2.Club

12 0 0
                                        

Flashback on

"Woy lah gue capek nih, panas lagi anjir"

"Vaden" Carina tersenyum ke arah Jovan dan Lyndi, mengabaikan Vaden yang tengah menatapnya dengan mata yang menahan teriknya matahari.

"Eh cantik, mau kemana? Sendiri? Temennya mana? Biasanya sama temennya, aa temenin yuk neng" Rega gencar menggoda gadis yang tengah diincar oleh Vaden, sesekali ia melirik kearah Vaden yang tengah bergumam.

"Eh, hehe, gak usah"

"Udah deh Lo sana, jangan bikin nih lima curut dihajar sama Vaden" Argus mengusir Carina dengan melipat kedua tangannya didepan dada dan menyandarkan punggungnya pada tiang bendera.

"Apasih Gus, sok asik Lo" Lyndi langsung duduk di dekat pohon rindang sambil menatap botol minum milik Vaden.

"Lo minum, gue cekik Lo" Lyndi mengurungkan niatnya dan menegak habis minumannya, jeritan para siswi langsung memenuhi telinga para tujuh bujang itu.

"Buset, telinga gue, diem Lo" Argus langsung menutup telinganya dengan airpods dan memasang lagu, sambil sesekali menyanyikan sebagian lagu itu.

"Lyndi lagi dong, mau liat jakunnya Lyndi naik turun lagi" Lyndi hanya tersenyum miring dan mengungkung badan gadis itu dipojokkan dekat tangga.

"HEH, BOCAH, MASIH PIYIK BERULAH LO!" Argus melempar botol Aqua kosong kearah Lyndi yang langsung dibalas dengan senyuman manis dengan gigi kelincinya.

"Ahaha, becanda, dah sono lu" Lyndi langsung menatap Vaden yang tengah berdiri dengan menggenggam tangan Carina dengan erat.

"Jawab dulu"

"Gak bisa, aku butuh waktu"

"BUTUH WAKTU, BUTUH WAKTU GUE KETAR-KETIR LO DIREBUT BEGO!"

"Ihhh kok gue dikatain sih, eh t-tadi l-lo bilang apa Den?"

"GUE KETAR-KETIR LO DIREBUT" lapangan basket outdoor itu langsung dipenuhi siswa-siswi yang mengelilingi dua remaja itu sambil menunggu jawaban dari Carina.

"GUE SAYANG LO ANJIR"

"Selow bego, ngegas mulu hidup Lo"

"Diem beruk"

"Gak ah, lo jelek"

"KOK GW DIKATAIN!"

"Becanda, iya gue mau"

Vaden memeluk Carina dengan erat, terdengar suara riuh tepuk tangan dan juga suara desahan kecewa para siswa-siswi yang selama ini mengincar Vaden dan tentunya juga mengincar Carina.

Di kantin, Vaden tengah menatap Carina yang bersebelahan dengan mejanya, gadis itu tengah asik berbincang dengan lawan jenis

"Ekhem, weh beliin es bego"

"Ya ampun, kejam kamu dek"

"Apasih Bagong?!" Argus datang dan langsung mengguyur Vaden dengan air dingin.

"GNIJNA"(liat dikaca ya:)

"VADEN, ASTAGA!" Carina langsung bangkit dan sedikit mendorong laki-laki yang ia ajak bicara dan beralih menatap Vaden dengan rambut dan seragam yang basah.

'Argus tasgnad' (liat kaca lagi kak)

"Ayo, ganti seragam" Vaden mengangguk dan menatap tajam Argus.
Flashback off

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jan 29, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

perfect coupleWhere stories live. Discover now