S FOR SEDUCE [END]

5/5

100+ comments for next chapter!

Jeffrey bergegas memasuki kamar mandi. Melucuti seluruh pakaian yang melekat pada tubuhnya saat ini. Kemudian menuangkan sepuluh pompa sabun mandi dan digosokkan pada tubuhnya dari leher hingga ujung kaki. Especially pada bagian lipatan ketiak dan selangkangan sendiri. Agar keringatnya terasa wangi jika mereka khilaf lagi.

Setelah beres mandi, Jeffrey langsung memakai handuk dan memilah pakaian yang akan dipakai saat ini. Yaitu kaos polo putih dan celana bahan warna navy. Seperti warna celana Joanna saat ini. Sekedar informasi, saat ini Joanna juga memakai kaos putih jika kalian masih ingat scene tadi.

Setelah mengeringkan rambut dan merapikan kamar. Jeffrey langsung menyemprotkam parfum di sekujur tubuhnya sekaligus di atas ranjang. Hingga membuat parfum Tom Ford yang baru saja dibuka semalam, kini tinggal setengah isinya.

Bangsat!

Batin Jeffrey ketika melihat adiknya yang entah bagaimana bisa sudah berada di apartemennya. Lalu sok akrab pada Joanna yang saat ini sedang berbaring di atas sofa dan memainkan ponselnya sembari menyesap wine yang sebelum mandi telah Jeffrey buka untuknya.

"Memangnya tipemu seperti apa, Kak? Pasti tidak seperti Jeffrey, ya?"

Tanya Jeffano sembari menghabiskan sisa wine di gelas Joanna. Membuat Jeffrey mendelik tajam dan mulai mendekati adiknya.

"JEFFANO! SEDANG APA KAU KEMARI, HAH!? BESOK SEKOLAH! INI LAGI, KENAPA IKUT MINUM WINE!? ANAK NAKAL!"

Jeffano hanya bisa meringis ketika Jeffrey menjewer telinga kanannya. Tepat di depan Joanna dan membuatnya malu sekarang.

"LEPASH! SAKIT! LEPAS ATAU KUADUKAN MAMA KALAU KAKAK BELUM TOBAT!?"

"T---TOBAT APA? MEMANGNYA AKU MELAKUKAN DOSA APA?"

Pekik Jeffrey gelagapan, karena takut citra baiknya turun di depan Joanna.

"BERZINAH! MINUM MINUMAN KERAS DAN---"

"Aku mau pulang! Kalian berisik sekali ternyata!"

Joanna pulang naik taksi, meninggalkan sepasang kakak adik yang masih bergelut dan saling adu mulut saat ini.