Hai perkenalkan namaku Reica, ya benar! Aku perempuan. Aku masih pelajar SMP. Simak cerita berikut dari aku semoga terhibur.
Hari ini adalah hari yang sial bagiku. Aku bangun kesiangan, sehingga aku harus terburu-buru untuk bersekolah. Aku mandi hanya 1 menit, hahaha apakah itu bersih? Nggak tau juga sih soalnya kalo udah terburu-buru apa aja bisa dilakukan. Bahkan aku nggak sempat sarapan, sehingga aku menahan rasa lapar ini. OH tidak! Ini hari senin, ada upacara. Rasanya seperti pengen nangis tapi nggak bisa, huh menyakitkan. Upacara dimulai jam 7, dan 5 menit lagi adalah jam 7. Aku masih di rumah mempersiapkan perlengkapan sekolah. Untung jarak rumahku dengan sekolah lumayan deket, jadi aku bisa masuk tanpa hukuman.
Sesampainya di sekolah, aku langsung menuju barisan upacara. Huh, lama banget sih upacaranya. Belum makan sesuap pun. Rasanya pengen pingsan. Apakah kalian menebak jika aku pingsan? Oh tentu enggak, karena aku udah terbiasa dengan ini. Ya untungnya upacara udah selesai. Jam pertama adalah pelajaran IPS. Ohhh..... Untung saja tidak ada PR.
Pelajaran IPS pun dimulai, dan...... Ini sangat membuatku ingin tertidur. Ibu guru udah nulis di papan tulis, tapi rasanya berat banget. Rasa lapar sekaligus ngantuk, uhhh. Saat aku melihat catatan di papan tulis, tiba-tiba catatan tersebut hilang memudar dan menjadi papan tulis kosong. HAH!!! Apa ini. Ternyata, posisi aku bukan di kelas lagi melainkan di sebuah padang rumput yang dipenuhi dengan hewan-hewan. Aku mulai sedikit panik. Hah, dimana aku? Ucapku didalam hati. Tiba-tiba ada sosok pria muda seumuranku. OMAIGATTT..... Dia sangat tampan sekali. Aku pun mendekatinya dan bertanya "ini dimana ya?". Cowok itu pun menjawab "oh ini ada di negeri Vensia". Hah? Aku sangat kebingungan, kenapa tiba-tiba aku berada di negeri Vensia.
Aku dan dia pun ngobrol, ternyata dia bernama Vandra. Dia pun mengajakku berjalan-jalan menyusuri berbagai tempat sambil menggandeng tanganku. Oh ini sangat romantis, huaaa apakah aku sedang halu, semoga aja enggak. Aku diajak di air terjun bernama Alter Sunide. Itu adalah air terjun terkenal disini. Dan tiba-tiba..... Dia memelukku sambil mengecup dahiku. OH My heart is meleleh, hahaha. Kami pun bermesraan menyusuri berbagai tempat yang indah.
Saat aku dan Vandra duduk di bangku taman, tiba-tiba tubuhku mulai menghilang. Dari kaki hingga perut perlahan-lahan seperti menghilang begitu saja. Aku nggak tau yang sebenernya terjadi. Dan alangkah kagetnya, Vandra mencium bibirku. OHHHHH!
Dan tiba-tiba....Aku tambah terkejut karena aku terbangun dari tidur di bangku sekolah. Semua temanku menertawakan. Alangkah terkejutnya lagi, aku ngiler. Oh sangat menyedihkan sekali nasibku ini. Semua yang terjadi tadi ternyata hanyalah MIMPI.