Senyummu menembus atmaku
Saat netramu dan netraku beradu tatap
Tak kuasa disingkirkan
Begitu tenang dan damaiDalam keramaian warna-warna gelap
Lukisan wajahku menembus lensa dan pikiranku
Dilatih oleh pertemuan
Dikuasai oleh atmaPerjumpaan pada koridor dan panggung apresiasi
Aku mengapresiasi pertemuan itu dengan lambaian senyumanDengan corak hitam melekat, kita hadir dalam satu pentas
Karena ingin menuntaskan
Pertemuan yang baru terlintas
Oleh waktu yang sepintasMakassar, 5 Oktober 2021