3.

11.5K 1.2K 58
                                    

Sebelum membaca jangan lupa tinggalkan jejak . Ok vote gue

Happy kiyowok
(✷‿✷)
.
.
.
.
.
.
.

1 Minggu kemudian

Leta sudah diperbolehkan pulang , dan saat ini dia sedang tidur pemirsa .
Kebo memang

Eung

Bayi kecil itu menggeliatkan tubuhnya , sepertinya dia sudah bangun dari tidurnya

* Gue haus anjir*

* Ini kagak ada yang nawarin gue makan atau apa lah*

* Gue nangis aja kali*

* Nangis nangis deh*

Oek

Oek.

Huwaaa

Huwaaa

Tanpa aba aba Leta langsung menangis kejer .

Hiks

Huwaaa

* Anjing siapa yang nyekek gue *

* Weh bapak gak ada akhlak *

Iya Andre lah yang mengangkat tubuh mungil Aleta ,  karena mendengar suara tangisan Aleta

" Lo kepana sih bocah?" Tanya Andre bingung harus ngapain

" Heh gue tanya" lanjut nya

* Bapak gemblong mana ada bayi bicara *

Huwaaa

Wajah Leta sudah memerah ,karena menangis

" Astaga tuan " pekik wanita paruh baya
Entah kapan dia masuk kekamar Andre ( ranjang bayi Leta tu dikamar Andre)

"Kenapa?" Tanya Andre datar

Wanita paruh baya itu bi Yati pembantu rumah tangga di rumah Andre.
Bi Yati ketar ketir melihat cara menggendong tuannya ini . Bagaimana bisa Andre menggendong bayi yang baru lahir hanya dengan mengangkat bagian belakang baju Aleta. Bisa wasallam tu anak

"  Tuan anda bisa melukai nona jika cara menggendong anda seperti ini" buru buru bi Yati mengambil alih Leta ke gendongannya .

Leta bayi itu masih menangis keras .

" Lalu bagaimana ?" Tanya Andre

" Anda harus menahan bagian pantat nona dan letakkan tangan yang satunya dibelakang leher nona , tubuh bayi itu masih sangat lemas dan rentan tuan . Jadi kita harus berhati-hati jika menggendong nya . " Jelas Bi Yati sambil menyontohkan dengan benar .

Andre tidak menjawab dia langsung mengambil alih Leta ke dalam gendongan nya seperti yang dicontohkan Bi Yati 

" Kenapa menangis?" Tanya Andre dengan wajah datar

" Nona pasti haus tuan , ini sudah waktunya nona minus susunya " terang Bu Yati , memberikan botol susu milik Leta kepada Andre

Tanpa banyak bicara Andre segera memberi kan botol susu itu ke leta .
Dan benar saja bayi itu langsung terdiam .

* Ck dari tadi kek ,laper ni gue* batin Leta ngegas

" Kalau begitu saya pamit pergi tuan " ucap bi Yati ,dan langsung keluar kamar

Andre hanya diam memandangi Leta yang tampak lucu saat menyusu pipi tembem nya yang bergerak karena menyedot . Matanya yang mengerjap lucu dengan memandang Andre balik .

Tangan Andre terangkat untuk mengelus pipi tembem Leta dengan lembut . Terasa kenyal dan halus

Cup

Andre memberikan kecupan manis di pipi Leta . Sedangkan Leta hanya biasa saja toh Andre juga bapaknya sekarang .

Arleta? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang