tanda 02

4 0 0
                                    

🦋'

"Maksud eomma gimana?" Dahi nora sedikit berkerut menandakan kebingungan dengan perkataan el " iya,eomma mau kita pidah ke korea, biar seperti dulu lagi eomma kangen mereka" jelasnya dengan penuh harapan dimatanya " kangen kata eomma? Percuma mereka sibuk sama pekerjaan mereka sendiri" jawab nora dengan tampak sedih, menggingat mereka saja sudah membuat dadanya sakit karena ingin menangis " iya karena itu nak kita pindah kesana saja tolong turuti kata eomma sekali ini saja nora" el tampak putus asa bagaimana tidak, sudah hampir sepuluh tahun mereka berpisah dan tak pernah bertemu, tak ada satupun suara dari mereka sejak saat itu, mereka berpisah bukan karena kemauan mereka sendiri tetapi karena tuntutan bisnis keluarga yang harus dipenuhi karena appa juga seorang usahawan ternama di korea. Karena itu nora bingung dengan apa yang harus ia lakukan kembali ke sana atau tetap disini dengan kekacauan yang selalu ada, dibilang kangen apa tidak pun nora tidak tahu karena nora tidak terlalu ingat tentang appa dan oppa nya yang ia tau hanya nama mereka dio dan james/jungwoo.

"Kamu nggak usah khawatir sayang,eomma sudah berhasil berhubungan kembali dengan appa mu dan dia setuju dengan rencana ini, sedangkan perusahaan bisa eomma urus disana"
"Baiklah aku setuju, tetapi ada satu syarat jangan sampai ada yang tahu kalo aku anak dari presidir kim dio dan elle aku tidak mau kejadian menjengkelkan ini juga terjadi di korea"
"Baiklah itu akan eomma urus nanti, sekarang kamu siap-siap flight nya tiga jam lagi jadi bergegaslah dan tidak usah bawa barang banyak-banyak karena kita bisa beli disana"

Nora berjalan meninggalkan ruang eommanya dengan tersenyum karena senang bisa bertemu oppanya tetapi bukan oppa nora yang asli tetapi oppa-oppa nya yang ada di exo, ya nora adalah exol jadi otomatis jiwa perkpopan dia sangat senang saat eommanya bilang ingin berpindah kesana . Dikamarnya nora bergegas mengambil koper dan mengemasi barang yang ingin dibawa setengah kopernya pun diisi dengan perintilan perkpopan dia sedangkan sisanya hanya baju yang sangat ia sukai, nora pun bergegas ganti dan turun kebawah karena waktunya tinggal setu jam lagi.

 Dikamarnya nora bergegas mengambil koper dan mengemasi barang yang ingin dibawa setengah kopernya pun diisi dengan perintilan perkpopan dia sedangkan sisanya hanya baju yang sangat ia sukai, nora pun bergegas ganti dan turun kebawah karena waktun...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 15, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

tandaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang