candle of death || ch || minecraft || tmnt ||

chapter-1 [belanja]

Countryhuman view :

Indo POV :

"INDO!!"

"HAISH APAAN SIH INDO LAGI BOBOK ALA INCES!!"

Ayahku, Majapahit membangunkan diriku yang sedang mimpi jadi ronaldo kayang. Dia masuk ke kamarku dengan cara mendobrak pintu. Kenapa? Karena aku melarang aturan rumah ini

"Kau sadar apa yang kau lakukan tuan Nusantara muda?"

*dalam hati* kecap asem-*

ATURAN KELUARGA NUSANTARA!!

-jangan bentak bapak maja kalua ga mau robbuka

-lawan mak zamrud = menantang maut

-kasih nesia eskrim setiap jam 3 pagi

-jangan pernah tanya TNI tentang lemari semvaknya

-kasih pki kaos kaki bau setiap pagi jam 8

-jangan ambil marjan&indomie indo

"Ano pak- indo ga senga-"

Belum sempat ku selesai ngomong, sarung wadimor andalan bapak menggeplak wajahku. Tanda merah dari wadimor yang lebih bapakku sayang daripada anak-anaknya akan membekas sampai tahun baru nanti.

"Cepet bangun, mamak mu minta kao belanja"

"Lah? Bang pki ama TNI kemana emang?"

"Lagi sibuk kayang sama pak soviet"

*dalam hati*bujeng-*

Aku kemudian mengumpulkan nyawaku. terus ngapain? Ya mandilah, yakali giveaway alok. Selesai mandi aku bergegas kekamar mamak dan bapakku. Pintu kamar yang megah dengan ukiran sejarah nusantara menunggu untuk aku ketuk. Pintu kuketuk perlanhan, dan penunggunya akhirnya keluar juga.

"Nah, anak mamak datang juga. Nih uangnya, nanti beli sampo, sabun, odol, sikat gigi, racun tikus, sama whiskas buat oren"

"Iya mak"

Aku mengambil uangnya dan mengambil spedaku di garasi. Aku akhirnya berangkat ke indoagustus[karena indoapril terlalu mainstream]

>di indoagustus<

Aku mencari barang yang mamak suruh. Ada whiskas premium, yaudah kubeli lah buat majikan. Kasian belum pernah dapet yang premium.

Setelah itu aku kekasir. Namun pandanganku teralihkan oleh sebuah mainan. 'Candle of death'

Seolah terhipnotis, diriku memasukan mainan itu ke keranjang ku. Itu sebuah kesalahan besar...

>•••<

TMNT view :

Unknown pov :

"Lah, ngapain beli mainan kao?!"

"Biasa aja kali Raph, btw tadi ni lmainan lagi diskon loh"

"Nah, itu pengecualian"

Kakak beradik itu sedang membicarakan tentang apa yang mereka beli di walmart tadi. Hidup di bayang-bayang kota new York tidaklah mudah... Mereka sampai harus menyamar dulu walau hanya untuk membeli makanan seperti pizza.