Clara~
Dia lahir dengan paras yang cantik nan rupawan. Semua orang memuji kecantikan nya dan menyebut-nyebut dirinya sebagai reinkarnasi dari Dewi Shaenette, yang tercantik dari segala mahluk ciptaan Sang Pencipta.Dewi Shaenette, selain dikatakan sebagai yang tercantik, ia juga Dewi pelindung kerajaan Martanesia. Dengan begitu, Clara yang dirumorkan sebagai reinkarnasi Dewi Shaenette mulai dianggap sebagai Orang Suci oleh rakyat kerajaan Martanesia.
Sebagai Orang Suci, Clara sudah harus hidup di kuil sejak masih sangat muda. Segala tindakannya diawasi oleh orang-orang di kuil. Mereka semua memaksa dirinya untuk dapat bertindak sesuai dengan keinginan rakyat.
Bukan keinginan Clara untuk menjadi Orang Suci. Kalau boleh jujur, dia sendiri sudah sangat muak dengan itu. Mereka memaksanya melakukan ini dan itu, mengharuskannya tampil sesempurna mungkin hampir di setiap tempat dan waktu. Hanya di kamarnya lah ia bisa menjadi dirinya sendiri.
###
Namun suatu ketika, hal yang tak terduga terjadi. Lingkaran sihir tiba-tiba muncul di tempat yang sangat mencolok di kerajaan Martanesia. Bersamaan dengan itu, muncullah sesosok gadis misterius dengan penampilan aneh. Segera seluruh penghuni kerajaan Martanesia mengetahui kejadian itu.
Gadis itu bernama Lina. Dia adalah gadis yang manis dan juga pintar. Lina mengatakan bahwa dirinya terlempar entah bagaimana dari dunia asalnya dan berakhir di dunia yang asing ini. Tapi dengan sifat cerianya, ia bisa beradaptasi dengan cepat di sini.
Untuk beberapa alasan Lina diharuskan tinggal di kuil. Terutama karena masih belum diketahui dari mana asalnya dan bagaimana dirinya bisa sampai disini, orang-orang dari kuil ingin mengawasinya.
Tapi entah itu hanya perasaan Clara atau memang orang-orang di kuil mulai melonggarkan kewaspadaannya terhadap Lina. Ini masih sebulan lebih dan tak ada yang melarangnya berkeliaran sesuka hati di kuil tanpa pengawasan. Ia bahkan dapat berbicara santai dengan para biarawati, melakukan piknik di taman belakang kuil, berperilaku sesukanya tanpa harus mendapatkan teguran. Benar-benar bebas. Ada kalanya Clara merasa iri padanya.
Waktu berlalu dengan cepat, tak terasa bahwa gadis dari dunia lain, Lina, sudah setahun tinggal di sini.
Dalam kurun waktu setahun, Lina telah banyak mengejutkan kami rakyat kerajaan Martanesia. Tidak hanya dirinya sangat ramah dan baik, Lina ternyata juga seorang jenius. Banyak dari idenya telah membantu perkembangan kerajaan Martanesia. Ia segera mendapatkan hati dan perhatian rakyat kerajaan.
Segera rumor menyebar bahwa Lina adalah Dewi baru, datang dari dunia lain untuk membawa perubahan bagi kerajaan Martanesia.
Clara tidak merasa apa-apa untuk hal-hal terkait Lina. Sebenarnya ia berharap Lina dapat segera menggantikan posisinya. Clara hanya menginginkan kebebasan.
Lina memang berencana untuk menggeser Clara dari hati rakyat. Itu sudah dia rencanakan sejak tiga bulan kehadiran nya di tempat yang asing ini. Ia mengenakan topeng 'baik hati' dengan sangat baik hingga semua orang menyukainya dan mempercayai dirinya. Lina tau bahwa akan sulit untuk menggeser Clara di hati orang-orang, jadi ia melakukannya secara perlahan tapi dengan hasil yang pasti.
Langkah pertama yang dia ambil untuk memulai rencananya adalah menyebarkan rumor buruk mengenai Clara. Rumor awal adalah hal-hal kecil, namun lama kelamaan rumor yang beredar semakin ganas dan merupakan fitnahan yang sangat kejam. Clara benar-benar terpuruk karenanya.
Kemudian dengan skema licik dari Lina, rumor mengenai Clara yang sangat menyukai kekerasan juga mulai menyebar. Dikatakan bahwa Orang Suci, Clara, senang memukuli pelayanannya. Banyak yang mempercayai rumor tersebut karena disebutkan bahwa Lina ada di sana sebagai saksi.
Clara mulai menyadari bahwa Lina adalah orang yang sangat berbahaya. Ia tidak ingin terlibat dengan gadis itu, tapi sayangnya semua sudah terlambat.
Puncak dari segalanya adalah sekelompok anggota pembunuh bayaran ditangkap saat mencoba menyelinap masuk ke kamar Lina. Kelompok itu mengaku dikirim oleh Clara untuk membunuh Lina.
Dengan tuduhan ini dan tidak adanya bukti dari Clara untuk membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah, semuanya benar-benar sudah berakhir.
Clara kini dibenci oleh seluruh rakyat kerajaan Martanesia. Nya sebagai orang suci di copot. Dan ia akhirnya divonis hukuman mati setelahnya.
Dia dikirim ke istana es, penjara untuk umat yang telah melakukan dosa yang sangat besar. Hari demi hari terkurung di sana menunggu mati membeku secara perlahan.
Malam itu Clara tau bahwa waktunya sudah tidak lama lagi. Dirinya berlutut dalam posisi berdoa. Wajahnya penuh kesedihan dan keputusasaan.
Dengan sedih Clara berdoa kepada Dewi Shaenette, Dewi yang selama ini iya yakini, berharap bahwa ia akan memiliki kehidupan lain setelah kematiannya. Berdoa supaya diberi kehidupan yang baik, bebas dan tidak lagi bertemu Lina lainnya.
Setelah kalimat terakhir doanya diucapkan, Clara menghembuskan nafas terakhirnya. Jiwanya pergi menuju kehidupan baru, terlahir kembali sebagai hidup baru ditempat yang jauh.
Hanya bisa berharap kehidupan barunya berjalan seperti yang dia harapkan.
Author note;
Segini dulu untuk cerita kali ini.
Emang cerita nya terlalu maksa karena ini cuma cerpen dan harus ku buat sesingkat mungkin... Terus sepanjang cerita mungkin kalian menemukan banyak typo yang berserak sana sini, tolong dimaafkan wahai para pembaca sekalian. Ingatin aja di komentar, nanti ku perbaiki.Jangan lupa vote bila suka dengan ceritaku. Kritik dan saran yang membangun diterima karena diriku juga lagi belajar nulis...
Thank you udah mau mampir, lop u❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan cerpen fantasi (LOVE NIKKI DRESS UP FANTASI)
KurzgeschichtenCerita disini ku buat berdasarkan inspirasi ku saat berkreasi di 'koridor bintang'. Apa yang terlintas di benakku saat berkreasi di koridor bintang akan ku tulis di sini. kadang mungkin hanya gambar tidak disertai cerita nya(kalian boleh berimajinas...