SI COWO MANJA [perjodohan]

4

Ketika di malam hari ara pun sudah siap dan memakai gaun yang sangat cantik, wajahnya yang sangat gugup dan ia juga terpaksa menerima perjodohan ini.

Ketika ia sedang menatap dirinya di depan kaca ada ketukan pintu dari kamar ara.

Tok tok tok...

"Ara ayo sayang tamu kita sudah datang " Siapa itu? Ya tentu saja itu laras mami ara

"Iya mami" Ia menghela nafas berat dan berdiri dari kaca rias dan membuka pintu

Cekrek..

Mami lena seketika tersenyum melihat anaknya yang begitu sangat cantik

"Ayo sayang" Ajak mami lena kepada ara

Ara dan mami pun turun dari tangga dan menuju ruang tamu, sesampai ruang tamu ara melihat keluarga calon suami nya.

Denis dan bastian sedang mengobrol dan bastian pun berbicara...

"Nah ini putri saya" Ucapan bastian sambil berdiri dari sofa

"Ini putrimu? Sangat cantik"puji lena

Ara hanya tersenyum tiba-tiba laras menyenggol bahu ara dan menatap nya

" Bilang terimakasih ara "suara pelan laras, ara langsung menatap lena calon mertua nya

" Aa- iya tante makasih "ucapan ara sambil tersenyum

"Ga usah bilang makasih, kamu memang sangat cantik" Puji lena

Ara hanya kekeh ketika mendengar pujian dari calon mertuanya

"Oh iya ini putra saya aress " Ucapan Denis kepada bastian

Aress hanya tersenyum menatap bastian calon mertuanya.

Semua duduk di sofa dan bastian pun berbicara...

"Jadi kalian sudah tau kan kenapa kita di sini? "

" Iya om Ares sudah tau "ucapan Ares

" Jadi kalian menerima perjodohan ini? "Tanya bastian kepada ara dan aress

Tidak ada pembicaraan dari Ares maupun ara mereka hanya diam diam saja tiba-tiba..

" Hei kenapa pada diam saja ayo jawab "ucapan laras

" Ee- iya om tante aress mau "ucapan Ares dengan gugup

Bastian tersenyum dan menoleh ke putrinya , ara yang dari tadi hanya diam " Ara Kamu mau kan? "Ucapan bastian kepada ara

" Iya ara mau pa"

Semuanya tersenyum dan "jadi pernikahan kalian akan di adakan 1 minggu lagi" Ucapan bastian

"Apa?! Ga terlalu cepat pa? " Ucapan ara yang terkejut ketika mendengar pernikahan nya 1 minggu lagi

"Gak ara "

"Yaudah ara mau "

Mereka tersenyum.

"Yaudah saya dan keluarga pamit dulu dan terimakasih untuk ara sudah menerima perjodohan ini" Ucapan Denis

"Iya sama-sama om"

Keluarga Ares pun sudah pulang dari rumah ara.

_____________

Hello gimana seru ga? Klo seru kita lanjutin dadah