Saya mengandalkan yin dan yang untuk menyerang penjahat

Bab 39

   Setelah pertandingan bola basket selesai, Shen Yan bisa dikatakan telah membuat banyak pusat perhatian di sekolah.

Sebagai forum publik sekolah, forum kampus tidak hanya untuk membicarakan topik yang sangat dilarang, tetapi juga beberapa gosip lain, serta berbagai hal lainnya. forum.

Kali ini, pos yang menempati barisan depan forum semuanya sama. Protagonisnya adalah Shen Yan. Banyak orang telah mengambil foto Shen Yan di lapangan basket. Apa yang disebut hal baik perlu dibagikan kepada semua orang. Mereka semua diposting di forum.Ada sekelompok tatap muka menjilat layar siswa SMA yang tidak pergi ke tempat kejadian.

! ! Ini adalah adik laki-laki yang tidak bisa pergi ke pihak ketiga di sekolah menengah ini, tolong hubungi saya. ]

[Di tempat kejadian, saya juga merekam video! ]

[Di lantai atas, saya punya teman yang ingin .......]

[tampan ah ah ah ah ah, saya dulu merasa dia tampan, dan mengira dia kutu buku, saya tidak berharap untuk bermain basket belum sangat kuat! 】

........

Karnaval forum berlangsung sampai tengah malam. Sebagai pihak diving warga di forum, Su Tao akan secara alami lewatkan posting ini.

Dia membalik beberapa posting tentang Shen Yan bolak-balik, dan komentar di bawah semuanya seragam. Dia sangat tampan, dia menginginkan informasi kontak, dan dia kekurangan orang dan sebagainya.

Su Tao melihat komentar ini, entah kenapa tidak senang, tetapi dia tidak tahu apa yang membuatnya kesal, dia hanya berpikir komentar ini sangat mempesona. Perasaan ini seolah-olah saya telah dipaksa untuk makan lemon utuh, yang sangat asam sehingga saya tidak bisa memuntahkannya, dan kemudian rasa asam itu tertinggal di seluruh mulut saya. Dia ragu-ragu untuk beberapa saat, merasa bahwa dia tidak bisa melihat, tetapi memutuskan untuk mematikan telepon dan meletakkannya di meja samping tempat tidur untuk mengisi daya. Tanda pengisian menyala di layar ponsel, dan kemudian mati setelah beberapa detik. Ruangan yang sunyi itu benar-benar gelap, dengan hanya sedikit cahaya bulan yang menembus melalui celah antara jendela dan tirai dari lantai ke langit-langit.

Su Tao berbalik dan menutup matanya untuk tidur.

Baru setelah dia bolak-balik beberapa kali dalam sepuluh menit, dia menyadari bahwa dia benar-benar menderita insomnia.

Saya selalu merasa tercekik di hati saya, dan saya tidak punya tempat untuk melampiaskan.

Dia berpikir bahwa dia baru saja menonton beberapa forum meniup kentut pelangi Shen Yan, mengapa dia bisa kesal karena dia tidak bisa tidur?

Su Tao berbaring telentang di tempat tidur, menatap langit-langit yang gelap, napasnya sendiri teratur di telinganya.Setelah beberapa lama, dia bisa memberi dirinya penjelasan yang masuk akal tentang mengapa dia begitu kesal.

Pasti Shen Yan terlalu populer sekarang, dia masam.

Dia memikirkannya, dan membawa identitas Shen Yan pada dirinya sendiri.Jika dia menjadi populer karena permainan bola basket dan dikejar secara gila-gilaan oleh berbagai pria tampan dan cantik, maka dia akan sangat senang untuk terbang.

Su Tao memiliki ide seperti itu di benaknya, dan dia hampir tidak ragu-ragu. Dia mengangkat telepon, mencabut kabel pengisi daya dengan tegas, dan kemudian membuka WeChat untuk menemukan kotak obrolan Shen Yan.

Dia mulai menggunakan rutinitasnya yang biasa, mengetik di kotak dialog---

"Shen, apakah Anda melihat posting tentang Anda di forum? Apakah Anda akan bahagia dan insomnia?" Itu

adalah yin dan yang biasa sebelumnya , Tapi tidak lama setelah Su Tao mengirimkannya, dia menarik kalimat ini.

Dia melemparkan telepon ke samping dan berbalik, merasa bahwa dia berbicara terlalu banyak.