.
.
.
.
."Araaaaa."
"Apa sih, Leo?."
"Ara janjikan, enggak akan ninggalin Leo dan kita akan bersama sampai tua nanti."
"Iya janji Leo."
Janji yang pernah ku buat bersama Leo sahabat masa kecil ku.
Aku sudah lama tidak mendengar kabar dari Leo, semenjak perpindahan ku ke Yogyakarta.
Aku rindu dia, kadang Aku bertanya-tanya sedang apa dia sekarang? Apa kabar dia? Apakah dia rindu pada ku atau tidak ya?.
Tapi sekarang, itu hanya kenangan masa lalu yang harus ku lupakan dan memulai memikirkan masa depan ku saat ini.
.
.
.
.
"Hallo Anak-anak, kelas hari ini akan kita mulai, siapkan buku dan alat tulis kalian di atas meja." Bilang Bu Dewi Guru Bahasa Indonesia ku
"Baik bu!."
Kelas pertama ku di mulai pagi hari ini, dimulai oleh pelajaran bahasa indonesia.
Guru mulai bercerita dan menjelaskan apa itu teks prosedur?, Di depan kelas.
Tok!... Tok!....
Ibu Dewi membuka pintu dan keluar dari kelas.
"permisi bu, maaf mengganggu pembelajarannya saya ingin mengantar murid pindahan dari Jakarta ke kelas ini." kata Pak Tono selaku Wakil Kepala Sekolah
Pak Tono masuk ke dalam kelas bersama murid pindahan itu.
"Hallo anak-anak perhatiannya!, hadap kedepan dong, ini Bapak bawa anak pindahan dari jakarta, namanya Leo." Bilang Pak Tono
"Yuk nak Leo silahkan perkenalkan diri kamu." Bilang Bu Dewi
Cowok berkulit putih pucat, dengan potongan rambut yang mirip dengan Suho Lee di True beauty, hidung mancung, baju sekolah yang dikeluarkan dan berantakan,
"emang enggak di tegur apa?"-dalam hati Ara
"Ih kok kamu ganteng banget sih, Leo?."
"Anjay hari pertama aja udah ada fans ni cowok." - Dalam hati Ara
"Hmm, Anita diam dulu!."
"Iya Bu."
Dan mulai cowok itu memperkenalkan dirinya.
"Hallo semua, perkenalkan nama gue Khevin Leonditto Alamtha, kalian bisa panggil gue Leo, gue pindah dari Sekolah SMAN 32 Jakarta."
"kok nama dia mirip dengan nama sahabat gue sih." - Dalam hati Ara
Greakk!...
Bunyi geseran meja.
tanpa sadar Ara berdiri dan membungkukkan badan condong ke depan, melihat cowok itu dengan heran.
"Ara? Ada apa?." Tanya Bu Dewi
Ara pun tersadar dan melihat sekeliling, teman-temannya sudah melihat ke arah dia.
"Ara duduk dong, jangan melamun." Bilang Gege, teman sebangku Ara.
"Eh iya, Maaf Bu/Pak." Bilang Ara dengan senyuman malu.
Dari depan sana Leo melihat Ara, cowok itu mulai tertarik melihat keluguan gadis itu.
"Leo kamu bisa duduk di belakang Ara karena cuman meja itu yang kosong." Bilang Pak tono
"Baik pak."
Leo melangkah berjalan menuju meja yang sudah Pak tono tunjuk tadi.
Kegiatan belajar pun di mulai.
.
.
.
.
.
Squad Paqhi
4 AnggotaAra
Friend, kelas gue kedatangan
Murid baruPhinka
Serius? Ganteng enggak!Gisell
Kelas gue juga kedatangan
Murid baruAra
Serius gisell? Kok samaan gini?Gisell
Mana gue tau raaaaaPhinka
We we we kata teman gue,
Kelas gue juga kedatangan
Murid baru juga.Ara
Khoni? Apakah kelas mu
Juga sama?Gisell
Khoni? Khoni? How are you?Phinka
Darling Khoni
Darling
Darling
Khoni
Gue sumpahin lu kalah
Olimpiade fisika kalau
Lu enggak jawab!!!Khoni
Apa we? 5 menit lagi mau
Mulai ni, soal anak baru ntar
Malam aja kita kumpul di
Rumah Ara bahas, GUE SIBUK!!!Gisell
Oke khoniPhinka
We sekali nimbrung langsung
Kasih tujuan ni anak tapi
Okelah KhoniiiiiAra
Oke kumpul rumah gue.
.
.
Ara menutup Layar Hp miliknya.
Terima kasih semua
Comment dan vote semua😊🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Genggam Pertemuan Pertama
Teen FictionSebuah cerita dua sahabat Adhisty Zahwara Anastasyah (Ara) dan Khevin Leonditto Alamtha (Leo), mereka adalah sahabat masa kecil yang selalu bersama, tiba dimana kedua orang tua Ara bertengkar dan memutuskan untuk berpisah, Ara ikut tinggal bersama p...