~29~

2.4K 237 3
                                    

Update spesial hari jadi author..
Semoga suka dan dapat feel nya..
Gausah berlama-lama..
Happy reading guys:)

Setelah kejadian di kantor tadi, mereka pun beristirahat di rumah. Dan Chiko pun ikut oma opa nya, ya kalian taulah mereka menginginkan cucu kandung dari pasutri muda itu.

Selang beberapa Minggu, perusahaan yang Axel bangun sudah bisa bersaing di pasar internasional,hal itu tak luput dari bantuan Fafa.

"Yang ke basecamp yuk." Ajak Fafa, Axel sempat berpikir sejenak.

"Ayolah, tapi kita mampir ke suatu tempat dulu ya."

"Kemana?"

"Udah ayo ikut aja."

"Okelah, aku siap-siap dulu." Axel pun mengangguk.

30 menit berlalu,mereka pun sudah siap untuk pergi ke basecamp geng motor yang masih di ketuai Fafa. Walau sudah menikah, Fafa belum menyerahkan jabatannya kepada siapapun. Ia ingin memberikan jabatan tersebut kepada Chiko sang anak kesayangan.

Mereka berangkat menggunakan motor masing-masing, tentu saja keinginan sang ibu negara. Satu jam mereka menempuh perjalanan menuju tempat yang di maksud Axel. Fafa pun merasa tidak asing dengan taman yang mereka singgahi tersebut.

Setelah bertarung dengan pikirannya, Fafa pun sadar bahwa ia berada di taman masa kecilnya. Ya tempat pertama kali bertemu dengan cinta pertamanya.

Axel POV

Aku pun menghembuskan nafas panjang ketika sampai di taman. Setelah memarkirkan motor aku dan Fafa mencari tempat duduk dan tidak ada percakapan antara kita.

"Esya, xexel kesini lagi. Setelah belasan tahun pergi dan tak pernah kesini. Esya kamu dimana xexel kangen esya. Esya maafin xexel,xexel kesini sama istri xexel. Tapi esya tenang aja, masih ada ruang kok di hati xexel karena esya tetap menjadi nomer satu di hati xexel. Xexel harap bisa bertemu esya saat ini juga." Batin Axel

"Xel aku mau tanya deh." Ucap Fafa yang menyadarkan Axel dari lamunannya.

POV end...

Fafa POV

Aku pun sempat terdiam lama saat duduk di taman ini. Kejadian belasan tahun lalu pun mulai mengisi pikiranku.

"Hai xexel, aku kesini lagi. Tapi aku sama suamiku. Kamu apa kabar? Aku harap sih kamu selalu baik,sehat dan hidup bahagia sama pilihanmu sekarang." Batin Fafa.

"Xel aku mau tanya deh."

"Hm,eh mau tanya apa?" Jawab Axel.

"Kamu kenapa ajak aku kesini?"

"Ada yang mau aku ceritain." Jawab Axel santai sambil tersenyum.

"Hm apa?"

"Jadi, inilah tempat dimana aku ketemu esya first love ku yang pernah aku ceritain."

"Duh apa benar dia xexel gua? Gua tanya ajalah daripada mati penasaran." Batin Fafa.

"Oh gitu, btw kok bisa sama ya?"

"Ha? Sama apanya?"

"Ini juga taman dimana aku ketemu xexel."

"K-kok bisa samaan?"

"Em, coba deh ucap kalimat uang hanya xexel dan esya tahu."

"Em oke. Xexel esya selamanya.."

"Bagai bulan dan bintang yang selalu bersama." Lanjut mereka secara bersama.

POV end

"Jadi kamu esya yang aku cari." Ucap Axel sambil tersenyum dan sedikit terharu.

"Dan kamu xexel yang aku cari." Ucap Fafa tersenyum.

"Aku ga nyangka ternyata kita memang di takdirkan untuk bersama." Ucap Axel.

"Iya,dan aku berharap kita hidup dalam kedamaian tanpa adanya orang ketiga atau pun masalah berat dan gangguan dari luar keluarga kita." Jawab Fafa.

"Love you esya sayang."

"Love you more xexel."

"Yuk kita lanjutkan perjalanan ke markas." Fafa pun mengangguk dan mereka  berdua jalan berdampingan menuju motor masing-masing. Dan setelah itu mereka pergi ke markas sekedar main.

Tamat...

Akhir dari cerita?
Akhirnya semua teka-teki telah terpecahkan.
Semoga kita di pertemukan di cerita selanjutnya.
See you guys:)




VALENESYA [Tahap Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang