mendapatkan semua itu, tapi jerih payahnya tidaklah cukup. Dan sejak ia menjadi simpanan Edward Flynn ia bisa mendapatkan apapun yang ia inginkan dengan mudah, hanya perlu merayu billionaire itu dan menuruti semua keinginannya maka Christabelle pun dapat menjadi wanita yang paling bahagia di seluruh dunia.
Tak sedikit orang yang mencibirnya sebab ia menjadi noda dalam rumah tangga Edward Flynn bersama istrinya. Ia juga melanggar aturan woman support woman yang mana saat ini semakin marak diteriakkan oleh para wanita. Tapi jujur saja, Christabelle tidak merasa terganggu sedikit pun oleh cibiran-cibiran yang sering mampir di instagramnya. Anggap saja ia tebal muka, namun Christabelle yakin jika bukan dirinya maka Edward Flynn tetap akan mencari wanita lain di luar sana untuk menjadi simpanannya sebab lelaki itu sangat brengsek dan tidak setia.
Christabelle masuk ke dalam ruangan Edward Flynn tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu. Muka lelaki itu tampak kusut, keriputnya pun mulai terlihat jelas semenjak dia menginjak usia 45 tahun. Mengetahui bahwa dolar berjalannya sedang pusing memikirkan pekerjaan, Christabelle datang menghampirinya lalu memeluk tubuh Edward dari belakang.
"Eddie..." panggilnya, berbisik manja.
"Sayang" pria itu meninggalkan pekerjaannya begitu ia menyadari kehadiran Christabelle di belakangnya. Ia segera bangkit dan berbalik untuk meraup bibir simpanannya dengan rakus sembari mendesak tubuh seksi Christabelle Fox di meja kerjanya, "Sial, aku sangat merindukanmu!"
Christabelle tertawa serak, Edward memutar tubuhnya kemudian mendorongnya sehingga ia menungging dan bersandar pada meja kerja. Tanpa butuh waktu yang lama senjata lelaki itu mengisi celahnya, membuat Christabelle menggenggam erat sudut meja dan mendesah merasakan setiap dorongan yang menekan titik sensitifnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Taming the Cowboy
RomanceWarning : Adult and explicit sensual content! Christabelle Fox dikirim oleh atasannya ke Santa Ana untuk mempengaruhi pikiran Jackson Wilde agar koboi itu setuju menjual tanah dan lahan peternakannya. Sebagai wanita kota yang terbiasa hidup dengan b...