08

1.7K 249 11
                                    

Haloo! Jangan lupa vote ya.

Cuma vote aja kok.

jangan lupa follow akun ini yaa-!!



















































..







..

Pagi pun datang dan [name] terbangun.

" lagi lagi harus berduaan dengannya." batin [name].

[Name] sudah menyiapkan air didalam bak, ia mengatur suhu air agar tetap hangat, sekarang ia akan kembali duduk ke sofa. Memijat jemarinya, melirik ke arah tempat tidur.

" bagaimana ini? semalam aku tak menyambutnya pulang. apa aku akan dibunuh olehnya atau dipenggal olehnya?." batin [name]. Ia menjerit jerit dalam hati.

" pak guy sudah menkhianatiku karena tak membangunkanku, padahal bukankah kemarin kita toss persahabatan?." batin [name].

Saat [name] masih bergumam melamun dengan segala kemungkinan. Ia mendengar ada suara gumaman dari tempat tidur, dengan sesegera [name] bangun dan berlari kearah tempat tidur.

" tumben nih orang masih tidur, bukannya seharusnya dia sudah bangun ya?." batin [name]

" jam berapa dia pulang semalem?." batin [name]

[Name] membawa langkah kakinya lagi duduk disofa, ia merebahkan tubuhnya jatuh ke samping. Menghela nafas. Menunggu lagi karena tahu ia berbuat kesalahan, ia bahkan tak berani melirik handphonenya yang ada disampingnya.

Padahal biasanya ia selalu menunggu rindou terbangun sambil memainkan handphonenya.

..

Terdengar gumaman dari tempat tidur , [Name] bangun tapi ternyata rindou hanya bergumam dalam tidurnya. Hari ini sepertinya rindou benar benar terlambat bangun. Dia masih terlelap seolah sangat lelah.

" kalau tidur dia benar benar terlihat tampan." batin [name].

..

Sampai tiga kali [name] bolak balik dari sofa ketempat tidur.

" selamat pagi tuan." setelah kelima kalinya akhirnya laki laki dihadapannya ini benar benar terbangun

" air." ucap rindou sudah duduk ditempat tidur ia bersandar.

[Name] menuangkan air kedalam gelas botol kaca, memberikannya hati hati kepada rindou. Setelah rindou menghabiskan airnya ia menyerahkan gelas itu.

Tapi ia menjatuhkannya karena terkejut saat membuka mata dan melihat [name]. [Name] yang panik dengan sesegera mengambil gelas yang terjatuh diatas tempat tidur. Untung gelasnya kosong. [Name] bernafas lega seolah bebas dari hukuman mati.

" cih, apa apaan dengan rambut dan wangimu ini." ucap rindou kesal

" kenapa tuan?." tanya [name] mengernyitkan dahi.

" ini kan kau yang suruh aku ganti penampilan dan wangiku kemarin. dasar pikun." batin [name] kesal.

" ini kan kemarin kau yang menyuruhku tuan." ucap [name] berusaha mengingatkan fakta bahwa rindou lah yang menyuruhnya.

" kenapa sekarang kamu tambah jelek begitu [name] hm?." tanya rindou menyentuh rambut [name] dan mencium wanginya [name], wanginya sangat berbeda dari biasanya menurut rindou. " wangimu, aku tidak menyukainya." ucap rindou

" ya kan tuan yang menyuruhku mengganti sabun shampoo minyak wangi ku." ucap [name]

" jadi ini salahku begitu [name]? kamu jadi jelek begitu!." ucap rindou kesal

Haitani Rindou [HusbandSeries]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang