(End) Keluarga terbaik di tahun 70-an

Bab 71-80

Fiksi Pinellia

Bab 71, debut Kota Sastra Jinjiang;;;;

Matikan lampu, kecil , sedang, dan besar

Bab sebelumnya: Bab 70, Kota Sastra Jinjiang pertama kali diterbitkan;;;Bab selanjutnya: Bab 72, Kota Sastra Jinjiang pertama kali diterbitkan;;;;;

    “Bocah bau, kamu

    mencari kematian!” Huang Miaomiao biasanya memandang wanita yang sangat lembut itu, dia sebenarnya pemarah, berbalik dan bergegas untuk memukuli adik laki-lakinya dengan keras, berteriak dan menjerit.

    Setelah mengajar adik laki-lakinya, dia membawanya untuk menemukan Ye Miaomiao, dan memperkenalkannya kepada Ye Miaomiao.

    “Dia adikku, Huang Shengli.”

    Huang Shengli menggonggong. Detik berikutnya, sementara Huang Miaomiao tidak menyadarinya, dia dengan cepat membuat wajah ke arah Ye Miaomiao.

    Dia menempelkan ujung hidungnya ke pangkal hidungnya dan membuat ekspresi garang dan mengerikan.

    Tapi dia memiliki wajah tersenyum bulat, dan ekspresi yang dia buat tidak hanya tidak mengerikan, tetapi juga terlihat seperti Babi Bajie di penjahat.

    Ye Miaomiao berhasil dibuat geli?” Dia tertawa terbahak-bahak.

    Huang Shengli berpikir bahwa Ye Miaomiao akan takut menangis, dia tidak menyangka bahwa dia tidak hanya tidak menangis, tetapi dia malah tertawa.

    Membosankan sekali,? Membuat wajah hanya untuk menakut-nakuti orang hingga menangis.

    Huang Shengli menyingkirkan seringainya, mengulurkan tangannya dan menganggukkan bahu Huang Miaomiao.

    Dia

    mengarahkan jarinya ke Ye Miaomiao: "Siapa dia?" Ketika Huang Shengli mengingatkannya, Huang Miaomiao ingat bahwa dia lupa memperkenalkan Ye Miaomiao kepada saudara lelakinya yang bau.

    Dia buru-buru memperkenalkan Ye Miaomiao kepada saudara laki-laki yang bau: "Dia adalah adik perempuan yang aku kenal, dan namanya adalah Ye Miaomiao."

    Huang Shengli memiringkan kepalanya dan menatap Ye Miaomiao, berpikir, dia tampak lebih tinggi dariku.

    Ye Miaomiao memiliki kaki dan tinggi yang panjang, dan memang setengah kepala lebih tinggi dari Huang Shengli.

    “Berapa umurmu?”

    Ye Miaomiao menunjuk pada dirinya sendiri: “Apakah kamu bertanya padaku?”

    “Omong kosong, ini kami bertiga, bukankah itu bertanya padamu? Apakah mungkin untuk bertanya pada saudara perempuanku?”

    Huang Shengli baru saja selesai berbicara, dia ditampar oleh Huang Miaomiao.

    Huang Miaomiao menampar telinga Huang Shengli lagi.

    “Bagaimana kamu berbicara dengan Miaomiao? Miaomiao adalah saudara perempuanku, yaitu saudara perempuanmu. Kamu harus sopan ketika berbicara dengan saudara perempuanmu.”

    Huang Shengli menolak. Meskipun dia lebih pendek dari Ye Miaomiao, dia lebih baik dari Huang Miao. Ketika Miao masih muda, siapa yang lebih tua dan lebih muda darinya belum tentu benar!

    “Bagaimana kamu tahu bahwa dia adalah kakak perempuan, bukan adik perempuan?”

    teriak Huang Shengli, lalu menoleh untuk melihat Ye Miaomiao.