Lanjutan dari Part 1
Sara, Mikhayla, Claire dan Sherry pun duduk di sofa ruang tamu sambil menikmati teh mereka.
"Claire, Sherry ini teh nya silahkan nikmati" ujar Sara sambil menawarkan teh untuk Claire dan Sherry
"Iya nyonya..." ujar mereka berdua
"Nyonya, kok Leon tiba-tiba aja sakit? Biasanya kan dia sehat-sehat saja" tanya Claire kepada Sara
"Ohh...mungkin itu karena efek cuaca palingan. Ya, itu adalah hal biasa yang dialami oleh Leon. Walaupun ketika cuaca dingin, dia sering masuk angin" ujar Sara
"Ohh gitu ya nyonya...." ujar Claire sambil meminum teh nya
Tok tok tok
Tiba-tiba saja ada seseorang yang mengetuk pintu rumah Leon. Sara pun membuka pintunya.
"Ehh nak David, masuklah nak..." ujar Sara mempersilahkan David (kekasih Leon yang berusia 23 tahun dan memiliki darah Perancis-Amerika) masuk ke rumahnya.
"Iya bu Sara, oh ya Leon mana ya bu?" ujar David bertanya keberadaan Leon kepada Sara
"Dia sedang sakit nak..itu dia sedang tidur dikamarnya" ujar Sara
"Oh ya bu, kebetulan saya kesini ada bawain sup minestrone buat dia Bu...sekalian juga saya mau nginap disini buat nemenin ibu sama Leon..." ujar David
"Oh iya nak terima kasih ya sudah ngasih sup minestrone nya sama menemani kami dirumah..." ujar Sara
"Iya bu sama sama, boleh masuk ke kamar Leon gak bu?" tanya David
"Oh iya nak boleh saja nak.." ujar Sara
"Baik bu..." David pun masuk ke kamar Leon dan juga membawa masuk tasnya.
"Nyonya, kami pulang dulu yaa. kapan-kapan, nanti kami kesini lagi ya nyonya..." ujar Claire
"Iya Claire, Sherry, hati-hati yaa.." ujar Sara
"Iya nyonya...kami pulang yaa..." Claire dan Sherry pun pulang
Di kamar Leon...
"Leon sayangku..." David memanggil Leon dengan nada lembut
Leon pun terbangun sambil mengucek matanya "Iyah sayangkuh..uhukkk"
"Kamu sakit ya sayang...?" tanya David kepada Leon dengan lembut.
"Iya sayangku....aku tidak enak badan..." ujar Leon dengan saking lebay nya.
"Ya elah...sayang, aku jaga kamu ya..." ujar David
"Iyah... aku pengen peluk kamu sayang..." Leon pun ingin peluk David
"Oalah... sini aku peluk kamu sayang.. biar kamu hangat..." ujar David Sambil memeluk Leon.
"Hmmmm... enaknya sayangku...aku merasa hangat sekali..." ujar Leon sambil merasa enak dan hangat
"Iya sayangku kamu udah merasa mendingan kan?" tanya David sambil memeluk tubuh Leon yang panas
"Sedikit sayang...uhukk...uhhukkk..." ujar Leon sambil memeluk erat tubuh David
"Oalah aku peluk erat kamu yaa..." David pun melepaskan kaos maroon nya dan melepaskan kaos hitam Leon. "Sayang, kaos kamu aku lepas dulu ya..."
"I-iya sayang.. "Leon pun menggigil hebat
David pun mendekati Leon yang berbaring di tempat tidur sambil menutupi dirinya
dengan selimut dan menggigil. Dia pun naik keatas tempat tidur Leon."Sayang... bagi selimutnya yaa..." David pun berbaring di samping Leon dengan berbagi selimut dengannya. Kemudian, dia pun memeluk Leon yang menggigil hebat.
KAMU SEDANG MEMBACA
David Linn And Leon Kennedy First Love (21+)
RomansCuaca di Raccoon City sangat buruk sekarang, sehingga membuat Leon menjadi masuk angin dan sakit. Sudah beberapa hari terakhir ini Leon mengalami masuk angin, muntah-muntah, dan sakit kepala. Setelah itu, Ia pun dijenguk oleh seorang pria yang 2 tah...