[END]Zhuang Qian Kelahiran Kembali di Hari-hari Terakhir

96-98 End

Fiksi Pinellia

Bab 96 Pemborosan Tang Yunzhe (4)

Matikan lampu, kecil , sedang, dan besar

Bab Sebelumnya : Bab 95 Pemborosan Tang Yunzhe (3)

Bab Berikutnya: Bab 97 Pemborosan Tang Yunzhe (5)

    Karena Mu Jiu berkata: "Lihatlah bintang-bintang."

    Jadi Tang Yunzhe sangat lelah untuk menemukan bukit tertinggi di dekatnya, dan membawa Mu Jiu di punggungnya.

    Tidak ada kabut di puncak gunung, langit hampir hitam dan biru, dan bulan hanya memiliki tikungan yang sangat tipis, sehingga bintang-bintang luar biasa cerah. Awalnya Tang Yunzhe tidak berdaya, tetapi kemudian dia terpesona oleh langit berbintang: "Sangat indah."

    Mu Jiu setengah bersandar di pohon pohon tertinggi di puncak gunung, dan menoleh untuk melihat Tang Yunzhe , tapi wajahnya masih kosong: "Aku menyukainya. ? " "

    ah. "Shuya Tang Yunzhe berbaring di sisi lain, satu kaki naik lagu, yang lain kosong, flash flash, menggantung dari mulutnya rumput liar yang tidak diketahui," Sebagai Nak, aku ingin melihat seseorang dengan Xingxing."

    Mu Jiu: "Berpikir?"

    "Hmm, aku yatim piatu!" Tang Yunzhe mengunyah akar rumput di mulutnya dengan acuh tak acuh, ada sedikit astringency dan rasa manis bercampur, " Lalu suatu hari aku akan merangkak sendiri. Aku pergi mencari di atap dan tertidur. Akibatnya, bibi panti asuhan mencariku sepanjang malam, dan kemudian makan wortel selama seminggu!" Dia mengerutkan wajahnya, wajahnya ekspresinya agak mengerikan.

    Mu Jiu melirik Tang Yunzhe dengan ringan, tanpa berbicara.

    Tang Yunzhe berbalik, setengah tengkurap di pohon, cabang-cabang yang sedikit ramping di bawahnya bergetar, dan dia mengerang tak tertahankan. Dengan satu tangan di kepalanya, Tang Yunzhe meludahkan akar rumput di mulutnya: "Kami telah lama berada dalam masalah, mengapa kamu begitu dingin~~ Bagaimanapun, ceritakan sedikit berita! Apa yang kamu lakukan sebelum akhir hayat?"

    Mu Jiu masih tenang. Perlahan berkata: "Ini penting?"

    "Tentu saja! Kami juga teman baik!!" Tang Yunzhe meraih daun di pohon.

    Mu Jiu memandang Tang Yunzhe, semua yang dia pikirkan, pupil cokelat tua dalam dan cerah di bawah langit berbintang, sudut matanya sedikit terangkat, dengan makna yang tidak dapat dijelaskan, yang membuat Tang Yunzhe sedikit gugup, dia menelan: "Kamu Jika kamu tidak berani mengatakan tidak, aku akan melemparkanmu ke gunung!"

    "Tentu saja." Mata Mu Jiu menunjukkan sedikit senyum, seperti bintang yang pecah.

    ********************

    Beberapa hari kemudian, Mu Jiu sudah cukup 'pulih' untuk berjalan perlahan, dia memegang potongan tongkat dari cabang, perlahan Menjelajahi jalan seperti jalan-jalan di hutan.

    Tang Yunzhe memandang Mu Jiu dengan gugup dari samping, karena takut dia akan jatuh.

    Setelah berjalan sebentar, Mu Jiu membuang tongkatnya, bersandar di batang pohon dengan malas, dan menatap Tang Yunzhe dengan tatapan kosong.

    "?" Tang Yunzhe sedikit gugup, dan bertanya dengan rasa bersalah, "Tidak bisakah kakiku pergi?"

    Mu Jiu menggelengkan kepalanya: "Tidak, sangat bagus."

    Tang Yunzhe menghela nafas lega, "Apakah itu akan beristirahat? ?"

    "Aku tidak ingin pergi." Mu Jiu memandang kruk di tanah dengan jijik, dan menatap Tang Yunzhe dengan serius, "Di belakangku."