This Is My Life

1.To be known

Setelah ujian Nasional SMP sudah selesai dan hasilnya telah keluar, aku berpikir untuk masuk SMA atau SMK, aku yang masih bimbang dan bingung untuk memilih yang mana.

SMA bisa karena aku menyukai ilmu Sains dan sejarah tetapi SMK juga bisa, karena aku bisa langsung menjurus ke hal yang memang ku suka contohnya saja tata boga atau bahasa.

Tapi karena suatu hal yang tiba-tiba dan saat itu tidak bisa diatasi dan dicari jalan keluar secara bersama, akhirnya aku memilih untuk masuk SMA terdekat dari rumahku.

Alasan pertama karena aku diminta untuk menjadi Polwan karena saat itu, SMK tidak bisa masuk untuk menjadi Polwan jadi mau tidak mau harus masuk SMA.

Alasan kedua adalah karena dekat dengan rumah ya walaupun memakan waktu 10-15 menit dengan menggunakan motor.

Tapi ya itu cukup terbilang dekat karena SMA yang lain banyak yang membutuhkan waktu 15-30 menit untuk kesana bahkan bisa lebih lama, belum lagi ada SMA yang posisinya bertempat di pinggir jalan raya.

Sehingga pasti terjadi kemacetan setiap hari saat turun dan pulang sekolah dan juga saat itu aku baru bisa mengendarai motor jadi ya aku lebih memilih jarak terdekat.

Tapi patut disyukuri juga SMA yang dekat dengan rumah merupakan salah satu SMA unggulan dikotaku.

Dan alasan yang terakhir yang merupakan alasan utama kenapa aku lebih memilih sekolah yang dekat, karena saat itu ayahku habis sakit dan membutuhkan waktu pemulihan yang cukup lama.

Aku tidak ingin membiarkan ibuku sibuk mengurusiku dengan mengantarkan ku ke sekolah yang jauh, dan juga harus mengurus kedua adikku yang masih SMP dan ada yg masih kecil.

Belum lagi mengurus urusan rumah dan juga merawat ayahku seorang diri m, karena alasan ini juga menjadi pemicu kenapa aku lebih memilih sekolah dekat rumah daripada yang jauh.

Setelah aku mengurus berkas-berkas untuk masuk SMA seperti hasil ujian, surat lulus sekolah, dan kelengkapan administrasi lainnya ya kalian pasti tau lah ya apa aja berkas untuk daftar sekolah.

Saat aku masuk SMA kami masih berpatok pada nilai NEM dah bagus nya NEM ku kemarin mencapai 32.10.

Walaupun tidak tinggi banget tapi nilai ku cukup bersaingan dengan calon siswa lain yang juga ingin mendaftar di SMA ku.

Karena yang tadi sudah kubilang SMA ku walaupun dekat, dia juga termausk SMA unggulan hehehe, jadi ya persaingan nya juga cukup ketat.

Banyak siswa dari SMP ku dulu yang mendaftar dan juga beberapa dari SMP unggulan di kotaku bahkan ada juga yang dari SMP di kecamatan, kota bahkan ada yang dari provinsi lain.

Seleksi dan pendaftaran melalui nilai NEM berlangsung selama hampir seminggu.

Disitu kita bisa liat urutan berapa kita saat mendaftar dan urutan itu merupakan urutan nilai NEM tertinggi ke terendah.

Saat itu aku kalau tidak salah saat mendaftar dapat urutan 5 atau 10 besar aku juga lupa karena saat itu aku hanya fokus untuk mendaftar dan ingin cepat-cepat pulang.

Tapi ya ada rasa kepo juga aku, setelah mendaftar aku langsung pulang dan, menjalani kehidupan keseharian ku seperti biasanya.

Mengurus kedua adikku, mengurus rumah, merawat ayahku, membantu ibuku ya banyak deh kayak enggak tau anak gadis kayak gimana aja hehehe.

Setelah seminggu dan pendaftaran sekolah sudah selesai aku yang kepo dengan peringkat ku di SMA tempat ku mendaftar. Aku membuka web resmi dari SMA nya dan melihat aku lolos seleksi nilai NEM dan seleksi berkas di SMA yang ku inginkan dan juga mendapat urutan 15 besar.

Setelah mendapat hasilnya di web tersebut ada info jika lusa aku harus ke sekolah untuk fitting baju sekolah dan melakukan administrasi sekolah.

Karena disana ada beberapa baju lain diluar baju putih abu-abu yang harus kupakai seperti baju batik sekolah, baju sekolah khusus dan baju olahraga.

_________________________________________

|Hi semuanya ini adalah cerita pendek tentang anak perempuan SMA, cerita ini akan lebih berisi tentang daily activities dari perempuan ini, dan juga akan ada selip cerita atau scene yang berdasarkan kisah nyata dari diriku|

|Jadi maaf jika cerita agak aneh atau rada berbeda dari cerita-cerita para author lain karena ini berdasarkan persepsi diriku dan pembahasan diriku pure cerita asli dariku tanpa adanya copy paste dari cerita lain, tapi jika saja ada terjadi kesamaan dengan cerita lain aku mohon maaf karena aku tidak tau karena cerita ini hanya berdasarkan fantasi ku dan campuran dari dunia nyata di keseharian ku juga|

|Januari 2023|